chapter8

14.5K 1.4K 246
                                    

Warn! Typo everywhere!

.

.

.


Happy Reading!!!










Saat ini Jin, Yoongi, Hoseok dan Namjoon sedang duduk di hadapan Haejin. Haejin menatap tegas ke-4 anaknya ya, sepertinya mulai saat ini Haejin memang harus tegas menghadapi ke-4 anakanya.

"Jadi ada apa Appa memanggil kami kemari?" tanya Jin to the point.

"Jadi bagaimana kalian mengurus ke dua adik kembar kalian selama Appa pergi ke Jepang?" tanya Haejin menatap mereka satu persatu.

"Tentu saja kami merawat dan menjaga Jim-"

"Taehyung, yang ingin Appa dengar adalah bagaimana kalian merawat dan menjaga Taehyung?" sentak Haejin tegas memotong ucapan Jin.

"Ka-kami menjaga Taehyung dengan baik juga Appa." gugup Hoseok.

"Ah jinjja? Jadi bisa kalian jelaskan bagaimana bisa maag yang Taehyung derita semakin parah serta banyak surat panggilan dari sekolah karena Taehyung sering membolos atau melakukan hal lain semacamnya?"











Deg!!!










Mereka terdiam mendengar perkataan sang ayah.

"..."

"Apa uang yang Appa berikan selama ini kurang cukup untuk kalian eoh? Perusahaanku yang telah aku berikan padamu Jin dan Yoongi masih belum cukup?" tanya Haejin menatap Jin dan Yoongi bergantian membuat keduanya menggelengkan kepalanya seraya menunduk.

"Apa kurang uang yang Appa berikan untuk biaya kuliah dan biaya sehari-hari kalian berdua, Namjoon dan Hoseok?" tanya Haejin membuat Namjoon dan Yoongi terdiam.

"..."

"Appa mohon pada kalian, jangan perlakukan Taehyung berbeda! Ia tetap kembaran Jimin, kalian juga harus memperhatikanya saat Appa dan Eomma sedang pergi. Appa tak akan menuntut banyak dari kalian, yang Appa inginkan hanya sedikit saja berikan perhatian pada Taehyung seperti apa yang Appa lakukan pada kalian. Sungguh Appa tak akan mempermasalahkan apapun lagi, Appa mohon jangan buat Appa kecewa pada kalian." jelas Haejin membuat semuanya terdiam.

"Apa bisa kalian lakukan hal itu eoh? Jangan membedakan Jimin dan Taehyung." pinta Haejin.

"Tapi Jimin lebih membutuhkan kami Appa." ucap Yoongi menatap Haejin dengan datar.

Haejin yang memang sudah tau sifat dingin Yoongi pun terbiasa dengan tatapan datar Yoongi padanya.

"Lalu kalian melupakan Taehyung begitu? Itu bukan jadi alasan. Jimin memang sudah sakit jantung bawaan dari lahir kan? Dan itu bukan jadi alasan untuk kalian melakukan deskriminasi ini, tak seharusnya kalian apatis pada Taehyung."

"Mianhae Appa kami tidak akan melakukanya lagi, kami akan memperhatikan Taehyung lebih baik lagi setelah ini." ujar Namjoon seraya sedikit membungkuk pada sang ayah.

Melihat itu Haejin tersenyum lalu menggenggam tangan Namjoon.

"Appa percaya padamu Joon." ucap Haejin mantap.

Berbeda dengan ke-3 Hyung-nya yang kini menatap Namjoon tajam.

"Jika kalian masih belum bisa bersikap adil maka Appa akan berpisah dengan Eomma. Appa akan merawat dan menjaga Taehyung seorang diri." putus Haejin final membuat mereka shock.

Alone [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang