CHAPTER 25 : New life

1.2K 147 16
                                    

Hari sudah petang kala Sooyoung menggeliatkan badannya, ia merasa terganggu dengan tangan yang melingkar di pinggangnya. Saat ia membuka matanya hal pertama yang ia lihat adalah dada seorang pria yang telanjang di depannya.

"Astaga." gumam sooyoung.

Ia dan taehyung baru saja... Bercinta. Mereka tertidur dan masih dengan keadaan sama-sama telanjang. Dengan gugup sooyoung mengangkat tangan taehyung hendak melepaskan diri dari pelukan pria itu.

Taehyung mengeratkan pelukannya "Emm.. Jangan pergi, mau kemana kau?"

"Aku mau ke kamar mandi,"

Taehyung segera bangkit, "baiklah, ayo!" dan membawa sooyoung ke kamar mandi.

---

Taehyung memeluk erat sooyoung tak ingin melepaskannya,

"Aku ingin keluar," sooyoung menggeliatkan badannya ingin melepaskan pelukan taehyung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku ingin keluar," sooyoung menggeliatkan badannya ingin melepaskan pelukan taehyung. Lebih tepatnya ia malu.

"Kau sangat cantik," taehyung mengecup pelipis sooyoung.

"Lepaskan, aku kedinginan."

"Oppa, mulai sekarang panggil aku oppa dan aku akan melepaskanmu,"

Tidak ada ada pilihan lain, dari pada sooyoung sakit, lebih baik mengalah. "Oppa."

sooyoung merasakan pelukan taehyung mengendur namun sooyoung langsung mengarahkan tangannya untuk menutup mata taehyung. Ia sudah terlalu malu berkali-kali taehyung melihat tubuhnya, begitu pelukan terlepas sooyoung langsung menyambar handuk dan keluar dari kamar mandi.
Taehyung tidak menemukan sooyoung di kamar, ia pun keluar dan menemukan sooyoung sedang menonton televisi.

"Kita melewatkan makan siang, aku akan pesan makanan." taehyung mengutak atik ponselnya memesan makanan, terlalu malas untuk memasak.

Sambil menunggu pesanan taehyung duduk di samping sooyoung, "kau tidak sakit?"

Sooyoung melirik taehyung sekilas lalu pipinya tiba-tiba panas, ia malu mengingat percintaan panas mereka. "Sedikit," cicit sooyoung

2 minggu berlalu, hubungan taehyung dan sooyoung mulai membaik, sooyoung yang sudah mau memanggilnya oppa, taehyung yang mengantar jemput sooyoung setiap hari, kencan pada malam hari atau bahkan bercinta -dengan pengaman- mengingat gadis itu menangis keras sehari setelah kejadian mereka bercinta yang mengatakan bahwa ia tidak mau hamil.

Ya hari-hari mereka sebagai suami istri semakin berwarna, sooyoung sudah melewati ujiannya, yang artinya ia kini sudah bebas ia hanya tinggal menunggu masuk ke universitas. Dan tentunya membuat taehyung dan sooyoung bebas melakukan 'apapun' Cinta mulai mewarnai hari mereka. Tak henti-hentinya taehyung mengucapkan kata-kata Cinta pada sooyoung entah itu pagi, siang atau malam sebelum tidur.

Taehyung bangun ketika mencium aroma pancake yang memenuhi kamarnya, dirabanya samping tempat tidurnya, kosong. Sooyoung tidak ada, taehyung pun langsung keluar kamar dan mencari sooyoung ke dapur. Gadis itu pasti disana.

"Pancake? Kesukaanku," taehyung memeluk erat sooyoung, kebiasaan baru mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Pancake? Kesukaanku," taehyung memeluk erat sooyoung, kebiasaan baru mereka.

Sooyoung pun berbalik dan mencium suaminya dan taehyung menerimanya dengan senang hati dan membalas ciumannya.

Sooyoung pun berbalik dan mencium suaminya dan taehyung menerimanya dengan senang hati dan membalas ciumannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Taehyung mematikan kompor didepannya dengan bibir yang masih belum mau lepas dari sooyoung. Taehyung segera membopong sooyoung dan hendak membawanya sadar bahwa dirinya akan 'dihabisi' lagi sooyoung segera melepas ciumannya dan memaksa turun.

Sooyoung menatap taehyung,"Hentikan pikiran mesummu itu, ini masih pagi,"

Taehyung tersenyum penuh jahil. "Memangnya kenapa? Olah raga kan Bagus untuk kesehatan,"

Menyadari ucapan taehyung, sooyoung segera memukul tubuh taehyung.

"Dasar mesum! Lebih baik kau cepat mandi, kau harus ke kantor."

Taehyung mengerucutkan bibirnya tanda penolakan. Namun saat melihat sooyoung yang siap memukulnya taehyung segera berlari menuju kamarnya untuk mandi.

Banyak hal yang sooyoung temukan pada pria itu, suaminya, terlebih sifatnya yang sangat manja sangat berbeda ketika pertama kali mereka bertemu, sooyoung tersenyum sembari menggelengkan kepalanya dan kembali memasak.

----

Sooyoung selesai dengan urusan dapurnya, ia menyusul taehyung dan membuka pintu kamar, "oppa? Kau belum selesai? Sarapan sudah siap."

Drtt.. Drtt.. Drtt...

Sepertinya pria itu terlalu asik di kamar mandi. bahkan sooyoung dan dering ponsel pun tak terdengar olehnya.

Sooyoung mengambil ponsel taehyung, "Oppa! Ada telfon." tidak ada jawaban dari pria itu. Karena penasaran ia melihat layar ponsel itu dan menemukan nama penelfon. Hyemi.

Sooyoung tersentak kaget, untuk apa wanita ini menelfon, apa urusannya dengan taehyung belum selesai?
Dengan berani ia mengangkat tefonnya, "taehyung," ucap hyemi manja di sebrang sana.

Tepat pada saat sooyoung akan membalas, taehyung merebut ponsel itu, "ya halo?" taehyung berjalan menjauh dari jangkauan sooyoung.

"Ah ya aku akan kesana, tunggu."

Taehyung berbalik dan menemukan sooyoung menunduk.

"Kau akan pergi?"

----------

Tbc....

Update, lagi rajin nih... Ga kerasa ya cerita ini udah nyampe chapter 25 aja? Masih nunggu kelanjutan ceritanya ga?

Lebih baik ini cerita sampai chapter berapa ya? Atau sampai chapter 30 aja?

Vote dan comment ya... Seperti biasa
❌⭕💋👋💋

Tpsweetme, 10 juli 2018.

Make Me Love You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang