Finding A True Love - Kim Taeyeon

Chapter 47

"Phuaah.."

sebuah kepala menyembul dari permukaan air. sepasang mata indah yang dapat meruntuhkan iman seseorang itu kini menatap langit-langit kamar mandi dengan tatapan kosong. kepala nya yang sempat berdenyut hebat  kini sudah terasa lebih baik.

aneh, padahal kepala nya baik-baik saja saat mengungkit sepenggal masa lalu siang tadi. jadi kenapa kepala nya malah  terasa nyeri ketika memikirkan hal yang sama sesampai nya di dorm?

padahal gadis cantik ini sangat ingin mengingat momen-momen yang ada di dalam album sang sahabat lama nya. namun sayang nya, kepala nya tidak mau di ajak bekerja sama.

'apakah harus ada taetae di samping ku supaya aku bisa mengingat semua memori yang hilang tanpa menahan sakit di kepala??' batin tiffany menerka-nerka

tok..tok..

"Tiff.. mau sampai kapan kamu berendam?? aku juga butuh bathtub itu"

"ndae.. sebentar.. aku akan keluar"

berselang beberapa menit kemudian, ada gadis lain yang sedang menikmati air hangat di dalam bathtub. berbeda dengan gadis sebelumnya nya yang terlihat bingung dan gusar. gadis ini malah tak henti-hentinya tersenyum. tak puas hanya tersenyum, bibir tipis sang gadis itu pun mulai bersenandung lembut.

"aku.. aku akan menelpon kamu malam ini!! jadi tunggu telpon dari aku!!" suara tegas itu masih terngiang-ngiang di kepalanya.

si gadis yang memiliki rambut blonde nan halus itu menyentuh posisi debaran jantung nya. ritme yang ia rasakan membuat nya jadi gemas sendiri. belum pernah sebelumnya ia bersikap seperti ini. padahal dia yakin sudah pernah mengalami fase jatuh cinta. dia tidak mungkin menerima beberapa cowok di masa lalu sebagai kekasihnya tanpa cinta kan?? atau selama ini ia salah dalam memahami cinta??

entahlah..

yang pasti ada satu hal yang ia yakini. bahwa saat ini ia sedang jatuh cinta dengan seseorang yang tidak seharusnya ia cintai. kenapa?? karena jenis cinta seperti ini belum begitu diterima oleh publik. sedangkan dia adalah seorang publik figure.

"aku tau yul punya perasaan yang sama seperti ini ke fany. dan aku gak pernah mempermasahkan itu. tapi.. jika aku sendiri yang mengalaminya langsung.. its kinda weird on some way" si blonde membenamkan kepalanya kedalam air seiring dengan berakhirnya gumamannya.

namun sekelebat wajah -yang sering membutnya berdebar-debar tiba tiba muncul di dalam kepala nya.  membuat si blonde kembali mencuat ke permukaan.

"its okay.. she is more hotter and cool than any boy i ever met! she is smart, handsome, cute, adorable, care, kind, brave, has a sweet voice, and can cook!" ujar nya dengan suara lantang. menyebutkan beberapa list alasan yang dapat membenarkan perasaan nya.

"and... she is seem has an athletic body.. oh my gosh!!! whats wrong with me!!" si blonde kembali membenamkan kepala nya. berharap wajahnya yang terasa panas terjadi karena bersentuhan dengan air hangat. bukan karena sesuatu yang ia bayangkan.

*********

"sekarang.. Kasih tau gw ada apa antara lu ma chaerin sunbae" ujar sunny menyelidik sambil berbalik badan. namun ia tidak berniat untuk kembali duduk ke posisi semula. gadis mungil yang sedang mengontrol emosi  itu memilih untuk tetap berdiri di dekat perapian.