"dan ingat baik-baik.. aku tidak akan pernah membiarkan siapa pun merebut kekasihku.. Tidak akan pernah"
"aarrghh!! kok bisa-bisa nya aku ngomong kayak gitu!!" teriak yuri gusar sambil berputar-putar mengelilingi kamar nya.
"ottokae!! ottokae!! taeyeon gak akan mikir macam-macam kan??" yuri mengigit bibir bawahnya. Cemas.
ekspresi taeyeon sesaat setelah dia mengucapkan kalimat itu masih tersimpan jelas di benak nya. "Dia kelihatan shock dan bingung.. haish.. bodoh nya aku gak bisa ngendaliin diri" ujar yuri lirih sambil menghempaskan tubuh nya ke atas kasur.
"aww.." karena bergerak sembarangan pelipisnya kembali terasa nyeri. "ugh.. bocah kecil itu memang luar biasa"
"bekas pukulan ku seperti gak ada efeknya untuk dia.." Yuri memanyunkan bibirnya. "menyebalkan.. dia masih bisa berdiri kokoh dan tersenyum. Padahal udah berkali-kali aku tumbangkan"
"Haahh" Yuri menatap langit-langit kamarnya. "benar dugaan ku. selain tinggi badan dan skill dance, dia itu jauh lebih unggul dari ku.."
"Oh!" Yuri kembali terduduk. "Apa mungkin dia bisa menyamai skill dance ku jika menjadi trainee?" Gumam yuri gamang.
"aishh, mungkin saja.. teknik hook yang sudah aku asah bertahun-tahun saja bisa dia lampui dalam satu kali coba" Yuri mengelus-elus perban yang melilit di kepala nya. "aku pikir aku akan kehilangan kepala. dia sangat kuat"
yuri melirik sisi kanan kasurnya. dengan bantuan kaki, dia menjangkau hp yang tergeletak di sana.
di pandanginya wallpaper yang tidak pernah berganti sejak satu tahun yang lalu.
"Di foto ini kita kelihatan sangat bahagia" Yuri tersenyum. Kejadian yang terjadi di balik foto masih membekas jelas di memori nya. "karena di hari itu sajangnim mengumumkan tanggal debut kita"
Gadis kwon itu membelai layar hp nya sambil tersenyum kecut. "Kamu tau fany ah.. Bukan debut yang membuat aku bahagia" Mata yuri mulai berkaca-kaca. "Tapi kamu.."
"Aku bahagia karena bisa debut di grup yang sama dengan kamu" Air mata yuri pun berlinang. "Belum pernah aku merasa sebahagia itu"
Gadis kwon itu memejamkan matanya yang basah. "aku ingin bisa melihat kamu setiap hari lagi fany ah. seperti dulu.."
Bagaikan proyektor, sekelebat kenangan masa training kembali berputar di benak yuri.
Jadwal latihan yang panjang dan melelahkan seringkali disebut sebagai siksaan neraka bawah tanah oleh para trainee SM. Banyak calon idol yang menyerah karena tidak mampu menahan siksaan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Finding A True Love - Kim Taeyeon
FanfictionGirl x Girl || Taeyeon x (???) Gadis perfect namun pendek, kim taeyeon (16 thn) tidak sengaja bertemu kembali dengan sahabat masa kecil nya. Tiffany hwang (16 thn) idol rookie yang baru debut dengan group JeTiSeo. Banyak gadis cantik disekitar tae...