•AlvaroNathyas• #33

5.2K 298 21
                                    

Hari sabtu ini Tyas merencanakan untuk berlibur bersama dengan Shena. Jam dinding sudah menunjukan pukul 10.00 a.m, tapi Shena masih belum juga datang dan tidak ada chat atau pun telfon sama sekali.

"Tyas," panggil Resti.

"Kenapa bun?" tanya Tyas.

"Tadi jam set 8 Shena kesini, terus bilang ke bunda gak bisa main sama kamu. Katanya sih ada acara keluarga mendadak." ucap Resti.

"Yah, bunda kenapa gak bilang dari tadi. Tau gitu Tyas gausah dandan cantik-cantik." jawab Tyas.

"Yah lagian kamu gak nanya. Oh iya anterin kue bolu nih ke rumah barunya Al."

"Males ah bun, lagian Tyas gatau juga rumah barunya dimana."

"Tumben males, biasanya semangat. Lagi ada masalah sama Al?" tanya Resti.

"Engga kok."

"Yaudah anterin gih, Al udah kirim alamatnya ke Line kamu." ucap Resti. Tyas pun langsung mengecek notifikasi line nya dan ternyata benar Al mengirimkan share lokasi rumah barunya, dengan terpaksa Tyas harus mengiyakan ucapan bundanya.

"Ada kan?" tanya Resti.

"Iya ada."

"Yaudah nih anterin sana." ucap Resti sambil memberikan tempat makan yang berisi kue bolu, Tyas langsung menerimanya dan langsung berpamitan.

"Yaudah Tyas pamit dulu ya bun, assalamualaikum." ucap Tyas sambil mencium pundak tangan Resti.

"Waalaikumsalam, mau pake taxi apa bawa mobil sendiri?"

"Taxi aja deh bun."

"Yaudah hati-hati."

"Hmm," ucap Tyas dan langsung pergi meninggalkan rumah. Tidak butuh waktu lama, taxi yang di pesan Tyas sudah datang. Tyas langsung memberikan alamat yang akan dia tuju ke supir.

Hanya butuh waktu 25 menit taxi yang Tyas tumpangi sudah sampai tepat di depan gerbang rumah baru Al. Tyas memberikan lembaran uang 50 ribu dan langsung turun. Tyas melihat-lihat sekitaran rumah baru Al, Tyas melihat motor Al terparkir jelas di dalam. Tyas memencet bel rumah Al, tidak lama Azza keluar membuka gerbang.

"Ka Tyas," ucap Azza sambil memeluk Tyas dan Tyas kembali memeluk Azza.

"Haii," sapa Tyas.

"Ka, aku kangen,"

"Aku juga kangen nih, hehe."

"Kaka kesini mau ketemu ka Al ya?" tanya Azza.

"Bukan kok. Aku mau anterin kue bolu buatan bunda nih." ucap Tyas sambil menyodorkan tempat makan yang berisi kue bolu.

"Wahh, buatan tante Resti biasanya enak nih." ucap Azza.

"Haha bisa aja kamu." ucap Tyas.

"Yaudah yu ka masuk dulu," ucap Azza sambil menarik pergelangan tangan Tyas. Tyas pun masuk ke dalam rumah baru Al, suasana yang baru. Tyas duduk di ruang tamu.

"Ka aku tinggal dulu yaa, aku mau beli minuman dulu. Soalnya di rumah gak ada minuman, hehe." ucap Azza dan Tyas mengacungkan jempolnya.

Sambil menunggu Azza, Tyas memainkan ponselnyaa. Tidak lama, lelaki dengan kaos putih, celana pendek dan rambut berantakan datang dari atas dengan tangan yang sibuk membenarkan rambutnya. Siapa lagi kalo bukan Al.

Al belum menyadari keberadaan Tyas, begitu pun sebaliknya Tyas pun belum menyadari keberadaan Al. Al memanggil Azza.

"DEK," teriak Al. Tyas pun yang mendengar suara itu langsung melihat ke arah Al dan setelah itu kembali fokus ke handponenya.

ALVARONATHYASTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang