10

21 4 0
                                        

"Agiiiillll... hiks hiks hiks. Agiiill... Agiiil... Agil.. hiks hiks hiks hiks" hanya itu yang dapat Raya katakan sekarang dia tidak bisa berbuat apa apa lagi Agil sudah pergi meninggalkannya karna kebodohan Raya sendiri.
"Udah Ray jangan nangis terus" peluk Sayna erat.
"Agil udah pergi ninggalin gue Na. Gue sayang sama dia Na. Gue mau susul Agil sekarang!" Ucapnya dan langsung melepas pelukan Sayna berniat ingin membeli tiket pesawat menyusul Agil keAustralia.
Betapa terkejutnya Raya dibelakang Sayna sudah berdiri Agil menatapnya penuh sayang.

Raya langsung berlari berhambur kearah Agil dia memeluk Agil sangat erat takut akan kehilangan Agil

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Raya langsung berlari berhambur kearah Agil dia memeluk Agil sangat erat takut akan kehilangan Agil.

"Udah Ya gak usah nangis lagi aku udah disini kok,aku gak bakal ninggalin kamu Ya"  ucap Agil membalas pelukan Raya,Agil memanggil Raya dengan sebutan "Ya".
"Hiks... maafin aku Gil... aku udah inget semuanya sekarang. Aku sayang kamu jangan tinggalin aku Gil. Aku gak mau pisah sama kamu lagi hiks... hiks" Raya sesegukan.
"Sekarang kita pulang yuk, mamah kamu udah nyuruh pulang katanya ada yang penting" ajak Agil lalu melepaskan pelukan Raya dan menggandeng tangan Raya erat menuju mobil. Raya mengikuti Agil sambil cengengesan dan bergelayut mesra ditangan Agil.
Yang menelpon Agil saat dibandara itu mamahnya Raya dia memberitau bahwa Raya menyusulnya kebandara dan melarang Agil pergi keAustralia.

Dibelakang Sayna dan Zaky bak melihat film drama korea secara langsung,mulut mereka menganga menyaksikan temannya itu.

*skip.
Dirumah Raya.

Ternyata dirumah Raya masih banyak sekali orang rupanya pernikahannya belum dibatalkan orang tuanya.

"Mah,Pah apa apaan sih. Raya kan udah bilang BATALIN PERNIKAHAN AKU SAMA ARKA!!!" Raya meninggikan suaranya dia tidak peduli lagi dengan orang orang yang menatapnya heran.
"Ray,tenang sayang. Papah udah batalin pernikahan kamu sama Arka dan mau lanjutin pernikahan kamu ini sama Agil, orang tua Agil sudah setuju sebentar lagi Richard (ayah Agil) sampai disini. Jadi sekarang kamu siap siap yah" Ayah Raya memegang tangan Raya penuh sayang dia tau ini adalah impian Raya,dulu Raya ingin sekali menikah dengan Agil setelah lulus SMA.
"Raya sayang papah mamah" Raya langsung memeluk kedua orangtuanya sambil menangis.
"Sekarang kamu ikut mamah kekamar. Seorang pengantin wanita tidak boleh jelek dihadapan semua orang" ucap Sarah lalu menggandeng Raya kekamar.
Dikamar Raya dipoles lagi karna makeup nya sudah luntur terkena derayan air matanya.
Sedangkan Agil dia bersiap siap dikamar tamu dengan kedua orangtuanya. Akhirnya semua pengorbanan Agil tidak sia sia dia sudah mendapatkan Raya kembali dan dia berjanji tidak akan melepaskan Raya apapun alasannya.

*****

"SAYA TERIMA NIKAHNYA DAN KAWINNYA

Alderaya Oktaviana BINTI Tyo Pamungkas

DENGAN MASKAWIN YANG TERSEBUT TUNAI"
Suara Agil sangat lantang dalam sekali nafas dia bisa melafalkan kalimat itu dengan tepat.
Raya mencium tangan Agil dan Agil mencium kening Raya. Akhirnya Agil dan Raya sudah sah menjadi suami istri.

"Selamat ya Ray lo resmi jadi sepupu gue" ujar Sayna sambil memeluk Raya. Jelas sekali wajah Raya sangat bahagia terpancar jelas dari matanya Sayna bisa merasakan itu.
"Makasih. Nah lo berdua kapan dihalalin nya masa diharamin mulu" ucap Raya mengejek Sayna dan Zaky. Kontan perkataan nya itu langsung dibalas Sayna dengan jitakan mautnya.
"E eee eeee.. sepupu durhaka ya lo, masa pengantin baru lo toyor. No no no" kata Agil iya langsung membelai kening Raya.
"Berhubung ini hari lo berdua gue ngalah" Sayna pasrah karna sekarang sepasang kekasih dihadapnnya ini mulai bermesraan.
"Btw.. kalian nanti mau punya anak berapa? Cepet cepet aja bikinnya biar gue bisa ajarin main gitar" ucap Zaky dan langsung mendapat pelototan dari Raya baru satu jam yang lalu Agil mengucapkan ijab kobul sekarang sudah ditanyai mengenai anak.
"Wah kalo gue mau nya bikin secepatnya sih kalo bisa kembar terus. Minimal anak gue 11 biar terkenal kaya gen halilintar hahaha" ucapan Agil ternyata membuat Raya bergidik ngeri bayangkan saja Agil ingin mempunyai 11 anak kembar secepatnya.
"Enak ya kamu ngomong gitu aku yang bunting aku yang ngeden sakit tau gak sakiit" ucap Raya sambil menginjak kaki Agil sedangkan Sayna dan Zaky hanya melongo melihat adegan pangantin baru ini.
"Aduduuuh sakit sayang.. ya itu kan cuma maunya aku kalo dikasih ya Alhamdulillah kalo enggak ya kita bikin satu satu" Agil cengengesan tak menghiraukan mata Raya yang mungkin bisa saja jatuh kebawah jika tidak ada kelopak matanya wkwk.

*skip 😁.
Selesailah acara pernikahan Raya dan Agil malam ini. Rencananya besok Raya dan Agil ingin honeymoon keMaldives. Apa yang tidak bisa bagi Agil dalam hitungan jam dia sudah bisa mendapatkan tiket pesawat,penginapan yang sudah lengkap disana. Rencananya mereka honeymoon sekitar satu minggu berdua ya berdua saja Woow 😆.

Dikamar pengantin.

"Sayang kamu udah mandi?" Tanya Agil kepada Raya yang kini hanya menggunakan handuk nya.
"Ya iya emang kamu gak liat aku pake handuk" jawab Raya sinis. Karna Agil hanya menggodanya saja. Wajar saja Agil gugup ingin bicara apa karna ini baru pertama kalinya Agil sekamar dan tidur berdua dengan Raya.
"Hahaha pengantin baru gak boleh galak,yaudah aku mau mandi dulu gerah" Agil menggoda Raya lalu berjalan menuju kamar mandi.
"Udah cepetan mandi sana, itu badan udah bau tapir" ucap Raya Asal yang hanya dibalas cekikikan Agil dikamar mandi.
Raya mengganti pakaiannya dia bingung hendak memakai baju apa ini malam hanya milik mereka berdua raya tidak ingin mengecewakan Agil. Goodjob ternyata dilemari ini hanya tersedia pakaian pendek yang mengekspos tubuhnya bebas itu membuat Raya bingung dia malu wajar saja ini baru pertama kalinya dia sekamar dengan laki laki. Akhirnya setelah memilih Raya sudah menemukan baju yang akan dia pakai malam ini.
Raya pun duduk dikasur nya bingung menatap kearah kamar mandi karna sedari tadi Agil belum selesai mandi.

Raya pun duduk dikasur nya bingung menatap kearah kamar mandi karna sedari tadi Agil belum selesai mandi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kreek..
Agil membuka pintu kamar mandi. Agil terbelalak melihat pemandangannya sekarang,ia melihat Raya yang sebelumnya belum pernah dilihat Agil seperti itu.

"Ekheem.. Agil?" Suara Raya membuat Agil sadar dilamunannya.
"Heem.. iya sayang" ucap Agil lalu ia mendekati Raya.
"Pakai baju kamu dulu" Raya memalingkan wajahnya karna Agil hanya memakai boxernya sekarang.
"Ngapain? Nanti juga gak bakal dipake kan sayang" Agil duduk disamping Raya sekarang sembari membelai pipi Raya lembut.
(Cuuupp :* )Agil mencium bibir Raya lembut sangat sangat lembut yang membuat Raya terbuai gelora dan panasnya malam ini.

*skip aja udah panas panas😄
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Maafin aku ya part ini cuma segitu dulu nantikan part berikutnya ya ini bukan akhir dari segalanya guys 😚. Maaf ketypoan ku.

Thanksforreading

DREAM OF REALITY ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang