Chapter 25

4.4K 216 1
                                    

Matahari sudah mulai terbenam namun,Fania tak kunjung juga terbangun dari tidurnya.

****
Seisi mansion gempar tentang hilangnya sang Luna. Seluruh warrior dikerahkan namun,sang Luna tak kunjung juga datang. Hingga...

Seorang warrior menemukan sang Luna ditengah danau perbatasan utara sedang tertidur. Warrior tersebut memindlink sang Alpha dan memberitahunya bahwa sang Luna sedang tertidur di dekat danau.

'Alpha saya menemukan Luna. Ia sedang tidur didanau perbatasan utara'kata warrior tersebut melalui mindlink.

'Aku akan kesana! Jangan kau apa-apakan Lunaku! Jangan ada yang mendekat kesana sampai saya datang kesana. Apa kau mengerti?!' Perintah sang Alpha.

'Saya mengerti Alpha'kata warrior tersebut. Mereka memutuskan mindlink secara sepihak.

****

Alpha Leonnardian Dominic langsung membawa Fania kedalam mansion dengan menggendongnya ala briday style. Ia tak ingin membangunkan Fania dari mimpi indahnya. Seluruh mansion menghela nafas lega saat mengetahui bahwa Luna mereka sehat-sehat saja.

Leon membaringkan Fania dikamarnya. Lalu,mengecup kening Fania sebentar dan pergi keruang kerja miliknya.

****
Waktu makan malam tiba namun,Fania tetap tak bangun-bangun. Hal tersebut membuat Leon khawatir. Luna Alya,Alpha Andrian,Luna Laura,Alpha Charlie,dan Alpha Sean,Luna Aisy juga sudah diberitahu tentang keadaan Fania.

Dokter dari Shadow Pack sudah memeriksa Fania namun,dokter tersebut tak dapat mendeteksi apapun. Organ dalam maupun luarnya tak terluka sedikitpun.

****

2 hari kemudian...

Ini sudah kedua harinya Fania tidak sadar. Leon sangat khawatir,bahkan ia tak ingin keluar dari kamar. Dan senantiasa disamping Fania. Bukan hanya Leon tetapi,Charlie juga tak ingin pergi dari adik kecilnya tersebut. Namun,Luna Laura selalu memperingatinya untuk selalu menjaga kesehatannya.

5 hari kemudian...

Sudah 5 hari Fania tertidur hingga seseorang datang dan menghampiri Fania. Tetua dari MoonLight Pack,Tuan Yian dia adalah tetua yang paling dekat dengan Nona Fania Alexander Joerg. Ia datang saat mendengar bahwa Fania tertidur hingga 5 hari.

Awalnya Leon tak percaya... namun,karena Charlie menyakinkan dirinya membuat dirinya jadi yakin akan hal tersebut.

Tuan Yian memegang kening Fania dan memejamkam matanya. Saat ia membuka mata ia tersenyum dan mengelus kepala Fania. Pria berkepala 5 tersebut sangat menyayangi Fania,ia sudah menganggap Fania sebagai cucunya sendiri. Leon yang melihat Tuan Yian mengelus kepala Fania langsung menggeram marah karena miliknya disentuh oleh orang lain.

"Ia sedang bergulat dengan sisi gelapnya. Ia akan terbangun 2 hari lagi"kata Tetua Ying tampa melihat kearah mereka.

"Kenapa lama sekali?"tanya Leon dengan dingin.

Semua yang ada disana sangat terkejut saat tau suara Leon sangatlah dingin.

"Bersabarlah Lucas"ucap Tetua Yian tampa memakai ambal-ambal Alpha.

Kyaaaaaa.... Fania lagi berdebat ama siapa tuh? Chapter selanjutnya tentang perjalanan Fania di mimpinya ya guys.

Vote and coment 💗

My Cold LunaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang