Hari Senin. Hari yang menurut anak sekolah membosankan. Upacara. Berpanas-panasan. Padahal itu dilakukan untuk menghargai jasa pahlawan yang sudah berjuang memerdekakan Indonesia. Tapi entahlah terserah mereka.
Aura sudah sampai disekolah. Ia membawa kotak bekal. Tidak hanya satu, tapi dua. Mungkin untuk Eci atau dua-duanya ia makan.
Sedangkan Farrel baru saja tiba. Dia membawa plastik putih dari minimarket. Tidak terlalu jelas didalamnya apa.
Farrel menuju kelas Aura, sedangkan Aura menuju kelas Farrel
"ada Aura?" tanya Farrel didepan kelas Aura
menggeleng, respond teman-teman Aura
"pagi! mau nanya nih, apa ada Farrel? hehehe" tanya Aura bersemangat
nggak, jawab teman-teman Farrel
Farrel berniat untuk menunggu Aura didepan kelasnya. Berdiri memainkan handphone nya. Entah, dia hanya membuka menu lalu mengunci lalu membuka lagi terus-terusan seperti itu
Aura pun juga berniat untuk menunggu Farrel didepan kelasnya. Ia duduk sambil bermain dengan rambutnya. Ia juga bermain dengan semut dilantai
Farrel dan Aura sudah cukup lama menunggu, mereka rencana berniat untuk menunggu yang lebih lama lagi namun sekarang mereka harus balik ke kelasnya masing-masing
Farrel melewati lapangan. Aura melewati kantin. Ia tidak bertemu. Mereka sama-sama dilanda rasa penasaran dan khawatir
mengapa sampai sekarang ia belum datang? tanya mereka didalam hati
———
Farrel ditelepon. Ditelepon oleh bundanya. Bundanya minta ditemani olehnya untuk pergi ke supermarket. Ya untuk belanja bulanan
" Halo? "
"apa bun?"
"Farrel temenin bunda ke supermarket yuk!"
"iya bunda, Farrel jemput bunda sekarang ya. Bunda siap-siap. Farrel pulang harus udah siap"
"bawel"
Farrel bergegas pergi meninggalkan kelas dan sekolahnya. Ia padahal ingin menunggu Aura diparkiran, namun Bundanya menunggu.
Aura tampak tergesa-gesa. Ia berlari menuju parkiran untuk melihat Farrel. Namun, saat disana tidak ada Farrel.
pelangi Aura mana? gumamnya dalam hati
KAMU SEDANG MEMBACA
THE CUTE GIRL
Ficção Adolescente"lucu." ucap Farrel -- "stress" ucapnya lagi -- Itulah pandangan dan ucapan dari lelaki bernama Kelvinio Rakha Farrel. Ia mengatakan ucapan itu kepada gadis kecil yang ceroboh dan selalu bertingkah kekanak-kanakan. Gadis itu bernama Aura Scienta Wi...