Memang tadi saat berada di rumah sakit, Verrel izin untuk pulang, namun tidak pulang ke rumah melainkan ia berkumpul dengan para sahabatnya hingga melewati jam yang ditetapkan.
Kini, suara bariton membuat langkah Verr terhenti saat kakinya menapak tangga saat menuju kamarnya yang berada di atas. Badannya ia putar sebanyak 180° sehingga ia dapat melihat sesosok paruh baya sedang menatap dirinya dengan berbekal senapan dan mata yang tajam nan dingin.
"Dari mana?" tanya Bramasta, Papa Verr.
"Rumah sakit," jawab Verr singkat.
"Ngapain?"
"Njenguk temen,"
"Temen apa pacar?"
"Temen, Pa,"
"Papa gak akan pernah ngebolehin kamu pacaran sebelum kamu lulus SMA. Inget baik-baik,"
"Iya, Pa,"
"Jam berapa sekarang?"
Verr melihat jam tangannya. "Jam 11,"
"Ikut Papa," ujar Bramasta sambil melemparkan senapan yang di bawanya kepada Verr. Dengan sigap, Verrel menerima lemparan yang diberikan Bramasta.
Tanpa membantah sedikit pun, Verrel mengikuti arah perginya Bramasta dengan rasa malas.
Di sinilah mereka berdua, ditempat yang menurut Verrel adalah tempat penyiksaan. Tapi memang benar, jika ini adalah tempat penyiksaan. Jika Verrel sedang melanggar peraturan rumah, maka ia akan dihukum di ruangan ini. Ruangan yang diatasnya telah tertulis tulisan 'THE PRISON'.
Bramasta membuka pintu ruangan tersebut, diikuti Verrel dari belakangnya. Dengan rasa lapang dada nan ikhlas ia siap menerima hukuman yang akan ia dapatkan dari Papanya, Bramasta.
Siapa yang tak kenal dengan Bramasta Dwiki Atdmaja. Bramasta adalah mantan tentara yang waktu itu menjabat sebagai Djendral, jabatan tertinggi di TNI Angkatan Darat. Kini, ia fokus mengurusi perusahaan yang ia bangun sendiri
Bramasta juga memiliki saudara yang hampir identik dengan dirinya, yang biasa disebut anak kembar. Dia adalah Ekasakti Alton Atdmaja. Ia juga seorang mantara tentara dengan jabatan sebagai Marsekal di Perwira Tinggi TNI Angkatan Udara.
Hampir semua keluarga Atdmaja adalah seorang Perwira di Tentara. Dan itu semua menurun di anak cucu keturunan Atdmaja.
Seperti sekarang, anak pertama dari Alton kembaran Sultan, yang bernama Aryl Sastra Atdmaja saat ini tengah menjabat sebagai Letnan Kolonel di TNI Angkatan Darat dan adiknya bernama Zafina Adelma Armando, ia bekerja di perusahaan milik Bramasta dengan jabatan sebagai sekretaris Bramasta.
Verrel berbeda dari yang lain. Kecita cowok di keluarga Atdmaja sangat menginginkan posisi Perwira Tinggi di Tentara, Verrel malah menginginkan menjadi Pembalap International seperti Valentino Rossi.
Awalnya, Bramasta dan Denandra sangat tidak setuju akan keinginan Verrel yang menginginkan menjadi Pembalap. Namun, mendengar penuturan dari sang kembaran Bramasta membuat mereka berdua menyutujuinya.
![](https://img.wattpad.com/cover/158593627-288-k254172.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Destiny
Ficção Adolescente04-05-2020 #15 in goodstory #10 in myboyfriend #35 in highschoollovestory #25 in verrel (09 Mei 2020) #6 in bramasta (09 Mei 2020) Tentang Takdir yang berjalan sesuai digariskan Tuhan :) 23 September