20. Kiss

72 6 0
                                    

Liburan sudah selesai bagi para siswa SMA Ganesha. Meskipun mereka masih belum ingin pulang dari pulau Dewata yang indah ini. Mishall membawa banyak oleh-oleh untuk keluarga dan kerabatnya. Bahkan Lysta membantu membawakan oleh-oleh Mishall karena terbilang Lysta paling sedikit membawa barang.

" Shall seriusan lo beli segini banyaknya? " tanya Lysta saat membawa tas oleh-oleh milik Mishall.

" nggak banyak ahh Lys. Dikit itu tuhh " ucap Mishall sambil memamerkan cengirannya.

" kagak banyak gimana orang udah kaya orang bawa nuklir gini lo bilang dikit! " seru Lysta.

" SEMANGAT LYSTA!!! " Mishall mengepalkan tangannya dan diangkat keatas kemudian berjalan menuju bagasi bus. Lysta hanya menggelengkan kepalanya.

***

Lapangan basket SMA Ganesha penuh oleh anak-anak basket yang hendak berlatih untuk bertanding besok. Semuanya sibuk untuk berlatih sekaligus menyiapkan keperluan yang akan mereka bawa. Pemilihan ketua pun di lakukan untuk mempermudah koordinasi antara coach dan tim.

" karena hari ini saya ada perlu untuk menemui teman lama saya yang sudah saya katakan kemaren, jadi latihan hari ini akan didampingi oleh bang Andi. Dan sebelum saya pergi, saya akan memilih ketua tim basket SMA Ganesha tahun ini " terang pelatih basket SMA Ganesha yang biasa di panggil bang Bian oleh anak-anak basket.

" selama latihan kemarin-kemarin, saya sudah cukup memantau latihan kalian "

" kalo udah dipantau habis itu di sleding yah bang? " tanya Aaron tiba-tiba. Semua anak tertawa tapi Rio dan Darrell justru malah menjitak kepala Aaron bergantian.

" wah wah wahh KDTB itu namanya " semua anak melongo tidak tau maksud dari bang Bian ini apa.

" apaan sih bang? " tanya Verdi. Salah satu anak basket yang berposisi di center.

" kalian nggak gaul sihhh. KDTB = Kekerasan Dalam Tim Basket " jelas bang Bian. Semua anak membentuk mulutnya berbentuk huruf O.

" udah ya. Sekarang saya akan memilih salah satu dari kalian untuk menjadi ketua tim basket kita "

" saya dan bang Andi sudah memutuskan siapa yang akan kita pilih sebagai ketuanya. Calief " ucap bang Bian. Calief justru bingung dan tidak percaya bahwa dirinyalah yang terpilih menjadi ketua tim basket SMA Ganesha.

" CALIEF! BANGGA GUE AMA LO LIEF!!! " ucap Aaron keras. Dirinya pun sempat memeluk Calief sebagai ucapan selamat.

" apaan sih Ron? Sakit nih telinga gue!! " protes Calief.

Sama halnya seperti Aaron, Rio dan yang lainnya pun memberikan selamat pada Calief atas jabatan barunya sebagai ketua tim basket SMA Ganesha.

Kemudian setelah itu, semunya bubar dan berlatih masing masing. Sedangkan bang Bian pergi sesuai dengan apa yang ia katakan tadi saat kumpul.

" Ron " panggil Rio.

" paan bro? Tumben manggil? Kangen lo? " ledek Aaron.

" Busung!! Anjir! "

" Neta ikut nonton buat support lo? " tanya Rio. Mendengar ucapan Rio, Aaron pun berpikir.

" harusnya sih iya Yo. Cuman gue belum tau. " jawab Aaron.

" gue tau nih! Lu pasti minta di support ama Mishall kan? Kan? Kan? Kagak salah lagi! Lo udah cinta buta ijo lo Yo ama tuh cewe! Makannya jadi cowo gercep dong kek gue! " lanjut Aaron.

" ya gue jujur emang kek gitu. Tapi dapetin Mishall tuh kagak segampang mulut lu njeplak gituh!! " jawab pedas Rio sambil menjitak kepala Aaron.

Rio dan Aaron masih berbincang, sementara anak-anak yang lain sedang berlatih tanding. Dan anak lain yang tidak main, duduk di tepi memberikan semangat.

MISHALLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang