4.Orang Aneh

10.7K 280 4
                                    

15.30
Waktu yg di tunggu tunggu oleh anak anak sma garuda untuk pulang ke alamnya (wkwk maksutnya ke rumah masing masing)para siswa berhamburan ke luar untuk mengambil kendaraan masing masing untuk pulang tapi tidak semua mereka pulang ke rumahnya ada yg lebih memilih nyantai di warungnya bang iwan dan ada yg sedang menunggu orang tuanya menjemput pulang.

Lain halnya dengan seorang gadis yg sedang duduk sendiri di halte menunggu jemputan tidak lain adalah si key yg sedang menunggu jemputanya,kalo kalian bingung kenapa si key enggak naik metromini seperti waktu pergi ke sekolah karna uangnya key habis waktu istirahat tadi dan kenapa key enggak pulang sama abangnya karna abang sudah pulang duluan di karna kan key yg tadi memberi tahukan abangya kalo dia akan pulang naik metromini dan tanpa di duga duga ternyata uang jajan key habis buat dia makan bersama teman temannya dan jadilah sekarang key yg terpaksa harus menelpon supir rumah untuk menjemputnya.

"Ihh lama banget deh pak yanto mana mau hujan kayaknya ni"kata key sambil melihat ke langit yg memang mendung menandakan akan turunya hujan

Key yg sedang bersenandung menyanyika lagu JB yg dia suka terkejut oleh getaran hp dan cepat cepat dia merogok hpnya untuk tau yg menelpon dia dan tertera nama pak yanto is calling

Cepat cepat key menekan tanda panah hijau dan di gesernya ke kanan

"Halo pak ada apa pak yanto,oh iya kok lama banget pak jemput key udah mau hujan ini pak"kata key bertannya dengan beruntun dan hanya terdengan dengusan nafas pak yanto di seberang sana

"Iya non key maaf kayaknya bapak enggak bisa jemput non karna mobil mogok dan banya kempis non ini bpk aja lagi di bengkel"kata pak yanto memberitahukan ke pada anak majikannya ini supaya key tidak menunggu nunggu kedatangannya

"Ha kok bisa pak mogok sama kempis banya"

"Enggak tau juga non mogonya tadi di jalan kalo dan bpk juga lupa ngecek banya waktu mau jemput non"

"Iya deh pak enggak papa nanti key pulang sendiri aja deh pa"kata key pasrah

"Enggak non,non enggak boleh balik sendirian nanti bpk telpon den alva dulu non supaya jemput non di sekolah"

"Enggak perlu pak saya bisa pulang sendiri kok pak"

"Enggak non nanti non kenapa kenapa trus bpk di marah sama tuan karna membuat non pulang sendirian"kata pak yanto takut anak majikannya kenapa kepan dan takut di marahi olah papa key karna membuat key pulang sendirian

"Tenang aja pak saya bisa jaga diri kok pak dan saya janji bpk enggak mungkin di marahin sama papa,papa pasti ngerti kok"

Nampak di seberang sana pak yanto sedang berpikir

"Emm ya sudah lah non,non hati hati ya kalo ada apa apa non bisa telpon bpk atau den alva"

"Siap boss"kata key seperti hormat atasanya dan terdengar dari sebrang sana kekehan pak yanto

"Ya sudah non saya matiin henponnya ya non"

"Eh jangan di matiin pak"

"Kenapa non henphone bpk enggak boleh di matiin"

"Kasian tau pak kalo henpon bapak di matiin kan kasian keluarga henphone bpk yg masih jomblo"kata key bercanda dan membuat orang di sebrang sana tertawa terbahak bahak

"Aduh non bisa ajak mana bisa non hp punya pacar dan mana ada hp yg jomblo,ya sudah non bapak matiin henponya ya non.hati hati di jalan non"

"Haha iya pak saya kan cuma bercanda"kata key lalu memutuskan sambungan telepon dan memasuka hpya ke saku bajunya

"Aduh gue balik gimana ni masa iya gue harus balik jln kaki sih mana rumah gue ke sekolah mayan jauh lagi"kata key sambil memikirkan nasip dia yg harus pulang jalan kaki

"gue harus cepat cepat balik ni sebelum hujan kan enggak asik kalo gue pulang hujan hujanan"

Di sisilain tanpa sepengetahuan key ada seseorang yg sedang memperhatikannya dari awal dia duduk sendiri di halte.Entah apa maksut seseorang itu memperhatikan key sedari tadi yg tau hanya seseorang itu,tuhan,dan si author doang si back to topic

Dan tanpa menunggu lama akhirnya key memutuskan untuk pulang jalan kaki dan sebelum hujan turun
Di sepanjang jalan key hanya besenandung sambil mendengarkan musik dari airpoendnya.Tanpa key sadari sedari tadi dia di ikuti oleh seseorang secara diam diam.

Kok filing gue enggak enak ya,kayak ada yg ngikutin gue.batin key

Disaat key sedang merasa filingnya tidak enak dan tanpa dia duga duga hujan turun membahasi bumi ini.

Shitt kenapa harus turun sekarang sih.
Gerutu key

"Ihh hujan lagi,gimana ni masa gue harus balik hujan hujan gini nanti gue sakit"kata key yg mulai panik karna seragamnya mulai basah karna air hujan yg mulai deras sedangkan hari sudah mulai gelap dan jalan pun sepi tidak ada kendaraan yg lewat

Akhirnya key memutuskan untuk berteduh menunggu sampai hujan mereda di salah satu halte di persimpangan jalan dan belum sampai lima menit key duduk tiba tiba muncul dari arah kiri motor ninja hitam.ternyata motor pemilik motor itu adalah seseorang yg mengikuti key sedari tadi,dia berteduh karna tidak membawa jas hujan dan akhirnya dia pun sama sama beteduh dengan key.

Kayak kenal tapi siapa.batin key

Selama menunggu hujan mereda hanya ada kesunyian di antara key dan seseorang itu.sampai hujan pun mulai berhenti akhirnya seseorang itu berdehem

"Hemm"

Tapi tidak ada respon dari key sama sekali.seseorang itu pun berdehem lagi

"Hemm"

Masih seperti tadi tidak ada respon dari key,sedangkan yg seseorang itu pun merasa kesal karna tak kunjung adanya respon dari key.untuk terakhir kalinya seseorang itu berdehem lagi cukup keras

"HEEMM"

"Ngapa ya orang sebelah gue dari tadi cuma dehem dehem dong mana udah tiga kali lagi keselek kerikir kali ini orang ya"cicit key

Gila ni cewek kagak pekaan banget deh dari tadi gue ngedehem.jawab kek kering ni tenggorokan gue,apa dia gak denger ya tapi kan dari tadi gue ngedehem keras masa iya sih dia enggak denger atau gue coba satu kali lagi kali ya.batin seseorang itu

"HEEMMM"

Fix dia bener bener keselek batu kerikil ni orang dari tadi gitu aja sampai jakarta pindah jadi ibu kota korea.batin key

Masih tidak mendapatkan respon dari orang di sebelahnya seseorang itu pun pura pura batuk untuk mendapat simpati dari ssseorang di sebelahnya

"UHHK UHHKK"

Sudah cukup apa mau orang di sebelah gue sih.batin key

"Kenapa mas dari tadi ngedehem terus sekarang batuk keselek kerikil ya mas tenggorokanya itu mumpung hujannya belum berhenti minum aja air hujan mas soalnya air putih saya sudah habis"kata key karna dari tadi orang itu aneh menurut key dan membuat key bertanya seperti itu dengan tampang watadosnya

Tanpa di duga duga jawaban di sebelah seseorang itu tidak lah sesuai dengan apa yang ada di pikiran dia
-----------------------------------------------------------

Maaf ya aku bru bisa update sekarang soalnya aku mau update dua capter sekaligus.karna udah lama aku gak update cerita aku ni udah hampir sebulanan lebih maka dari itu aku buat dua capter sekaligus buat nebus keterlambatan aku update cerita ni

Tunggu ya lanjutanya 🤗
Jangan lupa follow akun wp aku ini ya mariana oktavia
Wkwkw promosi doang
Kalo enggak mau juga enggak papa kok
Sekalian follow ig aku ya @iiitsokta😀

Senior Dingin (Sending)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang