perpindahan kedubes AS ke yerusalem

286 16 0
                                    

Dunia mengecam rencana pemindahan kedubes beberapa negara ke Yerusalem, dan Israel malah mempersiapkan kepindahan kedubes AS ke Yerusalem yang akan dilakukan pada 14 Mei mendatang.

Dilansir dari Middleeastmonitor.com, juru bicara kepolisian untuk pers asing Micky Rosenfeld mengunggah sebuah foto di Twitter, yang menunjukkan para petugas polisi Israel sedang bekerja dengan petugas-petugas keamanan Amerika. Radio Israel mengatakan bahwa pasukan polisi lokal berpatroli di area di mana kedubes AS akan dibuka.

Media melaporkan bahwa sejumlah besar delegasi Amerika akan hadir dalam pembukaan kedutaan besar, termasuk Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Sementara itu, Turki mengecam sejumlah negara yang akan memindahkan kedubesnya ke Yerusalem. Dilansir dari Anadolu Agency, Wakil Ketua Parlemen Turki Ahmet Aydin mewakili pemerintah, menyatakan kecaman dan menegaskan kembali posisi Turki yang mendukung pendirian negara Palestina perbatasan 1967, dengan Yerusalem (Al-Quds) sebagai ibu kotanya.

Pemerintah Turki mengatakan, keputusan AS memindahkan kedubesnya dari Tel Aviv ke Yerusalem satu hari sebelum peringatan Nakba pada 15 Mei, tidak dapat dibenarkan.

Palestina Tidak untuk Dijual

Saeb Erekat, Sekretaris Komite Eksekutif PLO (Palestine Liberation Organization), mengungkapkan dalam sebuah pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Annika Soder di Ramallah, Tepi Barat yang diduduki,

“Bagaimana bisa perdamaian dicapai dengan mengesampingkan isu Yerusalem dan para pengungsi dari negosiasi? Amerika Serikat (AS) tidak bisa menjadi mediator atau rekan dalam proses perdamaian, sampai mereka menarik kembali pernyataan mereka terkait status Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Karena tidak logis apabila negara Palestina tidak memiliki Yerusalem sebagai ibu kotanya.”

“Kami mencari solusi yang dapat menjamin penyelesaian seluruh isu terkait status akhir, terutama berkaitan dengan isu pengungsi dan tahanan, sesuai dengan resolusi internasional yang relevan… Washington telah menjadi bagian dari masalah dan bukan solusi,” tambah Erekat, dilansir dari Middleeastmonitor.com(kimikim/palestineupdate)

story of palestine(SOP)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang