part 10

1.9K 160 23
                                    


Hanna mengibaskan rambutnya kesana kemari memandang remeh pada semua artis yang menatapnya iri, di tangannya segelas wine siap di minum, sementara matanya tak berhenti mengitari seisi aula yang katanya makan siang sederhana namun dekorasinya seperti pesta pelantikan presiden ini.

"Pengaruh seorang Goo Junhoe sangat besar ya paman,"Ujarnya angkuh, ia sedang berdiri bersebelahan dengan sang paman Jang Hyungsuk yang juga tak kalah bertampang angkuh sama sepertinya.

"Sponsor terbaik dari yang pernah ada, kami meminta beberapa dan dia memberikannya 2 kali lipat, luar biasa,"Jawab sang paman kagum, Hanna tersenyum simpul

"Dia memang selalu mengagumkan,"Hanna menyetujui,

"Hei, apa kau masih menyukainya? Dia sudah punya istri, sudah jangan sampai kau mengganggu rumah tangga orang lain, kau mengerti hah? hahaha"Canda Hyungsuk, Hanna hanya tersenyum tipis sadar bahwa apa yang dikatakan pamannya benar, tapi ia tak janji untuk tidak mengganggu rumah tangga seorang Goo Junhoe.

Sementara itu sebuah limo putih mengkilat, sedang melaju di jalan raya kota Seoul, sepasang suami istri yang manis ini sedang duduk bersebelahan, maksudnya tak hanya duduk manis, karena saat ini sang suami sedang menjarah bibir istrinya dengan bibirnya, melumatnya habis tak bersisa, menggerayangi tubuh istrinya dengan jemarinya, sang istri berusaha membalas namun kalah gesit, sehingga ia selalu jadi bulan-bulanan kenakalan bibir sang suami. Sementara akses penglihatan sang supir untuk tempat duduk belakang tertutup rapi oleh dinding pemisah yang berkorden gelap dan tak terlihat apa yang sedang dilakukan sang majikan di belakang sana, mengingat bahkan sedikit suara pun juga tak bisa di dengar dari dalam sana.

"Junh..,"Pekik Yunhyeong tertahan, ia mencoba mengontrol desahannya, sementara Junhoe sibuk menggerayangi bibir dan mengakses ke dalam goa hangat milik istrinya dengan lidahnya, mereka saling mengulum, dan menggigit nakal.

"Kau menyukainya Sayang?"Bisik Junhoe seduktif sementara lidahnya menjilat telinga Yunhyeong sekilas, Yunhyeong menggeliat kegelian

"Junee tahan sedikit,"Sebal Yunhyeong

"Bagaimana bisa jika kau terus menggodaku hah?"Junhoe mendekatkan bibirnya lagi, kini ia menjilat bibir Yunhyeong sekilas, tangan kirinya merangkul pinggang Yunhyeong dan perut mereka hampir menyatu sementara tangan kanannya mengelus lembut wajah Yunhyeong.

"Aku tidak menggoda June,"Bela Yunhyeong gemas

"Kalau begitu biar aku saja yang menggodamu,"Kini Junhoe kembali melancarkan aksi ciumannya, kembali melumat, mengulum dan menggigit, ia menggunakan jemarinya menelusuri lekuk tubuh istrinya dari baju yang Yunhyeong kenakan.

"Ah Junh, jangan sekarang... aah," Yunhyeong tak kuat untuk tidak mendesah saat jemari Junhoe kini bermain lembut di puncak dadanya, membuatnya menggelinjang geli.

"Junh... ah, June ja... jangan kissmark,ah...," Yunhyeong hendak protes karena sekarang Junhoe bergerilya di lehernya.

"Bagaimana kalau disini Sayang,"

"Aah, Junh,,, ah,,,Aku tak kuat,,,, ah June"Yunhyeong merengek dalam desahan saat bibir dan lidah lembut Junhoe menyapu habis dadanya, Junhoe mebuka sedikit kancing kemeja yunhyeong hingga dada Yunhyeong terlihat kemudian ia melumat habis putingnya, mengisapnya, mengemutnya seperti permen, Yunhyeong sangat terangsang dibuatnya, tapi tak mungkin mereka meneruskannya sampai ke bagian penting, yang jelas jarak antara kantor Junhoe dan YG ENT sudah semakin mendekat, Junhoe baru mau berhenti ketika merasa tujuan mereka akhirnya hampir sampai, ia membereskan pakaiannya yang sedikit berantakan dan begitu juga Yunhyeong, mereka seperti pasangan selingkuhan yang takut ketahuan oleh pasangan masing-masing.

"Nanti malam kita lanjutkan yang tadi ya,"Bisik Junhoe sambil mencium bibir Yunhyeong sekilas sesaat ketika ia menggandeng tangan istrinya untuk keluar dari Limo, menuntun sang istri yang wajah merahnya kini kembali memutih pucat, Yunhyeong hanya menjeling Junhoe sebal.

Mr.Goo's WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang