Sana pov
Seperti janji Jihyo sebelumnya, setelah aktivitas bersih-bersih tadi, dia akan mentraktirku dan juga Mina makan.
Selama perjalan, kami terus bercanda gurau. kami sengaja berjalan kaki Karena letak cafe tempat biasa kami nongkrong tidak jauh dari kampus.
"duduk di sini saja" ucap Mina
Aku dan Jihyo setuju-setuju saja.
"aku pesanin kalian dulu. Yang biasa kan?" tanya JihyoAku dan Mina mengangguk.
"Sana?" panggil Mina
Aku menoleh padanya. Karena sedari tadi mataku fokus pada Jihyo yang sedikit menjauh dari tempat kami."hmm?"
"bagaimana hubunganmu dan Dahyun? Dia belum ingat?"
Aku menghela napas pelan
"begitulah. Dia nggak ingat" ucapku lesuBeberapa saat kemudian, Jihyo kembali membawa makanan dan minuman yang biasa kami pesan di tempat ini.
"aku lihat Chayeong sama Dahyun disana" ucap Jihyo
"dimana?" tanya Mina
"masih di parkiran sih. Kayaknya mereka bakal makan disini" ucap jihyo yang sudah duluan melahap makanannya.
"ajak gabung aja nih?" saran Mina
"enggak. Aku nggak mau jadi obat nyamuk" tolak Jihyo
"sama, aku juga nggak mau jadi obat nyamuk" tolakku juga menatap Mina
"lah kamu kan ada Dahyun. Ngapain ikut-ikut nolak?" heran Jihyo
"biar ada dia. Aku nggak bisa mesra-mesraan juga. Mana ingat dia kalau aku pacarnya" ujarku
Jihyo mengangguk mengerti karena dia juga tahu jika Dahyun mengalami amnesia.
"mereka benar makan disini. Awas aja sampai kalian ajak gabung" ujar Jihyo yang memang dapat melihat orang-orang masuk karena tempat duduknya yang menghadap pintu. Sedangkan aku dan Mina duduk dihadapannya.
Aku dan Mina hanya diam saja. Aku tahu Mina ingin mengajak kekasihnya itu gabung, sama denganku. Tapi demi hati dan perasaanku dan Juga Jihyo hal itu tidak akan terjadi.
Aku diam. Hanya menikmati makanku begitu juga Mina dan Jihyo. Kami sengaja tidak bersuara agar Dahyun dan juga Chayeing tidak menyadari keberadaan kami.
Kudengar suara mereka tertawa. Sangat dekat.
"mereka duduk dihadapan kita" ujar Jihyo"mereka nggak lihat kamu gitu?" tanya Mina pelan
"enggaklah. Lagipula mereka duduk sepertiku. Jadi kalian saling membelakangi" ucap Jihyo
"sampai kapan kamu bakal pura-pura kayak gini?" - Chayeong
Aku tersentak kaget dengan pertanyaan yang dilontarkan Chayeong. Maksudnya apa?
Aku melihat Mina juga sepertinya berpikir sama denganku. Dan orang dihadapanku sekarang hanya fokus pada makanannya.Dasar Park Jihyo - batinku
"nggak tahu juga. Sampai aku tahu kalau kak Sana benar-benar serius denganku" - Dahyun
Aku kaget! Benar-benar kaget.
"maksudmu apa? Memangnya ka Sana nggak benar-benar mencintaimu? Tahu dari mana?" - Chayeong
Aku terus mendengarkan pembicaraan mereka. Hatiku bergemuruh hebat. Perasaan marah, penasaran, dan kecewa berkumpul menjadi satu. Aku ingin segera bertanya apa maksud Dahyun selama ini. Apa dia pura-pura amnesia padaku?