Selesai baca jangan lupa voment ya
***
Zahra POV
Sore ini gue punya janji sama Azka buat nemenin dia latihan di lapangan komplek.
Drt
Drrttt
Drrtttt"Halo assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
"Kak rara jadi nemenin Azka latihan kan? "
"Eh Azka, iya jadi, kakak tunggu dirumah ya"
"Iya, Azka udah didepan rumah kak rara".
"HAH?! " gue langsung jalan keluar kamar ternyata si Azka udah ada didepan kamar gue.
"Lah Azka kapan sampainya? " tanya gue.
"Ntar Azka matiin telpon dlu" si Azka langsung matiin telponnya.
"Sendiri? " tanya gue.
Azka hanya menganggukkan kepalanya."Yaudah masuk dulu" gue langsung dorong bahunya dari belakang jadi kayak naik kereta api tutt tutt gitu :v
"Eh tunggu dulu kak, Azka bilangin kak azra dulu"
"Azra ikut? " mata gue langsung melotot saat dengar nama si kunyuk keluar dari bibir Azka.
"Iya, Azka yg ajak" si Azka malah senyum senyum sambil garuk garuk kepalanya yang sebenarnya gak gatal sama sekali.
"Yahh, tadi katanya sendiri".
"Yakan Azka yang mang sendiri naik tangganya" lagi lagi dia garuk garuk tengkuknya. Otomatis gue gak jadi marah dan malah mili cubit pipinya dia.
"Yaudah Azka tunggu di bawah aja, kak rara ganti baju bentar"
"Iya" mengangguk "jangan lama lama"
Gue cuman ngacungin jempol terus masuk kekamar.***
Sekarang kita lagi ada didalam mobil. "Ra diam aja? " ujar azra.
Gue lebih milih diam daripada bicara sama cowok brengsek kayak azra."Ra" dia natep gue yang lagi duduk disampingnya.
"liat depan" akhirnya gue buka mulut juga.
"Gitu dong"
"... "
"Kak rara lagi marahan ya? " tanya Azka. Gue cuman gelengin kepala gue.
"Kok diam diaman? " tanya nya lagi.
"Kak rara lagi marah sama kucingnya" umatnya sesekali melihat kaca depan.
"Emang kucingnya kenapa? " tanya nya untuk kesekian kali.
"Kucing kak rara semalem masuk kolam"
"Terus? Kak rara marah? " lagi lagi Azka menanyakan hal gak penting.
Gue mah diam aja, bodo lah mau dibilang kucing gue masuk kolam, jungkir balik, guling guling ditangga atau apalah. Terseraahh!.
KAMU SEDANG MEMBACA
IT'S MINE
Fanfiction"gue minta maaf ra, kemarin gue terlalu cemburu liat lo berduaan sama laki laki brengsek itu" "laki laki brengsek lo bilang?" "ngaca zra ngacaaa!!" "lo yang brengsek!!" Azra hanya diam seribu bahasa. Tidak ada kata kata yang bisa keluar dari mulut...