Pagi ini zahra akan pulang dari rumah sakit, namun azra tidak bisa menemaninya karna alasan tertentu.
Zahra, arga, viona dan karin sedang berada di mobil menuju rumah. Sedangkan regan dan andre udah stand by di rumah.
***
"pulang sekolah kuy lah kerumah rara" ujar tata yang baru datang menghampiri ke empat temannya yang udah duduk anteng di kursi.
"kuy kuy" jawab balqis.
"gimana zra?" tanya adit memyenggol lengan azra.
"tanpa kalian ajak gue juga kesana" jawabnya tanpa ekspresi dan masih fokus ke layar benda pipih yang ia genggam sedari tadi.
"hmmm" deham adit.
"lo ikut fal?" tanya adit ke naufal.
"nanti siang ya? Kayanya gue gak bisa ikut soalnya gue harus jemput nyokap ke bandara" jawabnya.
"lo han?" -adit
"gue sih acc acc aja" jawab rehan tanpa beban sedikitpun.
"yaudah pulang sekolah langsung otw rumah rara aja, kumpul di parkiran" balas tata yang dapat angguksn dari ke empat temannya.
Dan di waktu yang tepat pak sehun datang bawa buku setebal kitab, tapi gak tau kitab apa:v.
"selamat pagi anak anak"
"pagi pak" jawab mereka serempak.
"pak" ucap adit mengangkat tangannya.
"iya ada apa?" tanya pak sehun saat adit mengangkat tangannya.
"saya izin ke toilet pengen boker pak"
Seketika semua murid di kelas tertawa terbahak bahak apalagi saat melihat ekspresi adit yang melihatkan wajah merah menahan BAB.
"kamu ini ada ada saja, keluar cepat!!! Sebelum kamu keluarin semuanya disini" pinta pak sehun dengan sangar.
"maaf saya udah keluarin sebagiannya disini" jawab adit dan langsung berlari ke luar kelas.
Kalau saja adit tidak berlari mungkin penghapus papan tulis itu sudah melayang ke wajah nya yang pas pasan itu.
***
"karin untuk sementara ini tidur bareng kaka rara dulu yaa" pinta rara ke karin yang membawa tas dorong berwarna pink itu memasuki kamar rara.
"kamar kak rara besar yaa, gak kaya kamar karin di rumah lama"
"sekarang kamar kak rara juga jadi kamar karin" jawab rara menepuk nepuk tempat kosong di sampingnya untuk menyuruh karin duduk di sampingnya.
"entar kalau kak rara sekolah karin tidur sendiri dong" ujar karin yang tengah duduk di pinggir ranjang tepat disebelah zahra.
"kan karin nanti juga sekolah".
"beneran kak?" tanya karin tak percaya.
"iyaa, karin udah kelas dua kan? Nanti sekolah nya bareng azka adiknya kak adit. Ntar kak rara kenalin deh sama azka" ujar rara berusaha meyakinkan karin.
KAMU SEDANG MEMBACA
IT'S MINE
Fanfiction"gue minta maaf ra, kemarin gue terlalu cemburu liat lo berduaan sama laki laki brengsek itu" "laki laki brengsek lo bilang?" "ngaca zra ngacaaa!!" "lo yang brengsek!!" Azra hanya diam seribu bahasa. Tidak ada kata kata yang bisa keluar dari mulut...