Sesuai rencana, Namjoon dan Jisoo akhirnya pergi mendaki berdua di hutan Seoul. Pagi-pagi, Jisoo sudah menyiapkan segala kebutuhan mereka. Mulai dari makanan hingga perlengkapan lain yang dibutuhkan saat pendakian. Namjoon menjemput Jisoo di dormnya.
"Semua sudah siap?" Tanya Namjoon saat Jisoo masuk ke dalam mobil.
"Ya, apa kau menyiapkan perlengkapanmu? Aku sudah mengirim pesan padamu semalam"
"Aku langsung menyiapkan semuanya saat kau menghubungiku"
"Good boy" ucap Jisoo sambil mengusap pucuk kepala Namjoon.
"Dan.... eoh, kau mengajaknya? Rapmon-ah, kita akan pergi mendaki hari ini, apa kau sudah siap?" Tanya Jisoo pada Rapmon, anjing milik Namjoon. Rapmon hanya membalas dengan gonggongannya yang membuat Jisoo dan Namjoon tersenyum.
"Okey, Let's go!" Ucap Namjoon kemudian melajukan mobilnya.
***
Yoongi benar-benar datang ke rumah Jiae, di hari Jiae dan eommanya serta unnienya akan pergi bersama.
"Yoo... Yak! Apa yang kau lakukan di sini?"
"Sebaiknya biarkan aku masuk sebelum ada yang melihatku"
Dengan terpaksa Jiae membiarkan Yoongi masuk agar tidak ada yang melihatnya.
"Yoongi?" Ucap Jiae eomma saat melihat Yoongi datang ke rumahnya pagi-pagi.
"Eoh, Yoongi kau datang pagi sekali" ucap Jiae appa
"Annyeonghaseyo, eommonim abeonim"
Jiae hanya bisa melongo melihat Yoongi yang tidak main-main dengan ucapannya untuk datang ke rumahnya dan menemani ayah Jiae yang saat itu tidak diperbolehkan ikut dengan kegiatan liburan istri dan anak-anaknya.
***
Ting...nong...
Suara bel berbunyi. Hoseok yang baru selesai membuat sarapan untuk dirinya pun bergegas membuka pintu.
"Eoh, Yein?"
Yein datang pagi-pagi ke dorm BTS dengan dandanan serba hitam. Mulai dari topi, masker, serta jaket dan baju yang semuanya hitam, membuat Hoseok terkejut.
"Annyeong, oppa"
Setelah dipersilahkan masuk oleh Hoseok dan diantar menuju kamar Jungkook, Yein pun segera masuk ke kamar Jungkook. Tibanya di kamar sang kekasih, Yein terkejut melihat Jungkook yang masih tidur padahal ia berjanji akan menghabiskan waktu seharian ini dengannya.
Sambil menghela nafas kasar, Yein pun bergegas membangunkan Jungkook.
"Yak! Jeon Jungkook, ayoo bangun! Kau bilang mau menemaniku seharian, kenapa kau malah masih tidur? Yak! Ayoo bangun!" Ucap Yein sambil menggoncangkan tubuh Jungkook"
Jungkook yang merasa tidurnya di ganggu pun akhirnya bangun dan terkejut mendapati Yein yang telah berada di kamarny.
"Ye..Yein? Apa yang kau lakukan disini?"
"Eoh, kau lupa? Kau menyebalkan!" Ucap Yein kemudian beranjak dari kamar Jungkook. Meninggalkan Jungkook yang masih kebingungan akan kehadiran Yein di kamarnya.
"Apa ini mimpi?"
Di luar kamar, Yein memilih bergabung dengan Hoseok yang masih lahap memakan serealnya.
"Kalian bertengkar?" Tanya Hoseok saat Yein duduk di salah satu kursi meja makan.
"Eoh, Yein? Kau datang untuk bertemu Jungkook?" Ucap Jimin yang terlihat baru bangun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Of BangLyz
Fanfiction"Rahasia yang tidak diketahui oleh orang lain selain kami, kisah persahabtan dan percintaan kami" - BangLyz
