DREAM OF REALITY ✅

01

Bip bip bip bip...

Hanya suara itu yang terdengar diruangan ICU tempat Raya dirawat,Sudah 5 bulan Raya tidak sadarkan diri (koma) sejak kejadian tragis tersebut. Semua orang hanya bisa berdoa agar Raya bisa kembali seperti dulu.

Agil kekasih Raya selalu disamping nya tapi tidak dengan hari ini Agil harus keSemarang dengan ayah dan ibunya menghadiri acara wisuda kakaknya. Agil sebenarnya tidak ingin berlama lama meninggalkan Raya tapi ini menyangkut keluarganya Agil sangat menyayangi keluarganya.

"Sayang aku pergi dulu ya sebentar aja paling cuma 2 atau 3 hari pulang dari sana aku janji deh langsung kesini,Sayang kamu cepat sembuh ya aku rindu" ujar Agil lalu mencium kening Raya dan berjalan kearah pintu.

Bruugg...
(Peralatan medis untuk memeriksa Raya jatuh)

"Maaf dok saya gak sengaja" kata Agil kepada dokter yang ditabraknya.
"Iya gakpapa lain kali hati hati ya. Kamu pacarnya Raya kan beruntung banget ya Raya punya pacar yang selalu siap siaga jagain dia" ucap dokter itu sambil mengambil barang barangnya yang jatuh.
"Hehe iya mau gimana lagi dok namanya juga sayang" ucap agil cengengesan.
"Perkenalkan saya Arka pangestu, saya dokter yang menangani dan merawat Raya sekarang" kata dokter itu memperkenalkan diri.
"Ohh nama saya Agil Naufal Fahrizha dok. tolong kasih yang terbaik buat Raya ya dok dan tolong jaga Raya juga beberapa hari ini saya ada urusan dok,saya pergi dulu ya,sekali lagi tolong jaga Raya dok saya gak mau kehilangan dia" ucap Agil lalu meninggalkan ruangan Raya.

Dokter Arka memeriksa Raya dan sesekali melihat wajah Raya yang pucat pasi itu.

"Raya kamu beruntung ya punya cowok kayak Agil dia tulus sama kamu selain kamu beruntung mempunyai Agil kamu juga cantik mengingatkan ku dengan seseorang" gumam Arka.

Tok tok tok...

(Mama dan papa Raya datang)

"Pak,bu perkenalkan saya Arka Pangestu yang akan merawat dan memeriksa Raya dari hari ini" Arka memperkenalkan diri.
"Oh kamu dokter baru itu ya. Saya papa nya Raya dan ini ibunya Raya" ucap papa Raya.
"Iya pak saya permisi dulu ya,semoga Raya cepat sadar" Arka meninggalkan ruangan Raya.

********************************************

Dingin dan berat itulah yang kurasakan sakarang entah dimana aku sekarang banyak sekali lorong lorong bercahaya yang telah kumasuki tapi tetap sama pasti aku akan kembali dititik pertama. Sekarang satu lorong lagi yang belum ku masuki setelah sekian lorong sudah kumasuki ini adalah yang terakhir. Dengan bersemangat aku masuk kelorong itu.
"aku dimana? Ujar Raya.
"Hah sayang kamu udah sadar. Tunggu mamah panggil dokter dulu ya" mama Raya terkejut dan langsung memanggil dokter.

Dokter Arka dan perawat masuk dan memeriksa Raya.
10,20,30,40,50,60. Satu jam Raya diperiksa dan akhirnya dokter Arka keluar.

"Bagaimana keadaan anak saya dok?" Mama Raya panik.
"Alhamdulillah anak ibu tidak apa apa. Tapi Raya mengalami amnesia sementara jadi tolong bapak dan ibu membantu Raya untuk mengingat namun jangan terlalu dipaksa karna itu akan berakibat buruk dengan Raya. Ibu dan bapak bisa masuk saya permisi dulu" Arka meninggalkan ruangan Raya.

***

"Sayang. Akhirnya kamu sadar" ucap mama Raya.
"Kkk kaa kamu siapa?" Ujar Raya bingung.
"Ini mamah Ray ibu kamu" mama Raya terisak anaknya tidak mengingatnya.
"Mamah?" Raya bingung
"Iya ini mamah Ray dan ini papa kamu" mama Raya berusaha tegar.
"Aku dimana? Aku siapa? Aku kenapa?" Raya frustasi karna tidak ingat apa apa.
"Sayang kamu jangan kayak gitu. Sini mamah jelasin semua nya" mama Raya menceritakan semua nya dan menjawab semua pertanyaan Raya.
"Ohh jadi gitu mah. Terus pacar aku yang nama nya Agil itu kemana kok gak ada. Katanya pacar kok ninggalin aku gini sih" ujar Raya karna mama nya menceritakan Agil kekasihnya.
"Bukan gitu sayang. Agil gak ninggalin kamu dia ada urusan keSemarang makanya dia kepaksa ninggalin kamu" kata mama Raya.
"Emang pacar aku yang namanya Agil itu gimana sih mah" ujar Raya bertanya.
"Emmn gimana ya Agil itu kata kamu dulu dia cowok paling ganteng setelah papah hehe" kata mama Raya menggoda.
"Issh. Apaan sih mah. Terus Agil itu masih sekolah atau udah kerja?" Tanya Raya.
"Iya.Agil masih sekolah dia sama kayak kamu kelas XII dia juga kapten basket disekolah nya" jawab mama nya.