Happy Reading :-)
***
"Kita pergi dari sini" kata Sunggyu. Dan lagi-lagi Woohyun hanya mengangguk.
Sunggyu menolehkan kepalanya kekanan dan kekiri memastikan bahwa di gang itu hanya ada dirinya dan Woohyun.
Setelah dilihatnya tidak ada orang, Sunggyu segera menggunakan kekuatannya untuk pindah tempat atau dimensi.
Tapi sebelum Sunggyu melakukannya, Ia terlebih dahulu menyuruh Woohyun untuk memejamkan mata.
"Tutup mata mu" suruh Sunggyu lembut, Woohyun mengangguk dan memejamkan mata nya.
Zzzzhhh...
Sunggyu membuka matanya dan menatap sekitar.
"buka lah mata mu sekarang" Ucap Sunggyu lembut.
Perlahan Woohyun membuka mata nya dan menatap kesekitarnya. Sunggyu tersenyum lembut melihat ekspresi Woohyun yang menurutnya sangat adorable itu.
"Ini dimana?" tanya Woohyun pada Sunggyu.
" Kau sekarang ada di halaman rumah ku" jawab Sunggyu Lembut.
Sunggyu menuntun Woohyun kesebuah kursi yang tak jauh dari tempat mereka berdiri saat ini, Woohyun hanya mengikuti Sunggyu.
"Ceritakan padaku, apa yang terjadi denganmu tadi?" tanya Sunggyu lembut
sambil mengelus surai rambut woohyun, namun Woohyun segera menepisnya.
"Tuan Kim Sunggyu yang terhormat, jangan pernah melakukan hal seperti itu lagi padaku. Aku risih melihatnya" ujar Woohyun yang tak suka Sunggyu memperlakukan nya seperti itu. Seperti sepasang kekasih tepatnya.
Hati Sunggyu seperti tersayat Pisau mendengar Woohyun mengatakan itu. Padahal tadi Woohyun hanya diam saja saat ia menyentuh tangan nya.
"Positive thinking Gyu, biarkan dia seperti itu, yang penting sekarang dia sudah mulai menerima mu" Batin Sunggyu pada dirinya sendiri.
"Maaf. Geure, sekarang kau ceritakan padaku, apa yang terjadi denganmu tadi?" tanya Sunggyu lagi.
Woohyun menghela nafas berat.
"Tadi, waktu aku pulang sekolah, aku merasa ada yang mengikutiku dari belakang. Dan waktu aku melihat kebelakang ternyata ada namja gila yang mengikuti ku, seketika itu aku segera berlari tapi justru namja gila ikut berlari mengejarku" jawab Woohyun.
Sunggyu mengangguk-angguk kepalanya mengerti.
"Nanti aku akan mengantarmu pulang, tapi sekarang kau kerumahku saja dulu" kata Sunggyu.
"Tapi....."
"Tidak ada tapi-tapian, Aku hanya tidak ingin namja yang aku sayangi di ganggu oleh orang gila lagi dan membuatnya terancam bahaya" Ucap Sunggyu mantap .
Woohyun melongo mendengar penuturan Sunggyu.
Sunggyu masih memakai seragam mengajarnya yang tadi ia kenakan saat mengajar, Kemudian Sunggyu menyuruh Woohyun untuk berdiri dan seperti tersihir ,Woohyun hanya mengangguk dan mengikutinya dari belakang.
