Mr.Goo's Wife

part 15

Yunhyeong tiba di Panggung M.U.P, dengan penuh kegundahan, ia langsung ke kamar kostum, mengganti bajunya.

Ia menari-nari indah berputar-putar penuh duka di panggung kesukaannya itu, tangannya terus berayun, dengan ekspresi muka terlihat sedih dan gundah tanpa sadar seseorang sedang menatapnya dari bawah, Hanbin tampak memikirkan banyak hal dengan hanya menatap Yunhyeong sejauh ini. ia mencoba menyimpulkan apa yang sebenarnya terjadi dengan istri cantik Goo itu.

"Ya! Goo Yunhyeong!"Hanbin berteriak memanggil Yunhyeong, saat Yunhyeong tampak sedang menapak di tangga, merasa ada panggilan di bawah Yunhyeong menoleh, menengok ke bawah, dan melihat Hanbin melambai ke arahnya, ia tersenyum tipis, kemudian, turun menghampiri Hanbin, ia mengenakan sweater panjangnya untuk menutupi tubuhnya yang hanya terbalut kostum drama yang ketat.

"Apa yang kau lakukan disini?"Tanya Hanbin, sambil menyerahkan sebotol air mineral

"Tidak, aku hanya ingin menari saja,"Jawab Yunhyeong sekenanya, Hanbin tersenyum tipis

"Semalam... terima kasih ya,"Ucap Hanbin pelan, Yunhyeong menoleh, memukul lengan Hanbin pelan, kemudian terseyum.

"Apa kau dimarah setelah itu?"Tanya Hanbin ingin tahu, Yunhyeong terdiam menunduk tidak menjawab, mengerti situasi Hanbin kemudian mengulurkan lengannya mendekap bahu Yunhyeong erat

"Kau tau, kau bisa mengandalkanku jika kau sedang sedih, kalau kau tidak mau cerita tidak apa-apa tapi aku tetap bisa menemanimu,"Ujar Hanbin penuh perhatian, Yunhyeong menatap Hanbin lama.

"Aku baik-baik saja,"Ujar Yunhyeong yakin, Hanbin tak tersenyum, ia menatap Yunhyeong lama, dan meyakinkan dirinya sendiri untuk mengatakan ini...

"Apa kau bahagia?"tanyanya serius, Yunhyeong lumayan terkejut sekali dengan pertanyaan itu

"Aku bahagia,"Jawab Yunhyeong kemudian, "Kenapa?"Lanjutnya

"Aku.. aku tidak tahu. Kau membuatku gila Yunhyeong-ah,"Hanbin tampak gusar, Yunhyeong mengerutkan dahi bingung

"Hanbin-shii, kau kenapa?" Yunhyeong cemas

"Aku sebenarnya..."ucapan Hanbin tercekat

"Kau kenapa?"tanya Yunhyeong lagi

"Apa Si Goo itu memperlakukanmu dengan baik?"Tanya Hanbin lagi, Yunhyeong hanya mengangguk polos. Namun kemudian tubuhnya terasa melayang, Hanbin menariknya kuat, Yunhyeong merasa terjatuh dalam pelukan Hanbin, tubuhnya yang lemah dan limbung seakan tak berdaya dalam dekapan Hanbin, ia terdiam beberapa saat, terkejut sekali dengan kondisi ini.

"Yunhyeong-ah, aku ingin menjagamu,"Lirih Hanbin, Yunhyeong terdiam masih tidak tahu harus bereaksi bagaimana

"Aku mencintamu,"Ucapan terakhir Hanbin seakan membuat Yunhyeong terbanting, ia mengangkat tubuhnya secara paksa, membuat pelukan Hanbin terlepas, ia menatap tak percaya.

"Hanbin-shii..." Yunhyeong tercekat, hampir tak mampu bersuara lagi, tepat sebelum ia kembali menemukan kata-kata yang tepat, sebuah lengan kekar lainnya menyadarkannya, menariknya menjauh dari Hanbin, Yunhyeong menoleh cepat, mendapati Junhoe menariknya menjauh, cengkeramannya sangat kuat, dan matanya... wajahnya... semuanya memancarkan kemarahan yang besar.

"Ju..june..,"Lirih Yunhyeong hampir menumpahkan air mata

"Goo Junhoe,"Teriakan dibelakang membuatnya terhenti, membuat Junhoe juga berhenti, Junhoe menoleh tenang, mata tajamnya tak dapat menyembunyikan kilatan amarahnya.

"Aku mencintai istrimu,"Ujar Hanbin menantang, seakan sebuah batu besar menghantamnya, Yunhyeong bahkan tak lagi merasakan rasa sakit akibat cengkeraman Junhoe yang semakin mengeras pada pegelangan tangannya. Tapi Junhoe tak merespon, ia hanya terdiam menatap tajam Hanbin.