Imagination -Shawn Mandes

588 39 22
                                    

Pair : Just See.
Ide Cerita : Hann-(G)-IDLE g nyambung? Bodo.
Note : kata yang bercetak miring itu suara hati Momo.

┐Pair: TaeMo{KimTaehyung|V|•BTS•xHiraiMomo•TWICE•}┐
┐Other Cast : •Read it, You gonna find it• ┐ 

└ Tak pernah dalam hidupku aku membayangkan hal yang seperti ini akan terjadi ┐



ψ ımѧɢıňє - sһѧɰň mѧňԀєs ψ 





MOMO POV

"Kau tau, Momo?"

"Aku bukan Tuhan, Taehyung-ah. Aku Momo." Jawabku.

Dia Terkekeh. Aku sempat berpikir 'apakah aku salah bicara?'

"Hahaha.. Maafkan aku. Kau tau tidak? Irene?"

Otakku langsung memunculkan wajah orang yang disebut Taehyung pada benakku.

"Tentu saja. Siapa yang tak mengenal dia?" Jawabku, lalu membuka Lays rasa seaweed. Btw, itu rasa terfavorit dari favoritku. Tolong catat.

"Kemarin dia meminta nomor telponku!" Ucapnya dengan mata berbinar saat menatapku

"Wah... Hebat sekali kau Taehyung-ah!" Jawabku.

"Tentu saja. Siapa dulu" Ucapnya lalu menaik turunkan alisnya

Dih, sombong.

"Yaya. Tapi kau jangan besar kepala dulu Taehyung-ah. Siapa tau dia kalah TOD." Ucapku, lalu memasukan kripik kentang pada mulutku. OMG serasa diriku berada di surga kripik kentang (?).

"Hei! Kau meragukan ketampananku?" Jawabnya. Aku mendengar nada kesal dari jawabannya itu.

"Tentu saja." tidak sedikitpun Taehyung-ah...

Aku bangkit dari kursi taman yang telah aku duduki sejak masuk bel sekolah.

Btw, kami bolos. Ini rahasia, Jangan beritahu siapa-siapa.

"Mukamu sangat mirip dengan Ikan Buntal." Aku berlari setelah mengucapkannya

"Hei! Awas saja kau!" Lalu Taehyung mulai berlari mengejarku.

Kami berlarian di taman sekolah. Sudah menjadi kebiasaan kami selalu bercanda bersama. Dia masih belum menyerah mengerjarku. Padahal dia tau. Akulah pemenang atlet lari cepat 100 meter se-Korea.

Dia memiliki semangat yang tinggi.

Aku tertawa melihatnya terengah-engah kehabisan nafas. Lalu memperlambat kecepatan berlariku. Aku mengalah. Aku kasihan padanya.

Ketika dia melihat laju lariku melemah. Ia mempercepat larinya, dan menangkapku.

"Kena kau sekarang, Ha!" Ucapnya seraya melingkarkan tangannya ke perut rataku. Yang ku dapatkan dengan berolahraga tentunya.

"Hahahaha... yaiya aku kalah." aku selalu kalah padamu Taehyung-ah..

"Kau bukan kalah. Kau selalu mengalah padaku..." Ucapnya. Aku mendengar nada sedih kali ini.

Taehyung tidak boleh sedih.

"Hei. Liatlah mukamu itu. Makin mirip ikan buntal." Ucapku. Berusaha mengodanya.

Dia terpancing, lalu semakin mengeratkan pelukannya.
"Kau minta diapakan Momo-ah?!"

"Aku tidak ingin diapa-apakan" Aku ingin bersamamu Taehyung-ah...

OneShutThruTheHeart :Hirai MomoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang