The Chapter Twenty Fifth

456 74 16
                                    

"Myungsoo, ada apa ini? Kenapa Woohyun bisa sampai seperti ini?" Tanya Ny. Kim kaget sekaligus panik karena melihat Woohyun yang bersimbah darah .


Direbahkannya tubuh Woohyun diatas sofa, tanpa menjawab pertanyaan Eomma nya terlebih dalulu, Myungsoo naik kelantai dua untuk memanggik Appa nya. Setidaknya ia bisa menjadi pertolongan pertama karena Appa nya adalah seorang dokter senior disalah satu rumah sakit terbesar di Korea.



"Tuan Woohyun baru saja diserang oleh Sera, Samunim. Tuan Myungsoo terlambat datang karena Sera memanggil beberapa vampire baru yang dia buat untuk menghalangi kedatangan tuan Myungsoo" ucap pengawalnya yang berada dibelakang Ny.Kim



"Apa kamu bilang? Dihajar oleh Sera? Dan Sera membuat vampire baru? Itu adalah pelanggaran yang sangat besar" ucap Tn. Kim kaget yang ternyata sudah sampai bersama Myungsoo yang berada dibelakangnya


"Jangan fikirkan itu dulu yeobo. Yang penting sekarang kau obati dulu Woohyun. Kasian dia, sudah banyak sekali darah yang keluar. Apa kau punya persediaan darah dirumah?" tanya Ny. Kim pada suaminya itu



Tn. Kim mengangguk lalu ia menyuruh Myungsoo untuk mengambil persediaan darah yang sesuai dengan darah Woohyun.

"tolong bawa dia keruang operasi, cepat" suruh Tn. Kim pada pengawalnya, pengawalnya itu mengangguk dan langsung membopong tubuh Woohyun keruangan operasi yang memang sudah tersedia dirumahnya .








******









BRAK!!





Dengan mudah, Sunggyu mendorong lawan yang berada didepannya ketembok. Membuat bekas badan lawannya tercetak jelas ditembok besar itu. Padahal Sunggyu hanya menggunakan kedua jarinya saja dan bagaikan tertiup angim topan, lawannya itu terhempas dengan amat sangat cepat .



"argh!" rintih lawannya itu.



Sunggyu tidak melakukan apa-apa untuk membantunya, karena memang itu peraturannya, harus saling melatih kekuatan diri sendiri. Karena hal ini juga mempengaruhi seorang vampire lulus ujian atau tidak .



Chanyeol yang memang menjadi tutor khusus Sunggyu sekaligus ketua panitia untuk ujian kali ini, mengangguk-angguk dan menyuruh mereka berhenti .



"Bagus Sunggyu, tetap pertahankan kekuatan mu itu. Itu menakjubkan!!" ucap Chnyeol.



Sunggyu mengangguk dan tersenyum kecil .



"Dan kau Joe, tubuh mu lemah! Kalau ku terus-terusan seperti itu, Aku yakin kau tidak akan lulus" lanjutnya



Pria yg dipanggil Joe itu hanya mencibir mendengarnya.



"uhuk..uhukk..." tiba-tiba saja Sunggyu jatuh dan terbatuk dengan keras. Membuat Chanyeol kaget dan berjongkok untuk melihat keadaan Sunggyu.



Sunggyu tak kunjung berhenti terbatuk, ia terus menutup mulutnya dengan kedua tangannya, tenggorokannya benar-benar panas, mata Sunggyu juga berubah menjadi merah kecoklatan .



"Gwaenchana Sunggyu?" tanya Chanyeol.



Sunggyu menggeleng menandakan bahwa ia sangat tidak baik-baik saja


"Kyungsoo" seru Chanyeol.


Tak lama kemudian, Kyungsoo datang dan berdiri disamping Chanyeol. Chanyeol menatapnya seakan mengatakan sesuatu, namun Kyungsoo menggeleng .



"Dia sudah tidak bisa diberi pil itu lagi. Sunggyu sudah minum pil itu tiga kali, dia bisa mati kalau minum lebih dari itu. Lagi pula masih ada cara lain" ucap Kyugsoo.



"Apa?" tanya Chanyeol mendesak.



"Sunggyu harus dibawa keruang isolasi dan menghirup gas Eupheamiarn. Hanya itu cara terakhir" jawab Kyungsoo.


"Baiklah, aku akan membawa Sunggyu kesana. Kau disini saja mengurus Joe, latih dia sampai bisa. Dia benar-benar payah!" kata Chanyeol pada Kyungsoo.




Kyungsoo mengangguk dan Chanyeol membantu Sunggyu berdiri lalu dibawanya Sunggyu keruang isolasi yang berada di selatan kastil yang besar itu .




CEKLEK








Pintu itu dibuka Cuanyeol menimbulkan suara menggema diruang yang besar dan gelap itu, namun dengan mata vampire nya, Chanyeol bisa melihat layaknya melihat ruang terang. Didudukkan nya Sunggyu disebuah sofa yang berada diruangan itu.


Diruangan itu tidak ada jendela sama sekali, hanya ada pintu dan dua sofa saja. Sunggyu masih terengah-engah karena batuknya tak kunjung berhenti sejak tadi, baru saja berhenti sejak Sunggyu menghirup udara yang berada diruangan itu .


"Kau harus disini dulu Sunggyu, hirup gas Eupheamiarn diruangan ini dengan banyak, itu akan membuat mu tenang untuk sementara. Walaupun tidak sehebat pil yang kau minum tadi." ucap Chanyeol. "Kau harus kuat Sunggyu, ujian ini beberapa hari lagi akan selesai" lanjutnya .


Sunggyu tidak merespon ucapan Chanyeol, karena sibuk berkonsentrasi menghirup gas Eupheamiarn itu.



Gas Eupheamiarn adalah gas yang dirancang khusus untuk seorang vampire yang kondisinya sedang sekarat dan jika seorang vampire yang sampai menghirup gas itu, berarti efek yang ditimbulkan karena tidak meminum darah sudah sangat amat parah .



Chanyeol keluar dari ruangan itu dan pergi meninggalkan Sunggyu yg masih berusaha untuk kembali menenangkan dirinya.








******




Woohyun hanya terdiam dibalkon kediaman keluarga Kim. Tn. kim dan istri nya melarang dirinya untuk kembali kerumah.


Mereka tahu tentang kedua orangtua Woohyun yang keluar negeri selama 3 bulan, jadi Keluarga Kim menjadikan Woohyun sebagai 'tahanan dirumah' mereka


Tangan dan kaki Woohyun masih diperban karena luka nya yang belum kering. Bahkan terkadang luka nya itu terus mengeluarkan darah sehingga Ny. Kim harus mengganti perbannya hingga 4 kali sehari.



Woohyun menghembuskan nafas berat ketika mengingat kekasih nya itu.



"Gyu...  Bogoshipeo... " lirih Woohyun , tanpa sadar saat mengucapkan itu satu tetes air keluar dari mata indah nya. Sungguh sangat miris .








------------


"Woohyun, jangan berharap dengan kau dilindungi oleh keluarga Kim, kau bisa terlepas dari serangan ku begitu saja. Lihat saja, kau akan mati ditangan ku namja sialan. Tunggu tanggal mainnya, dan aku akan menertawakan mu karena melihat mu mati!! Hahahahaha"








To Be Continue

 

Hueeeee.....  Ternyata aku nggk bisa hiatus lama....
Sementara up ini dlu ya....
Jngn lupa voment ny

See You~

My Love Is VampireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang