Enam bulan berlalu, Megan beserta hampir 50 orang bawahannya memijakkan kaki di Bandara Internasional Miami setelah lima hari insiden Megan mencoba bunuh diri.
Terletak di Amerika Selatan, seolah Megan merancang Cosplay dan Xian Artch akan semakin berkembang di sana.
Xian Artch tidak bisa secepat itu di pindah, maka ia mencoba memindah Direktur anak perusahaannya di Negara lain untuk memegang kendali perusahaan pusat sembari ia membangun yang baru di Miami.
Sesuatu yang direncanakan Christian untuk Megan di lepas Pantai Ibiza menjadi sesuatu yang sia-sia.
Megan tersenyum pada langkah pertama setelah turun dari tangga pesawat pribadinya.
Mengosongkan Mansion miliknya serta menjual beberapa aset resort sebagai langkah awal memulai semuanya dari nol di Amerika.
Bangunan dengan delapan lantai di pusat kota Miami, ia beli dengan harga fantastis sebagai kantor pusat Xian Artch yang baru. Mansion mewah seharga $126.000 ia ambil alih dari seorang pengusaha asal Inggris. Menyajikan pemandangan hamparan luas lautan biru. Deburan ombak yang senang tiasa menemani. Jangan lupakan hamparan hijau yang mengelilingi bangunan bak taman kota. Kolam renang yang berlatar belakangkan lautan luas dengan pembatas kaca. Tiga lantai dengan desain sangat mewah berisi sedikitnya 8 kamar; untuk Aurora, Ilyas bahkan Achilles sekalipun.
Kamar utama menjadi miliknya dengan Christian yang saat ini resmi menjadi tunangannya. Dua bulan lalu mereka melangsungkan acara pertunangan sederhana yang dihadiri oleh seluruh pegawai serta mafioso Cosplay. Di adakan pada salah satu ruangan di Gedung Xian Artch, acara itu cukup sederhana namun berkesan di hati sepasang pasangan tersebut.
Xian Artch resmi menjadi milik Christian, semuanya di bawah kendali dan dibutuhkan tanda tangan Christian untuk pesetujuan sekecil apapun. Cosplay tetap milik Megan seorang diri, ia membunuh jika perempuan itu perlu melakukannya.
Seolah berubah total, Enam bulan tinggal di Benua Amerika, Megan bahkan tak segan memakai pakaian terbuka jika ia melakukan bisnis dunia bawah dengan mafia lain. Cosplay memang belum memegang kendali, tapi namanya sudah terdengar bahkan menjadi salah satu yang sangat dicari oleh siapapun yang membutuhkan jasa mereka.
Bekerja dengan orang lain hanya jika Cosplay memang mendapatkan keuntungan setimpal. Satu nyawa Perdana Menteri untuk satu red diamond, contohnya.
Semua berjalan lancar dari sana. Meski tak sepenuhnya Megan yang memegang kendali, Megan tetap satu-satunya orang yang akan lebih dahulu tahu segala yang terjadi dibandingkan Christian.
"Bitch, have you ever seen this guy?" Aurora datang bersama seorang lelaki berwajah Asia yang memiliki mata sipit hampir tidak terbuka saat laki-laki itu tersenyum.
Megan sedang duduk dengan membaca majalah di salah satu kursi santai pada balkon lantai dua; stunning.
Megan meneliti dengan seksama, apakah pernah atau belum, ia menggeleng. "Hanya ikat di ruang bawah tanah, jangan lepaskan penyumpal mulutnya. Temukan Valentine untuk mencari data miliknya terlebih dahulu." Tangannya menunjuk satu persatu obyek yang dimaksud dengan sangat apik.
Aurora mengangguk sementara gesture tubuhnya memanggil salah seorang mafioso di belakang untuk membawa tawanan ke ruang bawah tanah. Setelahnya tak ada percakapan, Aurora mengangguk perlahan sembari mundur untuk mencari Valentine yang sangat Ia yakini saat ini tengah duduk di balik meja dengan satu set komputer berteknologi maha canggih -hadiah ulang tahun satu bulan lalu-.
.....
Catatonia yang di derita Valentine di manfaatkan dengan sangat baik oleh Dokter Mela. Sedikit banyak karena arahan Megan serta Christian. Membentuk karakter baru dalam diri Valentine; penurut yang bekerja dengan sangat baik untuk hal berguna bukan cuma-cuma.
KAMU SEDANG MEMBACA
✅️ 6. Behind Xian Artch
Ficción GeneralCERITA TELAH SELESAI Namanya Bao Megan, gadis semester dua yang berada di puncak emosi dengan peliknya masalah dari bisnis Dunia Hitam. Tak cukup hanya itu, kisah percintaan yang rumit membawanya pada ketidak pastian berkepanjangan...