17

1.9K 411 34
                                        

Umji tidak sempat menjawab pertanyaan vernon karena laki-laki itu sudah terlebih dahulu menarik tangannya.

"mau kemana???"

"udah, ikut aja. Gue mau ngomong penting,"

"ya ngomong pentingnya sekarang aja!"

"nggak, kita kesana dulu"

Umji memicingkan matanya saat melihat wahana kora-kora. Wahana yg bentuknya mirip kapal bajak laut, atau sejenisnya.

"sebenernya gue pengen ngajakin lo naik roller coaster, tapi gue takut bikin anak orang mati"

Umji melirik Vernon kesal. Semaunya. Padahal Umji belum mengiyakan atau bahkan mengangguk. Tau-tau mereka sudah menaiki wahana itu dan dari atas sana Umji merasa wahana ini cukup tinggi juga.

"gausah main yg aneh-aneh deh, mendingan kita turun terus ngomongnya dibawah, gausah main ini dulu" bujuk Umji sembari menarik lengan Vernon, tapi cowok itu tetap duduk di tempatnya, malah ia menarik kembali lengan Umji agar cewek itu duduk.

"Udah terlanjur, lagian bentar lagi gerak nih,"

Umji memutuskan untuk kembali duduk saat ia merasakan wahana itu mulai bergetar. Sementara itu, tangannya berpegangan erat pada tepian bawah kursi.

"umji, gue mau ngomong serius. Nanti didengerin ya"

"iyaa iyaa bawelㅡwho whoaaaaa"

Umji mulai mengeluarkan teriakannya saat kora-kora itu berayun pelan dan semakin kencang. Bukan hanya Umji yang berteriak, tapi semua orang.

Kora-kora itu berayun semakin cepat dan semakin cepat. Umji dan lainnya berteriak, tapi tidak dengan Vernon.

Tapi sedetik kemudian, ia berteriak.











"UMJI!! GUE SUKA SAMA LO! GUE SUKA SAMA LO!!"

"UMJI! GUE SUKA SAMA LO! GUE GAK PEDULI LO PACARAN SAMA WOOSEOK ATAU NGGAK, YG PENTING LO MUSTI TAU KALO GUE SUKA SAMA LO! UMJI LO DENGER GUE KAN???!"

Umji otomatis berhenti berteriak dan malah melongo sembari melihat wajah Vernon.

Lalu beralih ke sekelilingnya.

Untungnya, orang-orang yang menaiki wahana ini masih sibuk beteriak dan sepertinya mereka tetap mendengar teriakan vernon tadi.

"v-vernon lo ngapain???!! banyak orang yg denger disini!!!" Umji bolak-balik menoleh ke arah orang-orang yang sesekali menoleh pada mereka. Umji hanya bisa menyengir, menahan malu dan rasa takutnya karena kora-koranya semakin berayun cepat.

"Umji, gue serius!! Lo denger kan tadi? atau gue ulangi lagi?" tegas Vernon. Ia sedikit mengeraskan suaranya karena wahana yg masih bergerak membuat anginnya juga masih terasa kencang.

"ah okay, gue tunggu sampai ini selesai"

Selama beberapa menit, Umji dan Vernon hanya diam. Umji diam karena ia shock dengan wahana yg dinaikinya, dan karena teriakan gila vernon.

Rasa takut Umji terhadap wahana ini hilang seketika, ia tidak berteriak lagi bahkan hingga wahana yg mereka naiki mulai melambat dan berhenti.

"lo denger kan tadi? apa perlu gue ulangi disini?

Umji menggeleng cepat, "ngㅡnggak! gue denger kok tadiㅡ" sahut Umji.

"jadi gimana??"



Umji melirik ke samping kanannya, berusaha nenghindari tatapan Vernon. Ia bingung harus menjawab apa.

"gㅡgimana apanya??"

"ya gimana pertanyaan gue yg tadi, lo sebenernya pacaran nggak sama wooseok?"

Satu persatu orang turun dan hingga tersisa beberapa orang, termasuk ia dan vernon.

"lo sendiriㅡngeliat kami kayak pacaran, nggak?"

"nggak," jawab Vernon cepat, seolah ia yakin dengan jawabannya.

"mana ada cowok yg masih ngelirik mantannya sementara dia udah punya pacar baru,"

Umji sedikit terkejut mendengar ucapan Vernon. Berarti Vernon menyadari tingkah wooseok yg masih mengharap Yeeun?

"kelihatan banget ya?" tanya Umji hati-hati.

Vernon mendengus kesal, "kayaknya tebakan gue bener. Kalian gak pacaran kan??"

"yaa menurut lo??"

"nah yaudah, mulai sekarang kita pacaran. Vernon udah punya pacar namanya Umji,"

"apapun urusan lo sama wooseok belakangan ini, besok lo kasih tau dia kalau kita udah pacaran, okay?"

Umji cuma bisa diam karena ia masih bingung dengan situasi ini. Sementara Vernon menganggap diamnya Umji sebagai jawaban 'iya'.





• • •
tbc.

sedang males ngetik panjang2 wkwkwkwk

falling for you ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang