🌃 empat delapan

12.2K 1.5K 1.1K
                                    

yang kangen ini aku ciyoomm 😘😘

--



vomment ya.. ❤❤

--



cup

sjsknsjakakamsnsns

"kak?!" seru gue kaget, langsung ngedorong wajah kak jinyoung yang baru aja nyium pipi gue pake jari telunjuk.

kak jinyoung ketawa.

gue juga mau senyam-senyum sebenernya, cuma gue tahan.

"ish!" seru gue sok kesel, lalu lanjut makan sambil terus nahan senyum.

selesai makan, kak jinyoung bayar mie ayam nya dan gue ke motor duluan.

gue berdiri disamping motor sambil ngeliatin kendaraan lalu lalang, soalnya warung mie ayamnya di pinggir jalan.

"yuk" ujar kak jinyoung yang udah siap diatas motornya. gue ngangguk dan langsung naik ke jok belakang.

kak jinyoung nyalain mesin motor, kemudian dia noleh ke belakangㅡ ke gue.

"panas" ucapnya sambil ngelepas boomber hitam kesayangannya dan dia taroh diatas kepala gue.

"hehe, makasih ya.." sahut gue, nerima boomber nya dan gue pake.

"jalan, ya?"

"iya"
































































tok! tok! tok!

"dek itu ada tamu" seru mama yang padahal ada diruang tamu, kenapa gak dia aja yang buka pintu :)

gue yang lagi ngeringin anduk didepan kipas itu terpaksa bangun dan jalan kedepan, buka pintu.

"oh! hellow azzura" sapa pria tua yang pake kaca mata item norak, gue mendelik. "wheres my gladiator girls?"

"vick kamu jangan berulah ya, zura takut tuh" seru tante nayoung yang muncul dari belakang pria tadi.

oh. om vicky. pantesan.

"halo zura" sapa tante nayoung.

"oh, hai" balas gue kaku, kemudian teriak. "MAAA, TANTE NAYOUNG NIH!!"

setelahnya mama langsung dateng dan mereka cipika-cipiki, gue langsung ngibrit ke kamar gue.

"anjing!" keluh gue ketika ngeliat wita dan alya yang udah siap dengan kopernya masing-masing. "kok mau balik gak bilang-bilang sih?!"

"ya elonya ngelayap mulu njir" ujar alya.

"katanya dua bulan?!" seru gue. "ini kan baru sebulan!"

"ya gak tau tuh bonyok gue tadi pagi juga baru kontek, ngasih tau kalo sorenya mereka jemput"

gue manyun.

"udah gak usah sedih" ucap alya sambil ngelusin pundak gue. "kita masih bisa video call an kok kalo lo kangen"

gak. gue gak sedih karena mereka mau balik. gue sedih karena berarti nanti malem,

gue gak tidur sama kak jinyoung.

BARU KEMAREN GUE SENENG ELAH.

wita sama alya keluar, gue juga ngikut. ketika keluar kamar, bertepatan sama kak jinyoung yang baru keluar dari kamarnya.

brother complex./bae jinyoung ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang