Miracle Of A Smile (Tamat)

9

Pagi ini Syifa sudah minta ijin Cuti langsung ke Nayla selama 5 hari mulai besok, Awalnya Nayla agak kaget tapi saat mendengar alasan Mengapa Syifa mengambil cuti dadakan akhirnya di ijinkan.

Siang ini Syifa pun share ke berbagai medsosnya apabila ada rekan atau temannya yang ingin menyumbangkan pakaian,selimut atau bahkan makanan bisa melalui Syifa langsung hari ini karena akan di bawa bersama dia dan anggota TNI yang inshaa Allah besok akan berangkat ke Lombok dan sekitarnya.

Syifa hari ini juga Pulang kerja lebih cepat , sore hari dia sudah berada di rumah karena menerima tamu beberapa teman yang mau menyumbang bantuan langsung mengantarkan ke rumah Syifa.

Tepat pukul 9 malam , Syifa berkemas-kemas karena besok subuh dia dan kakaknya, Fedi harus berangkat ke Bandara untuk berangkat bersama Tim TNI dan relawan lainnya.

Syifa pun tak lupa membawa ID card PMI beberapa tahun yang lalu sebelum dia melanjutkan kuliah di Aussie .

Handphone syifa pun berdering

"Hallo syif.."

"Hallo kak,, assalamualaikum.."

"Wa'alaikumsalam..maaf ganggu gak nih syif.."

"Hmmmm...."

"Halo..ini Syifa kan bukan Nissa sabyan ?"

"Receh banget yaa Allah.."

"Lagian di tanya jawabnya intro nissa Sabyan ..hahaha"

"Lagi kemas-kemas , packing-packing kak..ada apa?"

"Kamu udah tau kabar Rizky ?"

"Kak Rizky ? Belum..ada apa kak?"

"Huhh..sudah ku duga.."

"Kak Jeje...ada apa kak..jangan buat penasaran deh.."

"Rizky kecelakaan syif.."

"Apah????Yaa Allah..koq bisa..sekarang gimana keadaannya kak"

"Woy,, sabar.. keadaannya sekarang membaik cuma tinggal nunggu hasil rontgen keseluruhan dan sedikit luka  luar di kakinya  .."

"Sekarang kak Rizky di rawat di rumah sakit mana kak?"

"Di Rumah sakit Pondok indah syif..karena dia kecelakaannya daerah sana.."

"Yaa Allah..yaudah aku nyusul sekarang ke sana yaa , makasih yaa kak infonya.."

"Iyaa syif, sama2.. aku sama Verrel bentar lagi juga dah mau nyampe RS nih.."

"Bye kak..Assalamualaikum.."

"Wa'alaikumsalam..ati-ati yaa syif.."

Klik

Syifa langsung mengambil cepat tas Slempang dan dompet beserta kunci mobilnya lalu bergegas pamitan kepada ayah dan ibunya.

"Bu, aku pamit ke RS dulu yaa..mau jenguk kak Rizky.."
Syifa berpamitan mencium ibunya yang sedang duduk di samping ayahnya.

"Rizky ?"
Tanya ayah mendengar Syifa menyebut nama pria itu.

"Kak Rizky kecelakaan yah, aku baru dapet kabar barusan..aku cuma sebentar aja koq..setelah tahu kondisi kak Rizky aku langsung pulang .." Syifa belum sempat menceritakan ke ayahnya perilah dirinya yang sudah komunikasi lagi dengan Rizky.

"Yaudah sana ati-ati..harus tenang yaa nyupirnya jangan ngelamun..Rizky pasti sekarang sedang di rawat dengan baik di rumah sakit.." sang ibu memang paling cepat mengerti kegelisahan putrinya.

"ayah anterin yaa dek..?" Kali ini ayah pun mencoba mengerti perasaan Syifa .

"Gak usah ayah..kasihan ayah baru pulang pergi pasti capek..aku gapapa koq..aku gak ngebut bawa mobilnya..janji.." Syifa pun menunjukkan kedua jari tangan kanannya yaitu telunjuk dan jari tengah bersamaan tanda sebuah perjanjian.