4 tahun lalu
23 juni, ulangan Matematika baru saja berlangsung saat semua anak sudah mengeluh panjang. Rasanya beberapa hari yang melelahkan ini semakin menyiksa dengan kedatangan Geometri, phytagoras,dan kawan-kawan ke dalam beberapa lembar kertas. Terlihat seorang siswa berwajah cantik yang sangat jelas terlihat betapa kusut wajah cantiknya itu. Dia adalah Yunhyeong, siswa ber IQ standar yang terkenal paling payah dalam banyak hal, bercita-cita ingin menjadi seorang pemain drama musical terhebat dan mengadakan pertunjukan di seluruh dunia, tapi kehidupannya sangat kacau akibat kecerobohannya yang sudah diatas rata-rata, lelaki manis yang selalu sial dan sering gagal dalam mata pelajaran apapun, tapi memiliki keceriaan luar biasa yang membuat semua orang menyukainya, kontras dengan dirinya disampingnya pula laki-laki bertampang dingin yang memiliki sorot mata tajam yang merupakan putra salah satu pengusaha terkaya didunia, Goo Junhoe laki-laki multi sempurna yang popularitasnya sudah mendunia, hanya duduk tenang menyelesaikan soal di depannya. Laki-laki satu ini selalu terlihat berwajah masam dan tidak menghiraukan apapun disekelilingnya. Tidak pernah tersenyum dan jarang bicara, ia seperti patung hidup yang hanya diberi nyawa.
"Aku tidak percaya hasil ulangan yang seharusnya membimbing kita ke masa depan berakhir dengan tragis,"Batin Yunhyeong sambil merenungi lembar soalan itu.
"Siapa pun saja tolong bantu aku menuntaskan persoalan terumit dalam hidupku ini,"Batinnya lagi. Setelah 2 jam akhirnya ulangan paling mengerikan ini pun berakhir, dan dengan rasa tidak percaya diri Yunhyeong bangkit dari kursinya dan bermaksud hendak mengumpulkan kertas jawabannya sebelum, Goo Junhoe tanpa sengaja menyenggol kertas jawabannya dan membuatnya sobek. Setelah kejadian itu beberapa saat kemudian mereka saling terdiam, Yunhyeong kemudian menatap Junhoe dengan mata berkaca-kaca. Tapi Junhoe yang dingin hanya diam, beberapa detik kemudian ia berlalu begitu saja. Sedangkan Yunhyeong sang pemilik kertas jawaban itu harus menangung resiko dari perbuatan Junhoe.
"Songsaengnim ini,"Yunhyeong dengan takut-takut kemudian mengumpulkan kertas jawabannya, dan berharap dapat melewati seleksi mata elang Kang songsaengnim. Tapi belum sempat ia berbalik Kang songsaengnim sudah menurunkan kacamatanya dan manatap Yunhyeong serius.
"Song Yunhyeong, ini kenapa? Hah selalu saja kamu, wajah cantikmu ini benar-benar sudah terlihat seperti, pisau belati buat saya. Entah darimana kutukan ini berasal tapi percayalah murid paling payah yang pernah saja didik sejak 25 tahun ini adalah kamu. Kamu ini seperti pemecah rekor saja, jangan bertingkah ceroboh Song Yunhyeong,"Marah Kang songsaengnim nyerocos seperti petasan banting.
"Maaf songsaengnim,"Pohon Yunhyeong
"Selalu saja maaf, tapi tidak pernah berubah, kamu pikir saya gudang maaf,"Marah Kang songsaengnim lagi. Yunhyeong hanya tertunduk.
"Kertas jawaban yang sepenting ini bisa sobek? Kamu benar-benar tidak bisa menjaganya dengan baik! Peraturan sudah tertulis bahwa kertas jawaban jangan sampai sobek kan,"Marah Kang songsaengnim terus menerus, Yunhyeong masih terus tertunduk. Sementara sepasang mata tajam terus memerhatikannya tak jauh dari tempatnya berada.
"Maaf tapi saya tidak akan menerima kertas jawaban ini, kamu dianggap gagal di mata pelajaran ini," Kata Kang Songsaengnim mutlak
"Kali ini saya akan memberikan surat pemanggilan untuk orang tuamu, saya akan bicara dengan orang tuamu,"Ujar Kang songsaengnim akhirnya
"Tapi songsaengnim kali ini bukan kesalahan saya,"Yunhyeong mencoba membela diri
"Saya tidak mau tahu,"Kang songsaengnim tidak peduli lagi
"Songsaengnim saya mohon kali ini saya benar-benar tidak akan membuat masalah lagi, saya janji,"Yunhyeong yang panik mulai meneteskan air mata, banyak teman-temannya yang ada disitu mulai memperhatikan Yunhyeong, mereka sedikit kaget saat melihat Yunhyeong menangis, bahkan Junhoe yang sejak tadi mememperhatikan keadaan itu dengan ekspresi biasa-biasa saja, kini jadi sedikit lebih tegang.

KAMU SEDANG MEMBACA
Mr.Goo's Wife
Fanfictionaku tidak pernah merasakan hal seperti ini sebelumnya, kau benar benar berbeda - Goo Junhoe kau, sungguh membuatku ingin melihat senyummu - Song Yunhyeong Peringatan! Alur maju mundur cantik