Buaya 🆚 Macan

11.1K 414 64
                                    

Dibalik orang yang sukses pasti terdapat, Mantan yang menyesal.
(Sesilia Debora)




















Waktu berjalan sangatlah cepat sudah empat bulan aku bekerja di Rumah Sakit. Aku telah cukup akrab dengan beberapa perawat lainnya. Kebetulan hari ini aku mendapat jadwal Shif Malam. Yahh malam 😟 jadwal tidak tidur 😲





22.45

"Sisil, bangun"

Aku membuka mataku.

"Ada yang perlu bantuan kamu" ujar Mbak Nadin

"Ruang Melati nomer 2" tambahnya

Mas Syahdam menyerahkan baki yang di bawanya "Ruang melati nomer 2, buruan ! Maunya sama perawat Sesilia Debora"

Segera aku melangkahkan kaki ke ruang yang di instruksikan senior tadi. Ada - ada aja 😔 Semua perawat sama 😏 Tapi Hak Pasien sih 😌😌

"Selamat Malam bapak" salamku

Aku masih membawa baki dan meletakkannya di nakas meja.

"Malam sayang" orang yang tadi awalnya tidur kini memelukku dari belakang

"Apa kabar cantik?"

"Al??? Ohh jadi ini kerjaan kamu??"

Aku segera mengambil baki dan bergegas pergi

BRAK

Pintu keluar di banting oleh Al sampai menutup dan badannya menghalangi pintu.

Aku mengambil gunting perband yang ada di baki.

"Loe berani maju selangkah lagi, gua habisin loe disini. Jangan loe kira gua takut"

Coba aja kalau aku tau dari awal itu Al, pasti aku bawakan gunting jaringan. Sudah pasti, aku potong saat itu juga. Kenapa harus gunting perband sih yang ada 😪


"Aku bisa lo, laporin kamu. Soalnya kamu bersikap tidak sopan terhadap pasien kamu"

Sial, Al balikin fakta lagi 😡😤

"Mau loe apaan hah?"

Al menunjukkan lengannya yang terkena sayatan. Mungkin ini orang habis berkelahi atau mau mati. Gila, darah segar mengalir tapi dia biasa aja.

Aku tarik tubuh Al supaya dia duduk diatas bed. Ku buka pintu kamar. Terlebih dahulu aku bersihkan lukanya.

"Aku kangen sama kamu Sil"

"Kamu tu sebenarnya beneran udah nikah atau bohongan sih? Kemarin aku liat suamimu jalan sama wanita lain. Makannya tadi aku samperin dia, ini sampai aku berkelahi sama suamimu. Nggak taunya aku yang ke makan senjata sendiri"

Aku masih fokus dengan lengan Al.

😱😱😱😱


BERKELAHI???

SUAMI???

SAYATAN?????

"Apa Al?? Gila kamu? Kamu mau bunuh Niko?? Udahlah, kamu tu ndak perlu urusi hidup aku lagi Al. Aku tu capek tau nggak? Aku capek Al"

"Aku mohon jangan ganggu kebahagiaan ku ! Jangan ganggu keluargaku. Aku udah bahagia. Bahkan setelah kamu beri aku luka"

Segera aku meninggalkan Al




Dear KaptenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang