30. Last

9.9K 801 123
                                    

Karena puas bernostalgia dengan Iqbaal tadi malam, akibatnya (Namakamu) masih tertidur pulas sekarang.

Dan satu hal yang perlu kalian tau. Sebenernya ini semua udah di planning sama Iqbaal dan yang lainnya. Ternyata mereka semua ada di Bali juga. Gaperlu disebut satu-satu pasti you know lah ya.

"Bener-bener emang. Bini lo susah banget dibangunin" omel Shila.

Iqbaal terkekeh. "Udah lo tenang aja. Biar gue yang bangunin"

Shila mengangguk dan berpamitan untuk keluar. Meninggalkan Iqbaal dan (Namakamu) berdua.

"(Namakamu), bangun" panggil Iqbaal pelan.

Ajaib. Baru dipanggil sekali langsung bangun. Padahal Shila bangunin mati-matian tetep aja ga ngaruh. Laki emang luar biasa efeknya:"

"Hmm"

"Tadi malem aku ga sempet ngucapin, kamunya keburu tidur. Happy Anniversary yang ketujuh tahun ya (Namakamu). Jangan jauhin aku kaya kemaren lagi. Tersiksa tau" ucap Iqbaal diakhiri dengan tawa kecilnya.

(Namakamu) jadi specheelss manteman. Terharu-terharu kambing gitu deh ala sinetron. Gadeng.

"Kelewat sosweet, orang baru bangun tidur juga"

"Ya maaf deh. Kuenya juga udah abis dimakan sama a--"

Belum selesai Iqbaal berbicara, (Namakamu) beralih untuk memeluk Iqbaal. "Malah kaya gini aku suka. Yang terbaik aja deh buat hubungan kita kedepannya. Makasih ya hehe"

Demi apapun, Iqbaal gemas dengan kelakuan istrinya ini.

"Aku belum selesai ngomong malah dipotong" protes Iqbaal dan membuat (Namakamu) terkekeh.

"Yaudah lanjutin ngomongnya"

"Iya tadi malem aku udah beli kue, cuma habis dimakan sama anak-anak"

(Namakamu) pura-pura menunjukkan wajah kesal nya. "Waktu di Spore kamu ga dapet toko kue, tahun kemaren ga sempet beli. Terus tahun ini? Gaada juga?"

"Maaf (Nam)" ucap Iqbaal pelan.

(Namakamu) terkikik geli melihat reaksi Iqbaal. "Engga sayang, aku bercanda"

Iqbaal mendongakkan kepalanya. "Haduh, aku kira beneran"

"Kamu inget aja aku udah seneng kok"

Iqbaal tersenyum manis. "Hari ini bakal ada kejutan buat kamu. Mandi gih, aku udah siapin semuanya"

Jleb.

(Namakamu) baru mengingat sesuatu. Ini hari ulang tahun pernikahannya yang ke tujuh bukan? Itu artinya dia...

"(Namakamu) Aleana Shakira"

"Hah iya Baal" jawab (Namakamu) refleks.

"Disuruh mandi malah bengong. Udah sana cepetan"

(Namakamu) menghela napas. "Sabar kali ah"

"Kamu mau make-up sendiri apa di make-up in?"

"Make-up? Mau ngapain sih? Males ah" tolak (Namakamu).

"Yaa terserah kamu sih. Kalo bisa nahan malu di depan tamu undangan ngga papa" jawab Iqbaal enteng.

(Namakamu) terdiam. Sedetik kemudian ia tertawa terbahak-bahak. "Kamu mau ngerayain anniv kita? Aduh, kaya anak kecil Baal"

Iqbaal menggeleng melihat tingkah (Namakamu). "Bukan (Nam). Aku pernah bilang kan mau ngadain resepsi pernikahan kita di Bali?"

Love [IDR]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang