Sahabat

2.4K 110 2
                                    


Namanya Hafizh, dia teman pertamaku di taman kanak kanak. Seorang anak laki laki yg juga mempunyai kemampuan yang sama sepertiku. Katanya dia juga mempunyai teman tak kasat mata, seperti halnya aku dan bubu.

Pernah suatu hari dia mendatangi tempat dudukku. Waktu itu seperti biasa kita sedang melakukan hal hal seperti menggunting gambar dan lain lain.

"Zila" ucapnya, sedikit mengagetkan

"Halo Hafizh" ucapku sambil terus serius mengguntingi gambar.

"dimana temanmu itu?" Tanyanya

"Temanku? Maksudnya, kamu?"

"Bukan, itu teman tak kasat matamu" ucapnya sambil tertawa.

Sontak saja teman teman disekelilingku melihat ke arah kami. Kamipun terdiam beberapa saat.

"Hafizh!" Ucapku.

"Hehehhe haii teman teman, aku dengan zila juga sedang nenggunting gambar" ucapnya.

"Huhh.. kau ini"

"Hehee.. kemana dia zila?" Bisiknya padaku

"Dia sedang diluar. Mungkin sedang jalan jalan" jawabku dengan nada pelan

"Kau membiarkanya jalan jalan sendirian?" tanyanya berbisik

"Memangnya kenapa? Bubu yg mau ko" jawabku pelan.

"Tidak apa apa. Hanya saja temanmu itu kan masih kecil. Aku takut dia dijaili oleh yg lain" ucapnya.

"Hah benar jugaa" mengapa aku baru tersadar, ini bisa saja membuatnya ketakutan diluar sana sendirian.

"Ibu guru.."

"Kenapa sayang?" Ucap ibu tari

"Ibu. Bolehkah aku pergi ke kamar mandi?"

"Boleh. Minta antar umi yaa" aku hanya mengangguk. Sebenarnyaaku tidak ingin benar benar pergi ke kamar mandi. Aku hanya ingin mencari bubu.

Begitu keluar kelas aku langsung berlari ke arah toilet, tanpa memanggil umi terlebih dahulu.
Di dekat toilet aku melihat makhluk makhluk tak kasat mata yg sepertinya seumur dengan bubu.

"Permisi.."

Mereka hanya menatap kearahku, bukan menatap tajam dan menakutkan. Tatapan mereka biasa saja.

"Apa kalian melihat temanku?" Tanyaku.

Semuanya menggeleng.

"Halo.. kamu mencari siapa gadis kecil?" Tanya sesosok makhluk wanita yg kurasa dia sudah dewasa

"Haii.. aku mencari temanku" jawabku

"Siapa nama temanmu?"

"Namanya bubu".

"Apa disini ada yg bernama bubu??" Tanyanya kepada para makhluk disekitar itu.

Semuanya kembali menggeleng.

"Kurasa temanmu tidak ada disini" lanjutnya.

"Ohh baiklah kalau begitu terimakasih".

"Iyaa.. eh tunggu, siapa namamu?"

"Namaku Zila" ucapku

"Ohh baiklah zila" ucapnya sambil melemparkan senyumannya padaku.

Aku langsung berlalu pergi dan terus mencari bubu.

"Ahh aku lelah. Kamu dimanaa bubu??"

"Zila.. aku disini" ucap bubu

"Bubu sedang apa disitu?"

Teman Tak Kasat Mata.          ( T A M A T )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang