volunteer

20

˚✩彡

Hari ini gue ngga ada jadwal untuk pergi kuliah. Gue bisa netflixan seharian tanpa gangguan, dan tidur kapanpun tanpa harus ada yang bangunin.

Semalam, setelah Ginting bilang ia dipanggil oleh coach saat kita lagi telfonan, ia ngga mengabari gue setelahnya. Sampai pagi ini, ia belum menghubungi gue.

Life lesson. Hal kecil— yang sebenarnya besar mampu membuat hubungan siapapun hancur— apalagi kalau ada hubungan nya sama mantan.

Gue sebenernya ngga tau apapun tentang Diandra dan Ginting, sejarah mereka, dan apa yang sebenarnya terjadi diantara mereka.

Penasaran, memang. tapi gue tidak ingin untuk membuat masalah— apalagi gue dan Ginting masih belum begitu mengenali sejarah masing-masing. Kemarin gue sempat berfikir, that i deserve to know whatever happened between them, karena status gue sekarang adalah sebagai pacarnya. Tapi once again, gue ngga mau mempersulit keadaan.

Gue menghela nafas kasar, berusaha untuk tidak terlalu memikirkan situasi ini. Walaupun sekarang sudah jam sepuluh. Biasanya, Ginting selalu menghubungi gue lewat iMessage sebelum dia pergi latihan. Tapi dia belum contact gue sama sekali.

Gue akhirnha memutuskan untuk ngechat dia duluan. I'm not gonna wait forever, right?

kyka
ginting
goodluck ya

Tidak gue sangka, dia menjawab dengan cepat.

ginting
makasih kyka❤️
jangan badmood lagi yaa hari ini
jangan lupa makan pagi siang sore malem
kirim peluk
maaf tadi malem aku mutusin telfon nya, tiba-tiba gak mood
nanti malem vidcall lagi ya?
aku latihan lagi ya kyk
ily!

kyka
<3
latian yang bener 👍

Honestly, I'm Flattered. Gue tersanjung saat melihat pesan-pesan dari ginting. He's being so nice to me. Semua rasa kesal yang gue pendam sejak kemarin malam akhirnya hilang. Mungkin semalam gue terlalu overthinking.

Masih dengan perut yang penuh dengan kupu-kupu sambil membaca ulang pesan darinya, gue tiba-tiba mendapatkan notifikasi dari instagram.

( kykarhldy ) diandraaleya has requested to follow you.

Gue spontan memencet notif itu, dan mengeklik account tersebut.

diandraale— Diandra yang itu?!

Gue menutup mata, menahan diri untuk mengestalk akun nya. But screw it, gue benar-benar penasaran.

Sampai di deretan postingan-postingan dibawah, gue melihat dua foto yang di post pada tahun 2016.

diandraaleya

diandraaleya : raketnya pinjem ya <3
comments
sinisukanthony : dihh punya siapatuu
diandraaleya : @sinisukanthony minjem ihhh

Jujur aja, gue bukan tipe cewe cemburu, tapi membaca ini semua membuat gue sedikit ingin membanting hp.

No, Kyka. Itu 2016, sekarang udah 2018. Batin gue.

diandraaleya

diandraaleya : goodluck!

Gue membanting handphone setelah melihat postingan tersebut. Why didn't she delete it? bukannya mereka udah ngga ada hubungan apapun?

3 menit menatap ceiling, gue mengambil kembali handphone gue, dan melanjutkan melihat akun tersebut hingga postingan terakhir.

Seketika gue menyesal. Menyesal karena melihat semua postingan-postingan di akun instagram Diandra yang berbeda 360 derajat dengan akun instagram gue. Menyesal sekali, karena sekarang gue akan selalu membandingkan diri gue, seorang Kalyca Rihaldy yang hidupnya ngga menarik, dengan seorang Diandra yang terlihat seperti idaman kaum adam.

She looks like an awfully kind girl. Gue bisa melihat dari postingan-postingan nya yang selalu memiliki caption-caption dengan energi positif, dan dibanjiri oleh komen-komen memuji.

Teman-temannya juga super banyak. Damn, bahkan jumlah followersnya melebihi angka empat ribu.

Why does she looks like she's good at everything?

Kalau dibandingin dengan gue, ah, sudahlah.

Pokoknya, gue yakin, 9 dari 10 cowo di dunia ini akan memilih diandra dibanding gue. Salah satu dari 9 cowo itu mungkin Ginti—

[Notifications from ginting]
ginting
daily reminder lagi ya nih
i love you
wkwkwk aku bacanya agak geli
tapi ngga apa apa deh
.... kok aku jadi malu ya
😂 maaf spam lagi

˚✩彡