File. 6 #What Is Love?

47 14 21
                                    

"Aigo!! Eonni kau memanggilku hanya untuk menanyakan itu?!?" begitulah Da Hyeon memekik ketika mendengar curhatan sang ketua preman. Lawan bicaranyapun tampak malu-malu dengan pipi yang merona. Siapa lagi kalau bukan Goo Mina.

"Memangnya kenapa kalau aku curhat masalah memalukan ini padamu, Da Hyeon-ah?" ucap Mina dengan menunjukan sisi imut yang malah membuat Da Hyeon merasa ngeri. Tentu saja, Mina itu gadis paling tomboy yang pernah ia kenal. Melihat tingkahnya seperti itu Mina malah terlihat menjijikkan.

Da Hyeon hanya mendengus lalu menggaruk kepalanya. Ia jauh-jauh datang ke tempat nongkrong Mina hanya untuk menjawab pertanyaan aneh Mina. Dan baru pertama kali Mina bertanya tentang, apa itu cinta?

Tentu saja Da Hyeon syok berat, pasalnya ia tidak pernah mendengar kata 'cinta' meluncur dari mulut sahabatnya itu.

"Hmm... " gumam Da Hyeon sambil mengusap dagu dan berpikir. Sebenarnya ini hal memalukan karena ia juga belum tahu pasti apakah jawabannya akan seratus persen tepat. Dan yang paling membuat Da Hyeon merasa terbebani adalah ia juga belum pernah pacaran karena ia hanya mencintai satu orang dalam hidupnya.

Da Hyeon terlalu lama berpikir dan melamun, pikirannya berputar di kenangan masa lalu, dimana ia selalu membuntuti orang yang ia cintai. Ia larut dalam lamunan dan mengabaikan Mina yang menunggu jawabannya.

"Oi, oi! Da Hyeon-ah, waeyo?! " tanya Mina berhasil menyadarkan Da Hyeon dari lamunannya. "Ada apa?" Mina kembali bertanya dan membuat Da Hyeon gugup.

"A-aniya, a-aku... " Da Hyeon terdiam lagi, ia mengumpat pada dirinya sendiri. Kenapa bisa-bisanya ia malah bernostalgia disaat ia harus menjawab pertanyaan Mina.

"Mi-mianhe, tadi aku malah melamun." jawab Da Hyeon menunduk malu. Mina menghela, sepertinya, pertanyaan yang ia lontarkan membuat Da Hyeon kembali mengingat masa lalu.

Mina sudah dekat dengan Da Hyeon sejak gadis itu pertama kali sekolah. Ia tahu kalau Da Hyeon menyukai seorang lelaki yang kalau tidak salah bernama Taehyung. Dan ia tahu Da Hyeon tidak pernah mencoba untuk mendekati atau menegur orang itu. Dia hanya mengawasi dari kejauhan.

"Ya sudah, lain kali saja. Sekarang sebaiknya kita pulang. " Ucap Mina sambil menepuk bahu Da Hyeon dan berjalan melewati Da Hyeon.

"Cinta itu bisa kau rasakan saat kau berada didekat orang yang kau sukai." Ucap Da Hyeon yang seakan meluncur begitu saja dari mulutnya. Mina menghentikan langkahnya dan menatap Da Hyeon.

"Jantungmu akan berdebar begitu orang yang kau sukai berada di dekatmu." lanjut gadis itu lagi. Ia berbalik dan berjalan mendekat. Ia menatap Mina lalu setelah itu menunduk lagi.

"Hanya itu yang bisa kusampaikan, maaf aku juga tidak tahu bagaimana detailnya." kali ini Da Hyeon melangkah pergi dan melewati Mina. Mendengar jawaban Da Hyeon membuat Mina terdiam beberapa saat.

Dan sedetik kemudian sebuah senyuman terukir diwajah gadis itu. Meskipun Da Hyeon bilang kalau dia tidak tahu detailnya seperti apa, tapi Mina merasa sangat puas mendapatkan jawaban dari Da Hyeon karena tepat seperti yang Da Hyeon katakan, ia juga merasa berdebar saat ia berada di dekat suga.

Jadi, ia jatuh cinta kepada Suga?

***

Jeon Corporation
Jungkook menghembuskan napas kasar lalu menghempaskan punggung ke sandaran kursi kerajaannya. Seharian ia berkutat dengan dokumen-dokumen dan sampai saat ini dokumen-dokumen itu tidak habis. Malah jumlahnya semakin bertambah.

Ia menggerakkan kepala dan bahunya yang terasa pegal. Sedikit gerakan setidaknya bisa membuat otot-otot jadi rileks. "Ada pengganggu yang ingin menemuimu." Ujar seseorang yang tidak lain adalah Taehyung. Lelaki dengan setelan rapih itu melangkah masuk tanpa ragu kedalam ruang kerja Jungkook dan membuat Jungkook terdiam sejenak.

Unpredictable LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang