˚✩彡Gue terbangun dengan posisi melihat jendela yang sudah terang, menandakan matahari sudah naik. Padahal seharusnya gue bangun sebelum matahari terbit, seperti biasa, untuk melakukan morning call.
Panik, gue langsung melihat jam, dan ternyata sudah pukul sepuluh. Pertandingan sudah mulai dari setengah jam yang lalu! dan gue bahkan belum morning call!
Gue buru-buru mengambil handphone, dan langsung disambut dengan banyak notifikasi.
7:12am
( iMessage ) varo : woy sleeping ugly
( iMessage ) varo : td malem ngapain si untung gue bangun gilak
7:15am
( iMessage ) varo : ntar ketemu partai yuk kyk?9:02am
( @kykarhldy ) sinisukanthony : kalo lo beneran ga dateng, gue ga yakin bisa menang.Gue baru ingat kalau pertandingan pertama hari ini adalah bagian Men's Singles, yaitu Ginting dan Jojo. gue langsung bersiap-siap untuk berangkat ke venue, looking like shit.
Untungnya, jarak dari hotel ke venue ngga jauh, jadi bisa ke sana hanya dengan jalan kaki. Tapi gue ngga yakin bisa sampai tepat waktu kalau gue jalan kaki. Gue memutuskan untuk memberhentikan taksi yang lewat.
Sesampai di venue, gue langsung menuju ke ruangan tim Indonesia, dan gue bisa melihat Varo lagi ngobrol dengan Ginting.
"Enak tidurnya?" tanya varo dengan nada sarkas. Ginting hanya tersenyum ke arah gue, terus dia pergi keluar ruangan.
"Var sumpah gue udah pasang alarm tapi masa ga ada suar- " gue ingin menjelaskan ke varo, tapi ia malah pergi menjauh dari gue.
Gue penasaran apakah tadi Ginting menang. Ingin bertanya, tapi dia lagi ngobrol sama coachnya.
Gue memutuskan untuk keluar dari ruangan dan melihat score board sendiri, karna memang pertandingan nya baru saja selesai.
Setelah gue lihat, ternyata Ginting memenangkan pertandingan, 3 set dengan skor yang tidak berbeda banyak dengan Jojo.
"Tadi nya udah mau kalah gara-gara ga di tonton sama seseorang, tapi semangat lagi gara-gara inget kalo menang mau diajak jalan-jalan" muncul suara dari belakang gue.
Gue kira Ginting akan marah sama gue. Tapi, i dont think he's the baperan type. So i think im safe.
"Maaf ya, tadi gue ketiduran" ucap gue.
"Santai, kan gue juga tadi malem yang ngajak lo" jawabnya. "tapi ga gue maafin"
Gue berhenti berjalan, karna tau ini orang pasti ada maunya.
"Hari ini gue ga latihan. terus sekarang baru setengah sepuluh" katanya.
Gue mengernyitkan dahi, penasaran dia mau mengajak gue kemana lagi.
"gue ada tiket disney sea 2"
˚✩彡
KAMU SEDANG MEMBACA
volunteer
FanfictionJapan Open 2018, and everything in between started : aug 2018 , completed : feb 2019 [under maintenance + 2021 after story in progress] cover illustrated by Masashi Shimakawa