"Apa Ayah Bisa ikut kembali berkumpul bersama aku dan bunda?"
***
Sudah Tiga Hari lamanya arsen dibawa kerumah sakit dan selama itu pula jungkook maupun eunwoo menemani eunha.
"Eunha,Kamu belum makan kan? kamu kekantin gih bareng jungkook biar arsen aku yang jaga"Ucap eunwoo.
Jujur saja dalam hati eunwoo belum sepenuhnya merelakan eunha namun mau bagaimana lagi?
Lagipula Sana waktu itu sudah membantunya dengan cara diberi pencerahan.
Dan Dia ingin jungkook dan eunha membicarakan apa yang akan ia lakukan ke depannya.
Jungkook segera mengajak eunha untuk keluar namun eunha tetap menolak dan diam ditempat.
"Aku Tidak Lapar"Lirihnya pelan.
"Makan,atau aku yang memakanmu"
Eunha langsung bergidik ngeri dia lantas nurut dan mengangguk pada jungkook.
Pada Saat makan tidak ada yang membuka suara sampai akhirnya jungkook...
"Aku Ingin bersama kalian untuk kedepannya"
Eunha Hampir saja tersedak kalau jungkook tidak memberinya air putih.
"Maksudnya?"
"Aku Ingin menikah eunha,aku dan kamu"
Eunha terdiam yang ia dengar waktu itu Jungkook akan menikah dengan wanita lain dalam kurun waktu tiga bulan.
Lalu apakah pantas eunha menerima ajakan jungkook untuk menikah dengannya?
"Aku rasa.."
"Aku tidak menerima penolakan Eunha"
Baiklah kalau begitu! kenapa tadi ia bertanya kalau jawabannya pun dia sendiri yang menentukan!
Jungkook memang tidak pernah berubah dari dulu dia tetaplah jungkook yang selalu memaksakan kehendak.
"Aku Begitu bahagia mendengar kalau arsen adalah putra kandungku eunha"Ucapnya sembari tersenyum.
Dilain sisi eunha juga ikut tersenyum kikuk menanggapi ucapan jungkook.
"Terimakasih"
"Untuk?"
"Karena mau mengakui Aku sebagai ayahnya arsen"
Eunha mengernyitkan dahinya bingung dengan ucapan jungkook.
"Maksudmu apa?"
"Kau tau aku adalah pria yang bodoh waktu itu,karena kecemburuanku pada eunwoo aku membuatmu harus menanggung derita itu sendiri..Dan aku mohon kali ini biarkan aku yang membantumu dan berikanlah sebagian beban yang ada dipundakmu untuk ku"
Eunha Tersenyum mendengar penuturan jungkook.
"Terimakasih Juga,Karena kau mau mendonorkan darahmu untuk,,,"
"Usstt,,itu sudah kewajibanku bukan sebagai seorang ayah bagi arsen?"
Eunha tersenyum begitupula jungkook yang ikut tersenyum.
***
"Darimana Saja kalian Berdua?!"Mama Sunny nggak habis fikir sama kedua putranya yang tiga hari ini menghilang entah kemana.
Sementara Jungkook dan eunwoo terlihat acuh menanggapi pertanyaan mamanya.
Kalau bukan Eunha yang menyuruh agar kedua lelaki itu pulang mungkin mereka tidak akan pulang sekarang.
"Mama Tanya Kalian Darimana Saja! Jungkook! Kamu tau tidak Yeri mencarimu,Mengapa ponsel kalian berdua juga sama-sama tidak aktif!"
Untuk yang kedua kalinya eunwoo maupun jungkook hanya menganggap Angin Lalu ucapan ibunya.
"KALIAN BERDUA DENGAR TIDAK!"
"Ada apa ini ribut-ribut??"Ayah siwon keluar karena daritadi tidak betah mendengar kegaduhan yang tercipta di ruang tengah.
"Lihatlah! Kedua putramu baru pulang setelah tiga hari menghilang"Tunjuk mama sunny ke jungkook maupun eunwoo.
"Kalian Berdua Juga! Darimana saja hah?"
Jungkook sama eunwoo masih diam dan tidak berniat untuk menjawab pertanyaan kedua orangtuanya itu.
"Kalau Begini Papa Percepat saja ya pernikahan Jungkook dan Yeri!"
"Jangan Pa!"Bukan Jungkook melainkan Eunwoo.
"Kenapa? Bukannya Bagus?? Jungkook jadi tidak berkeliaran dan kau eunwoo tidak ada kesempatanmu untuk bermain!"-mama sunny
"Tapi situasinya sekarang berbeda ma"- eunwoo
"Berbeda bagaimana maksudmu??"
Jungkook menghela nafas frustasi dia tidak mau memendam ini lebih lama.ia takut mama dan papanya malah menikahkannya dengan yeri besok.
"Ma,Jungkook udah punya anak"
a/n
Apakah ini yang dinamakan penasaran tingkat lanjut?
Atau Tidak?
Ah Tapi saya rasa sepertinya tidak.
Dan Maaf banget rukun keluarga belum bisa update wkwkwk
Masih nyari ide soalnya😁
BTW KALIAN JANGAN KANGEN

KAMU SEDANG MEMBACA
Bundaku Sayang
Chick-LitEunha Harus Berjuang Menjadi Seorang single parent demi membahagiakan putra semata wayangnya.namun masa lalu kini kembali menghantui dan membuat takut. Plagiat? Maka anda kena Azab