16. Yudhis Serius.

49 7 0
                                    

Now playing🎧 : kau yang sembunyi - Hanindhiya

Tolong terima kekurangan, yang sering ku anggap kelebihan

💡💡💡

"kita udahan aja ya"

Kalimat itu lolos dari mulut Yudhis. Entah apa yang ada di pikirannya. Ara mematung di tempat, ia tidak salah dengar. Keadaan menjadi hening, hanya suara dedaunan yang ditiup angin, yang bisa di dengar. Di kursi taman, Yudhis memutuskan mengakhiri semuanya. Yudhis merasa semua harus di akhiri, kahadiran sahabatnya, Qaynada, dipastikan akan membuat Ara sakit hati.

"Kak Yudhis minta kita udahan?" Air mata Ara menetes.

Yudhis mengangguk.

Ara tersenyum, menyeka air matanya. Yudhis bangun dari kursi taman. "hari ini hari terakhir gue, buat lo nangis. Ra, Genta masih lebih baik dari gue" Yudhis mengelus kepala Ara.

Ia melangkah menjauh.

1 detik

2 detik

3 detik

4 detik

Dan di detik ke 5 Ara menangis semakin jadi.

"mana Kak Yudhis yang mau nemenin saya?. Kak Yudhis bilang, saya calon istri kakak iyakan?." Yudhis berhenti di tempat.

"saya nunggu tiga bulan, tanpa kejelasan, tanpa kepastian. Kakak anggep saya apa? Tempat pelampiasan? Semua gak semudah yang kakak bayangin. Seenaknya kakak bilang udahan. Ini hati kak, bukan pelabuhan yang bisa buat tempat singgah"

"ternyata kakak cepet menemukan orang yang lebih dari saya ya" Ara tertawa masam.

Yudhis berbalik, berjalan kembali ke arah Ara "Ra, bukan gitu maksud gue"

"terus maksud kakak apa?" nada bicara Ara naik satu oktaf.

"gue pikir, lo lebih bahagia sama mas Deni, ataupun Genta"

Ara menyeka air matanya lagi "tapi saya gak cinta mas Deni, ataupun Genta. Saya cinta kak Yudhis."

Tanpa komando, Yudhis memeluk Ara erat - erat. Seakan tak mau kehilangan orang yang ia sayang. Semakin lama, ia semakin berubah pikiran. Hubungan ini tidak bisa di akhiri begitu saja.

"lo mau tau kenapa gue tiba - tiba minta udahan?"

Ara menggeleng.

"karena gue gak mau lo sakit hati."

"ma-maksudnya?"

Yudhis menceritakan semua dari awal. Pertemuannya dengan Qaynada, sampai amanat untuk menjaga Qaynada di indonesia saat ia pulang dari amerika nanti. Qaynada Kinanthi, si perfeksionis yang menganggap Yudhis miliknya seutuhnya. Yudhis tak bisa meninggalkan Qaynada, Qay adalah sahabatnya, sama seperti Ara dan Genta. Qay mempunyai perasaan pada Yudhis, sayangnya Yudhis tak mudah jatuh cinta dengan sahabatnya sendiri. Liburan sekolah, Qay akan pulang ke Indonesia. Itulah Alasannya mengapa Yudhis menyudahi hubungannya dengan Ara, ia takut Ara terus - terusan menangis, ketika melihat moment antara dirinya dan Qay.

YUDHISTIRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang