Sudah lima tahun berlalu, kini aku telah menjadi dokter di sebuah rumah sakit ternama. Umurku kini sudah 26 tahun, dengan umur yang telah matang itu papa memintaku untuk segera berumah tangga. Papa sudah sering mengatakan bahwa sampai kapan aku terus berharap pada dirga yang tidak tau rimbanya.tetapi aku tetap kekeh menyakini bahwa dirga akan kembali.
Usia pernikahan ferro dan tiara kinipun sudah menginjak umur 5 tahun tetapi sampai sekarang mereka pun belum dikaruniahi momongan,dan dimas sudah menikah 2 tahun yang lalu dan kini lara dan dimas sudah memiliki baby dengan umur satu bulan. Untuk wedding dimas dan lara maaf nggak aku ceritain juga yah soalnya aku juga nggak tau bagaimana pernikahan mereka karena saat mereka menikah aku sedang bertugas di singapur.
Pagi ini aku bangun kesiangan dan segera meloncat ke kamar mandy karena ada jadwal cuci darah pasein.saat sedang asyik mengusap kulit dengan sabun, suara tiara berteriak nyaringnya memanggil aku.hingga ku dengar pintu kamarku terbuka.“kak kal, ada yang nyariin tuh dibawa”kata tiara
“siapa”teriakku
“mantan”kata tiara
Lalu aku keluar dengan handukku dan menatapnya yang duduk di ranjangku.“mantan loh apa mantan gue”tanyaku
“bisa jadi”jawab tiara
Kini mataku menyipit dan alisku naik,berusaha mencerna jawaban tiara.“udah jangan keliatan bloon kayak gitu,buruan turun”kata tiara
“ehh iya gue udah telat nih”histerisku
“hehehe mangkanya jadi dokter kok kebo”ledek tiara
“kok mata loh sembab sih dek,ada masalah”tanyaku
“nanti sore aja gue ceritain “kata tiara
Lalu gadis itu segera keluar dari kamarku,dan segera kuambil pakaianku dan segera menata rambutku.langsung saja aku bergegas menuruni anak tangga dan akhirnya aku melihat punggung seorang lelaki yang aku kenali.
“bintang”teriakku
“kalila, apa kabar cantik”katanya
“baik pak bos,loh kapan pulang.kok nggak ngabari sih”ucapku
“surprise dong buk dokter”ledeknya
“gimana perusahaan loh di amrik”kataku
“maju dong,gue gitu”bangganya
“helehh sombong”kataku
“mau ke rumah sakit”tanyanya
“iya, udah telat nih”kataku
“yaudah ayo gue anter aja”katanya
Aku hanya mengangguk dan tersenyum lalu kuikuti langkahnya menuju sebuah mobil keluaran terbaru itu.bintang adalah pengusaha industry terkenal dan kini penampilannya tak perlu dipertanyakan. Setelan jas yang rapi dan rambutnya yang tertata membuat dia lebih berwibawa.
“loh nggak kangen ama gue”tanyanya
“kangen lah”jawabku
“kalo gitu boleh peluk”ledek bintang
“ganjen yah loh senjak disana”kataku
“dokternya sewot, seremmm ih”ledek bintang
“uhhhh paseinku,sini buk dokter peluk”ledekku
Langsung saja ia memelukku erat, pelukan yang sama sewaktu dia pergi dulu
“udah ah sesak”kataku
Lalu ia melepaskan pelukannya dan kembali fokus meneyetir“dirge udah pulang” Tanya bintang
“belum bin, gue yakin dia pasti akan balik”ucapku
“gue percaya itu”katanya
“thanks:kataku
*******
Sore ini tiara menemuiku di dalam kamarku, kulihat raut wajahnya selalu sedih setiap harinya. Lalu dia berbaring di sampingku dan memandag mataku dalam.“kenapa ra”tanyaku
“gue mau cerita tapi …”katanya
“udah cerita aja”kataku
Lalu air matanya mulai menetes,aku semakin bingung dibuatnya segera aku peluk dirinya dan dia mulai bercerita panjang lebar tentang penikahannya dengan ferro.
“gue nggak sanggup ama ferro kak,bagaimana mungkin kami bisa punya anak jika sampai sekarang ferro belum pernah…”ucapannya menggantung
“nggak usah dilanjuti, kakak paham. Tapi kenapa ra”tanyaku
“karena sampai saat ini dia masih cinta ama loh kak”kata tiara
Tangisnya semakin meledak,hatiku semakin tersayat. Kutenangkan dirinya dengan pelukan“sabar yah dek, kakak yakin ferro akan cinta ama loh nantinya”ucapku
“tapi kapan kak,aku capek”ucap tiara
“percaya yah ama kakak”ucapku
Dia tersenyum dan mengangguk seakan sangat memercayai perkataanku.entah apa yang harus kulakukan agar adikku ini tak bersedih lagi.
****
malam ini aku sangat lelah,kubaringkan tubuhku di kasur empuk itu dan memejamkan mataku tetapi sebuah notif pesan yang memaksaku beranjak. Yah pesan itu dari rumah sakit bahwa ada pasein yang harus segera di tangani disana.segera aku ambil kunci mobil dan berlari menuju bagasi."Mau kemana kal"tanya papa
"Ke rumah sakit pa,ada pasein"jelasku
KAMU SEDANG MEMBACA
Cewek kaktus
Romantikkalila seorang gadis yang tidak bisa lepas dari tumbuhan kaktus mungil yang menyimpan kenangan sangat indah bagi dirinya. namun hal itu malah membuat dirinya dianggap aneh dan diasingkan.bahkan semua orang menganggap bahwa ia lah penyebab kematian m...