💫 Uncertain

6.6K 432 5
                                    

Raisela POV

Dapur
Hari ini adalah hari minggu, aku bangun lebih pagi untuk membantu bi Sati menyiapkan sarapan.

"Duh non, jangan biar bibi aja. Ini pekerjaan bibi non. Non ini kan pacarnya den Aston, masa di rumah pacar jadi kayak pembantu" ucap bi Sati

"Gak papa bi, Rai selalu lakuin ini di rumah. Rai udah mulai mandiri dari SMP" ucapku sambil memotong sayuran

"Den Aston emang gak salah milih non Rai jadi pacarnya. Bibi doain semoga non Rai bisa jadi istrinya den Aston" ucap bi Sati

"Amin" ucap mama Sunny yang baru saja datang

"Saya juga berharap gitu bi" timpal mama Sunny sambil menatapku

"Ehm.. Ma, hari ini kita sarapan sop aja. Gak terlalu berat gitu" ucapku

"Yaudah, mau mama bantu?" Tanya mama Sunny

"Gak usah, pokoknya bi Sati sama mama hari ini gak boleh lakuin apapun karena Rai yang akan menyiapkan semuanya" jawabku

"Ooh tau nih lagi belajar jadi istri yang baik kan buat Aston. Tenang meskipun kamu bisa masak. Mama yakin 100% Aston tetap gak akan bolehin kamu masak atau menyentuh alat masak" ucap mama Sunny yang membuat dahiku berkerut

"Kok bisa?" Tanyaku

"Karena papanya juga begitu. Awalnya bolehin tapi mama pernah hampir bikin dapur kebakaran karena lupa. Untung gak sampai besar" ucap mama Sunny

"Terus?" Tanyaku penasaran

"Sejak itu mama gak boleh masak tapi beruntungnya waktu udah ada Aston. Papa bolehin buat masak tapi gak boleh yang ribet. Harus yang simpel" timpal mama Sunny

"Hahahaha, pasti gak enak ya ma" ucapku

"Iya, tapi gimana lagi kalo gak di ikuti pasti nanti malah semakin jadi larangannya" ucap mama Sunny

Aku pun masih asik bercerita dengan mama Sunny sambil memasak.

Meja makan
Sekarang semua anggota keluarga sudah berkumpul untuk sarapan pagi.

"Waah enak nih" ucap Aston

"Iyalah siapa dulu yang masak" ucap mama Sunny

"Kamu yang masak?" Tanya papa Anta dengan tatapan tajam

"Bukanlah aku tau kamu gak akan ijinin walau cuma masak soup. Jadi, yang masak itu Rai" jawab mama Sunny yang menormalkan kembali tatapan papa Anta

"Heum.. Shei suka soupnya. Sekarang soup buatan kak Rai jadi makanan favorit Shei" ucap Shei

"Ehm makasih cantik" ucapku sambil tersenyum

"Beruntung nanti kalo Rai yang jadi istri kamu Aston. Pasti tiap hari di masakin yang enak" ucap mama Sunny

"Iya tapi Aston gak mau juga biarin Rai masak terus" ucap Aston yang membuatku menatapnya

"Kenapa?" Tanyaku

"Kasihan kamunya lah. Tugas kamu cuma harus ngurus keperluan aku sama Anak kita nanti" jawab Aston

"Tuh kan apa mama bilang meski kamu bisa masak. Aston gak akan biarin kamu habisin waktu di dapur" ucap mama Sunny

"Karena itu yang terbaik untuk jaga seorang yang kita cintai" ucap papa Anta

"Aston setuju" ucap Aston

"Emang ya debat sama kamu selalu aku yang kalah, apalagi tuh pendukung kamu" ucap mama Sunny sambil menunjuk Aston dengan dagunya

"Shei dukung mama sama kak Rai" ucap Shei

ASRA  [Ebook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang