next part**

2.2K 108 0
                                    

"Ngapain loh kesini"tanya ferro

"Gue mau bilang kalau loh udah ditunggu semua orang"kataku

"Pernikahan ini nggak sesuai
dengan apa yang gue harepin, pernikahan yang gue masu hanya sekali dan ini gue harus terjebak dengan kehidupan seumur hidup dengan seorang yang aku tak sukai. Sunggu tragis"ucapnya

"Maafi gue fer, gue salah tapi gue yakin loh akan cinta ama tiara nantinya"ucapku

"Tapi gue berharap pengantin gue itu loh kal"ucap ferro
Kini aku menjadi bungkam ditambah dia menatapku dalam dan kulihat matanya mengambarkan kesedihan yang amat dalam.

"Kal boleh gue peluk loh"tanyanya

Aku mengangguk dan kini dia memelukku,membenamkan kepalaku di dadanya yang bidang. Lalu dia melepaskan pelukan itu dan tersenyum.

"Ayo,kita kesana. Semua orang pasti udah nunggu gue"ucap ferro

"Loh mau ngelanjuti pernikahan ini"tanyaku

"Apapun asal loh bahagia"ucapnya

Kini hati ini terasa semakin tertusuk dengan ketulusan cinta ferro tetapi aku juga tidak dapat mengatakan bahwa aku mencintainya karena hati aku bukan memulihnya tetapi ferro akan masuk kedalam catatan cerita cintaku dan lelaki terhebat dalam sejarah hidupku.
Segera aku menyusulnya yang sudah beranjak dari tempatnya dan segera ia duduk di samping tiara dan mengucapkan ijab kabul hingga akhirnya mereka resmi menjadi pasangan suami istri.
*****
"Boleh gue minta sesuatu"kata ferro
Itulah perkataan pada malam hari setelah acara pernikahannya selesai hingga membuat orang fokus pada pertanyaan ferro.

"Apa itu"tanya papa

"Boleh saya dan tiara tinggal disini saja karena saya akan sangat sibuk dan saya tidak mau tiara sering sendiri di rumah"kata ferro

Semua orang tetsenyum dan mengangguk mendengar perhatian ferro pada tiara. Sedangkan ferro menatapku dalam seakan ada maksud lain dari permintaanya itu.

Malam ini kupandang suasana malam di atas balkon ku hingga seseorang mengagetkanku

"Langitnya indah yah"ucap ferro

"Kenapa loh ada disini"tanyaku terkejut

"Karena inilah alasan gue tinggal disini"jawabnya

"Mendingan loh kembali ke kamar sono, tiara udah nunggu tuh lagian kalian baru nikah kan"kataku

"Buat apa,bahkan gue udah bilang kan bahwa gue nggak suka  dia"kata ferro

"Tapi ini salah fer,loh itu suami adek gue, saat malam kalian loh malah ada dikamar gue"ucapku

"Apa salahnya mandang langit malam ama kakak ipar"jawabnya

"Udah yah loh balik ke kamar dan gue mau tidur"kataku

Hingga dia pasrah dan keluar dari kamarku dan aku berusaha memejamkan mata.

******

Cewek kaktusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang