Part 24

2.7K 223 48
                                    

Keesokan harinya...

So Eun menggeliat dipelukan sang suami,
Kim Bum terbangun merasakan sesuatu
bergerak didada bidangnya.

"Sayang, kau sengaja menggodaku hmm..
pergerakanmu membuat sesuatu yang
dibawah sana meminta pertanggung
jawaban."Suara lembut Kim Bum
terdengar ditelinga kanan So Eun. So Eun
tidak menjawab dan malah semakin
menenggelamkan wajahnya didada bidang
suaminya yang telanjang itu. Kim Bum
tersenyum kecil.

"Kenapa diam? Berarti benar kan apa yang
aku katakan tadi."Goda Kim Bum lagi.

"Aku masih mengantuk, sebaiknya kita
tidur saja lagi."Sahut So Eun pelan, malu
menjawab godaan dari Kim Bum.

"Ini sudah jam 8 pagi. Apa kau mau tetap
seperti ini hmm."Ucap Kim Bum dengan
suara lembutnya.

So Eun yang berada dipelukan sang
suami hanya tersenyum tipis.

"Sebentar lagi ya, aku masih ingin
memelukmu."Balas So Eun manja sambil
sesekali mengusap-usap pelan dada
telanjang Kim Bum.

"Baiklah, tapi tak bisakah tangan nakalmu
ini berhenti mengusap-usap dadaku."Kata
Kim Bum berusaha menahan gairahnya
hanya karena belaian lembut tangan
istrinya.

"Tidak bisa, aku suka membelainya
seperti ini."Goda So Eun masih sambil
membelainya.

"Jangan salahkan aku jika kejadian tadi
malam akan segera terulang."Ancam Kim
Bum masih mencoba menahan desahannya.

"Oh ya, aku tidak takut. Coba saja kalau
kau berani."Tantang So Eun dengan
nada menggodanya.

"Bersiaplah nyonya Kim.."

Seringai Kim Bum, memposisikan dirinya
hingga kini dia berhasil menindih tubuh
mungil So Eun. So Eun yang berada
dibawah tubuh besar suaminya tersenyum
senang dan langsung melingkarkan kedua
tangannya dileher sang suami. Kim Bum
menunduk mencapai bibir ranum
istrinya itu.

Cupp..

Ciuman lembut pun terjadi dipagi yang
indah ini, mereka terus berciuman dan..

_____

Saatnya kini beralih kepasangan
Ga Eul  dan So Yi Jeong.

Mereka saat ini sedang bersama dengan
buah hati mereka yaitu So Ji Eun, umur
Ji Eun sudah berumur satu tahun lebih,
Ji Eun sangat dekat dengan orangtuanya
terutama pada sang Ayah, Yi Jeong.

"Iya sayang, apa ha..mau bilang Ayah ya."
Yi Jeong mengajak putri kecilnya bicara
sambil menggendong Ji Eun.

"Ayy yyaah..yyaya.."Sahut Ji Eun yang masih
belum terlalu pasih menyebut kata 'Ayah'

Yi Jeong tersenyum senang mendengar serta
melihat secara langsung anaknya berusaha
memanggilnya Ayah. Ga Eul yang berada
disebelah Yi Jeong hanya tersenyum kecil,
sungguh dia sangat bahagia sejak kehadiran
Ji Eun dalam kehidupan mereka.

"Ji Eun curang, harusnya dia juga belajar
memanggilku Ibu jangan Ayah terus."
Protes Ga Eul cemberut.

Yi Jeong menoleh kesamping mendaratkan
sebuah kecupan singkatnya dibibir cemberut
sang istri. Ga Eul terlonjak kaget saat
Yi Jeong dengan tiba-tiba menciumnya.

Walaupun hanya sekilas, Yi Jeong
kembali mengajak anaknya bicara tanpa
memperdulikan wajah merona Ga Eul.

"Yyya!! Sunbae! Kau ini dasar mesum,
perbuatanmu itu tidak baik dilihat anak
kecil yang tak berdosa ini."Protes Ga Eul
berusaha menutupi kegugupannya yang
sebenarnya ia sangat malu dicium
tiba-tiba oleh Yi Jeong.

Pernikahan KontrakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang