Mr.Goo's Wife

part 3

Junhoe dan yunhyeong kemudian berhenti di sebuah restoran mewah, yang paling terkenal di Amerika. Melihat seorang Goo Junhoe datang bersama istrinya para pelayan restoran kontan sibuk menyiapkan tempat khusus untuk mereka.

"Selamat datang ke restoran kami tuan dan nyonya Goo,"Sambut manajer restoran pada mereka berdua. yunhyeong mengangguk kecil sambil tersenyum ramah, tapi junhoe dengan gayanya yang angkuh segera masuk ke tempat itu tanpa tersenyum apalagi menyahut sambutan dari manajer itu.

"june selalu saja sombong sekali hhh "Batin yunhyeong. Manajer restoran itu segera menujukkan tempat istimewa untuk mereka, dengan angkuhnya junhoe berjalan melewati para pengunjung lainnya yang saat ini sedang menatap Goo Junhoe dengan penuh kekaguman. yunhyeong yang berada di samping junhoe turut terkena imbas tatapan kekaguman. Walaupun dalam hati ia tak henti mengeluh.

"Ini adalah tempat khusus yang kami sediakan untuk Tuan dan Nyonya Goo,"Ujar Manejer itu. Melihat junhoe yang terdiam tanpa kata, yunhyeong buru-buru menyahut.

"Terima kasih,"Ujar yunhyeong, manajer itu tersenyum senang

"Silahkan menikmati pelayanan kami,"Ujarnya kemudian sambil melangkah pergi, yunhyeong menarik junhoe duduk di kursi.

"June tidak sopan kalau seperti itu," yunhyeong mencoba menasehati junhoe

"Aku hanya tidak suka gaya bicara mereka,"Jawab junhoe

"Heeh, bukannya gaya bicaramu yang harus dibenci" Sindir yunhyeong,

"Apa gaya bicaraku keterlaluan?"Tanyanya sombong

"Yah tidak perlu dijelaskan, semuanya juga tahu, kau itu orang paling angkuh, paling dingin, paling sombong sedunia,"Kesalnya

"Apa boleh buat aku memang terlahir seperti ini, seharusnya setelah menikah kau memberiku dukungan bukan memprotes gaya bicaraku,"Ujar junhoe

"Apanya yang mendukung, kau bersikap seperti itu, sebagai istri seorang Goo junhoe, aku jadi malu, walaupun sebagian dari mereka banyak yang mengerti,"Kata yunhyeong lagi

"Kalau mereka sudah mengerti kenapa kau repot?"Tanya junhoe sedikit cuek

"Karena orang yang tidak mengerti juga banyak,"Jawab yunhyeong yang semakin kesal

"Emm, kenapa jadi marah?Sudahlah, bagaimanapun juga aku ini tetap yang terbaik bagi mu kan,"Canda junhoe garing dan datar benar-benar selera humor yang jelek.

"Tidak!"Jawab yunhyeong mantap, junhoe hanya tersenyum tipis melihat wajah kesal yunhyeong. Tapi kemudian yunhyeong malah menatap junhoe lama, junhoe yang menyadarinya jadi penasaran.

"Kenapa?"Tanyanya

"Eh tidak,"

"Jangan bilang kalau kau jatuh cinta sekali lagi denganku"Tebak junhoe percaya diri tapi tetap dingin.

"Tidak akan!"Jawab yunhyeong sambil tersenyum manis, junhoe yang mendengar itu hanya mengerutkan dahi, tak berapa lama kemudian pesanan makanan mereka sudah datang. Dalam beberapa menit meja besar mereka sudah dipenuhi berbagai hidangan mewah.

"Apa kau tidak pernah berpikir dua kali untuk melakukan sesuatu?"Tanya yunhyeong dingin

"Kenapa?"

"Kenapa memesan makanan sebanyak ini untuk kita berdua?"

"Memangnya kenapa?Lebih banyak tersedia bukannya lebih banyak pilihan"Jawab junhoe santai

"Tapi kalau sebanyak ini kita tidak mungkin bisa menghabiskannya, juneeee" Ujar yunhyeong yang semakin sebal memberikan banyak pengertian pada namja satu ini.