[Bacanya pelan pelan]
"Bunda Aku tak apa-apa"
***
"ARSEN!"
Eunha Segera berlari mendekati arsen yang sudah bersimbah darah.
"Arsen Bangun nak hikss..hiks...hiks.."Eunha memeluk tubuh putra kecilnya yang kini meringkuk lemah dengan darah yang banyak mengalir.
Eunwoo yang dari kejauhan melihat segalanya lantas syok dan langsung menghampiri eunha.
"Arsenn Bangun sayang hikss...hiks..."
Dan sekarang mereka sudah ada dirumah sakit.Arsen langsung masuk ICU setibanya disana.
Eunha?
Jangan tanya sekarang dia rapuh dan lemah apalagi melihat kondisi arsen yang bersimbah darah dan tidak mau membuka matanya.
Bahkan eunha tak menyadari kalau daritadi eunwoo bersamanya.Eunwoo sendiri tak ingin mengganggu eunha untuk saat ini karena ia sendiri masih syok karena kecelakaan tadi.
Eunwoo lantas mendekati eunha dan memberikan wanita itu bahunya untuk menjadi sandaran.
"Hiks...Hiks..Kenapa harus arsen??"
Sebagai seorang ibu eunha justru merasa tidak berguna.Ia tidak bisa menjaga anaknya dengan benar.
"Tenanglah"
"Hikss...Hiks...Arsen.."
dokter keluar setelah tiga puluh menit lamanya berada didalam icu tersebut.
"Pasien kehilangan banyak darah dan sekarang,stok darah AB- tidak ada Jadi kami mohon mungkin ada keluarga yang golongan darahnya Sama dengan pasien?"
Eunha seketika mematung mendengar penuturan dokter tersebut.
Eunwoo Sendiri diam memikirkan golongan darah nya yang sama sekali tidak cocok dengan arsen.
"Golongan darah saya O Dok,"Lirih eunha pelan.
"Woo,Golongan darah kamu AB- Kan?? Jawab Woo Hikss Hikss"Ucap eunha yang kini beralih menatap eunwoo.
Eunwoo harus menelan pahitnya kenyataan kalau ternyata arsen bukan anak kandungnya.
Jadi selama ini perkiraannya tentang arsen salah?
Eunwoo menggeleng yang langsung membuat eunha seketika lemas.
"Bagaimana ini ,kantung darah itu harus segera ada karena kalau tidak nyawa pasien dalam bahaya"
Kepala eunha pusing mendengar penuturan dokter barusan dan kini hanya ada satu jalan keluar.
Jika golongan darah eunwoo tidak sama dengan arsen maka berati selama ini jungkook adalah ayah kandung arsen.
"Woo antarkan aku pada jungkook"
***
Sekarang mereka sedang mengadakan acara makan siang bersama di kediaman pribadi siwon.
Mereka membahas kembali acara penundaan pernikahan antara jungkook dan yeri.
"Kenapa Harus ditunda?"Sungut yeri kesal.
Sementara dilain sisi jungkook tersenyum kemenangan.walaupun kini suasana hatinya sedang tidak karuan.
"Ini demi kebaikan kalian berdua yeri sayang"Ucap mama sunny mengelus kepala calon menantunya itu.
"Lagian papa sih pake acara mau pergi ke itali segala,jadi pernikahaan aku ditunda kan"
"Masih untung ditunda tidak dibatalkan"Ejek jungkook yang membuatnya terkena lemparan garpu.
"Yeri!!"
Yang di panggil namanya hanya cengar cengir nggak jelas.
"Kamu ini tidak sopan pada calon suamimu sendiri"Dengus mama yeri yang kewalahan menghadapi sikap kekanak-kanakan yeri.
Dilain sisi eunha masih terdia. didalam mobil eunwoo dia masih ragu untuk turun dan meminta bantuan pada jungkook.
Karena selama ini dia juga salah karena pernah meninggalkan lelaki itu tanpa alasan.
"Eunha,,"Panggil eunwoo lembut dan eunha lantas segera menoleh.
"Kita harus cepat karena nyawa arsen bisa dalam bahaya"
Ucapan eunwoo barusan lantas membangkitkan nyali eunha karena sekarang dia tak perduli lagi dengan harga dirinya.
Yang ia pikirkan sekarang adalah keselamatan putranya.
Perlahan eunha turun dari mobil dan memasuki rumah mewah yang ada di perkomplekan elit itu.
"Assalamualaikum"
Tidak ada respon
"Ah Eunha mereka sedang ada ditaman belakang"Ajak eunwoo.
Eunha memicingkan matanya menemukan sosok jungkook dan tanpa babibu dia segera berlari.
"Jungkook!"
Semua yang ada disana lantas menoleh pada eunha.tak terkecuali jungkook.
"Eunha?"
a/n
Ya allah mengapa author kejam sekali hingga membuat anak kecil seperti arsen kecelakaan huhuhu
akankah jungkook mengetahui bahwa arsen adalah putranya atau???
atau apa ya?
pokoknya
Next
Or
Stop?
![](https://img.wattpad.com/cover/148804379-288-k285872.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bundaku Sayang
Romanzi rosa / ChickLitEunha Harus Berjuang Menjadi Seorang single parent demi membahagiakan putra semata wayangnya.namun masa lalu kini kembali menghantui dan membuat takut. Plagiat? Maka anda kena Azab