1.MOS

14.1K 367 3
                                        

Di lapangam

Panas, pegal itu lah yang di rasakan oleh gue sekarang. Aduh capek banget dah, mana tadi gue datang langsung baris lagi enggak ada istirahat lagi jadi deh gue capek terus panas lagi. Gue sama anak-anak yang lain di jemur sama senior-senior laknat itu, ngomong panjang amat udah kayak kereta api aja mereka. Tapi dari semua senior yang gue liat. Mata gue enggak sengaja nangkap satu orang senior dia masang muka datarnya dan diam enggak ngomong sama sekali gak kayak senior-senior yang lain.

"Hay, kamu yang lagi ngelamun, coba kamu ulangi apa yang saya jelaskan tadi."

"Haa, apa? ehh maaf kak saya tadi ngelamun jadi saya gak denger kak."

Suara selaan nafas kakak osis kedengeran sampai ke telinga gue karna dia napas pas di mikrofon. Mampus gue pasti bakalan di hukum gue kalo kayak gini ni. Batin gue.

"Kamu sekarang maju ke depan."

"Ha apa kak saya, maju kedepan." tunjuk key pada dirinya sendiri

"Iya masih kurang jelas apa kata saya"

"KAMU MAJU SEKARANG." ulang kakak osis tersebut.

Habis gue di panggil gitu otomatis gue langsung maju aja dari pada gue kena hukuman makin berat mana kakak osisnya garang lagi kata anak-anak yang lain.

"Siapa nama kamu."

"Keydita andrea kak."

"Apa yang kamu lamunin tadi di belakang."

Aduh mati gue masa iya sih gue harus bilang kalo gue ngelamunin kakak osis yang muka datar itu sih.
Mana tu orang lagi ngeliat gue lagi ehh tapi ada pemandangan yang agak aneh deh dari senior itu dia senyum-senyum gitu, tiba-tiba hati gue kok kayak takut gini ya. Batin key

"Hm"

"Eh apa kak maaf saya enggak denger tadi."

"Apa! kamu enggak denger saya ngomong apa! jadi dari tadi saya nanya, kamu malah ngelamun?"

"Maaf." kata gue sambil nundukin kepala. Tiba-tiba si kakak muka datar mendekat.
kan gue was-was takut di apa-apain, tapi dia ngomong bisik-bisik gitu sama abang osis yang marah-marah tadi dan di situ gue mulai curiga, tapi gue penasaran juga sih mereka ngomongin apa.

"Kamu, siapa nama kamu tadi?."

"Panggil aja Key kak."

"Ah Key kamu ikut dengan abang yang ini ya namanya Aditya biar kamu di urus sama dia aja."

"Iya kak."

Abis gue ngomong sama kakak osis ehh si muka datar A.K.A Aditya itu main pergi-pergi aja dan terpaksa sih gue ngikutin dia dari belakang. Gue sih enggak tau mau pergi ke mana tapi gue ikut-ikut aja dari pada gue di marahin sama si muka datar ni.
Dari lapangan banyak banget kakak kelas yang cewek-cewek ngeliat gue sama si muka datar ni, cara mereka ngeliat gue sih gue percaya mereka enggak suka ngeliat gue.

"Pagi Adit, nanti istirahat kita makan di kantin yuk berdua, mau kan dit?" ucap kakak yang nauzubilah minzali itu muka apa badut kak, muka udah kayak badut aja mana bedak tebel kayak hantu terus lipstiknya merah kayak darah itu sih mau jadi badut bukannya sekolah. Tapi gue bingung deh sama si kak Adit cewek ngajak dia istirahat bareng, dia cuma cuek doang trus dia bilang.

"Gue sibuk." singkat dan jelas kata kak Adit. Ekspresi kakak itu langsung manyunin bibirnya kayak anak kecil sok manja-manja gitu, ya langsung kak Adit tinggalin dia dan gue.

"Eh cupu jangan ketawa lo. Awas lo berani-beraninya ngerebut pacar gue, gue jamin bakalan habis lo sama kita-kita." Dan habis ngomong kayak gitu tu kakak langsung pergi sama temen-temannya.

"Dasar cewek aneh."kata gue pas kakak kelas itu udah jauh dari gue.

"Ehh kak Adit mana ni, kan gue lupa kalo dia udah pergi duluan, kemana coba sih dia tu?mana sekolah ini besar lagi mana mampu gue harus nyari dia.

------------------------------------------------------------

Heyy gays apa kabar kalian?
Sorri gue baru publis in ni soalnya kemarin gue masih sibuk"nya soalnya gue kemari" itu sibuk ngurus MPLS kan gue baru masuk SMA untung gue di terima di sekolah yg gue impikan gays,mana banyak abng kelas yg ganteng2 lagi😅

Ehh kok gue malah curhat ya😁
Gue cuma mau blng gaes jangan hapus cerita gue ya gaes karna masih ada kelanjutanya ini di tungguin aja ya gaes.jangan lupa bilang ke temen2 kalian yg lain yg suka baca wattpad tentang cerita SENIOR DINGIN ini ya guys
See youuu gaes😘😘

Senior Dingin (Sending)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang