.
.
.Disclaimer by Masashi Kishimoto
.
.
.Naruto panik, pikirannya kalut terlebih karena sesuatu ditengah selangkangannya yang mulai berdenyut karena Sasuke masih saja menggesekan tubuhnya
"Kuambilkan susu ya? kau minum yang banyak agar.. agar akh!"
Naruto memekik tertahan saat Sasuke mengigit cuping telinganya. Baiklah, ia masih berusaha berpikir dengan kepala atas sebelum kepala bawahnya mengambil alih"Hngg gatal dobe"
Sasuke menjauhkan wajahnya, kini Naruto dapat dengan jelas melihat bagaimana si raven dengan frustasi memilin kasar puting susu nya. Dengan mata sayu dan peluh membanjiri wajah manisnya"Ba-baiklah aku akan membantumu"
Ucap Naruto pelan, tangannya bergerak ingin menggantikan tangan Sasuke sebelum bungsu Uchiha itu malah menerjangnya"Mmmhh"
Sasuke yang kini berada diatas tubuh Naruto melumat bibir penuh itu dengan sangat bernafsu, sementara tubuhnya terus saja bergerak gerak menggesek kepunyaannya menimbulkan rasa nikmat yang baru kali ini sebegitu dahsyatnyaTangan Naruto yang daritadi diam mulai masuk kedalam kaos putih yang Sasuke gunakan, merasakan betapa halusnya kulit Sasuke membuat nafsu Naruto mau tidak mau akhirnya terbakar juga
"Nnnnhh ohh"
Sasuke mendesah lirih saat tangan tangan terampil Naruto yang kini bermain diputing nya, mengusap kasar dengan ibu jari dan sesekali mencubit gemas. Mulutnya sudah berpindah menciumi perpotongan lehernya dengan seduktif"Akan lebih nyaman jika kita berada di ranjang heum"
Naruto bangkit, sambil menggendong Sasuke yang kini kembali menciumi bibirnya"Hhh kau nakal sekali"
Dan setelah itu Naruto membenamkan kepalanya diantara kedua kaki Sasuke. Jilat-hisap jilat-hisap. Lidah nakalnya membuat Sasuke menggelinjang tidak karuan, apalagi tangan kanan si pirang kini mengelus elus paha dalam nya sementara yang kiri menahan betis Sasuke agar terus mengangkang"Ahh ah ah!"
Naruto terus menghisap benda tak seberapa besar itu -jika dibandingkan miliknya- mata nya sesekali melirik keatas. Melihat bagaimana Sasuke tampak sangat menikmati permainan nya. Tangan si raven bahkan meremas pelan helaian rambut Naruto"Nghhh akh aaahhhhhh!"
Sasuke mengeluarkan cairannya saat Naruto mengocok miliknya dengan begitu brutal. Nafas nya tersenggal, biasanya ia akan langsung mengantuk tapi sekarang? Holy shit! juniornya bahkan mulai mengeras lagi"Hehehe"
Ia mendengar kekehan menyebalkan dibawah sana disusul dengan sesuatu yang memasuki lubang nya"mmmh"
Sasuke berjengit, tidak tanggung tanggung Naruto memasukan 3 jarinya sekaligus lalu mulai mengocok lubang berkedut itu"Aaahh pelanh nar"
Cairan Sasuke membuat jari jari Naruto semakin leluasa didalam sana, memutar lalu kembali menyodok"Kau yakin?"
Naruto memelankan frekuensi sodokannya, benar benar pelan hingga tidak menyentuh sweet spot Sasuke membuat lelaki itu frustasi bukan main"Nnnh cukup! sudah!"
Naruto sedikit kaget saat Sasuke menarik kasar tangannya"Sudah cukup aku ingin penismu"
Demi semua majalah porno yang pernah ia beli, Naruto tidak pernah membayangkan Sasuke bisa jadi senakal ini

KAMU SEDANG MEMBACA
Young Marriage
FanfictionNaruto si anak berandal dipaksa menikah diumurnya yang ke - 17 dengan seseorang yang 5 tahun lebih tua darinya.