[BUDAYAKAN VOTE + KOMEN SESUDAH MEMBACA]
.
.
.
.
_________________________________________
.
.
.
Irene yang dipandangi mesum dan penuh nafsu oleh tuan mudanya langaung menelungkupkan tubuhnya."A-aku malu tuan."
"Ck. Nanti kau akan terbiasa tanpa busana denganku."
Glek!
Irene menelan ludanya kasar ketika Sehun mengucapkan kata itu dengan frontal. Bukan malu atau apa, malahan Irene bertambah basah ketika Sehun mengatakan itu.
Sehun menjilat bibirnya ketika melihat wajah polos Irene bak anak kecil tengah horni dan malu dalam waktu yang bersamaan. So Cute.
Perlahan namun pasti Sehun mengangkat rok pendek Irene dan nampaklah celana dalam hitam Irene yang tampak basah.
Sehun yang hendak mencium selangkangan Irene, mendadak menghentikan kegiatannya kala Irene menutup selangkanganya dengan bantal.
"Aku malu tuan." Cicit Irene.
"Kenapa? Nanti kau akan menikmatinya." Ucap Sehun sambil menyingkirkan bantal itu, namun kembali Irene merengek malu.
"S-sungguh aku malu."
"Ck. Kau bahkan sudah mengendus milikku. Kau suka kan?" Tanya Sehun yang sudah tidak sabar.
Irene hanya mengangguk lucu dengan wajah merahnya.
"Nah, aku pasti sangat suka dengan aroma kewanitaanmu Rene."
Berhasil. Irene hanya pasrah ketika bantalnya Sehun singkirkan.
Sehun terkekeh geli ketika dirinya belum berbuat apa apa namun gadis dibawahnya sudah memejamkan matanya dan menggigit bibirnya. Menambah terangsang dirinya."Kau sangat cantik, Rene." Puji Sehun sembari membelai pipi Irene.
Belaian Sehun membuat Irene membuka matanya dan menatap lekat pria tampan yang sekarang berjarak beberapa senti diatasnya.
"Buat diriku berteriak tuan." Pinta Irene yang kini mengalungkan kedua tangannya pada leher kokoh Sehun.
Sehun memagut bibir Sexy maidnya dengan rakus dan penuh nafsu.
"Hmmppp...shppphh"
Belum ada yang melepaskan pagutan satu sama lain. Bahkan air liur mereka berdua saling bercampur dan meleleh pelan didagu gadis cantik itu.
"Hhhaaahh hah haahh kauuhh sangat handal Rene."
Irene yang dipuji oleh Sehun malah memalu dan memalingkan wajahnya ke samping.
"Mau kupuaskan sekarang?" Tawar Sehun seduktif
Irene mengangguk malu dan melebarkan pahanya untuk tuan mudanya.
Sehun berbinar milihat Irene melakukan hal itu padanya, sungguh kejantanannya kembali tegang sekarang.
Dengan tanpa babibu Sehun membuka celana dalam hitam Irene dan menciumi vagina Irene dengan rakus.
Kesukaan Sehun. Vagina mulus tanpa rambut rambut lebat dan milik Irene sangatlah wangi dan terawat.
"Akkhhh tuanhh shhh ngeeehh terus tuannhh." Irene menggelinjang hebat saat Sehun menyedot lubang kewanitannya dengan keras dan tegas.
"Kau suka hmmpp kau suka?" Sehun berkata sembari menjilati kemaluan Irene dengan sangat rakus.
"AKKHHHH SSHHAAAAHH...." Irene mendongakkan kepalanga ketika Sehun bermain lidah dengan klitoris Irene yang telah mengeras.
Gotcha...!
Sehun menemukan titik kenikmatan miadnya. Pada klitorisnya.
"AKKHH terussshh tuan heengggaaahh."
Irene terus meracau kenikmatan.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SEXY MAID | HUNRENE [ COMPLETED ]
Fanfic[FOLLOW DULU AKUN PENULIS/AUTHOR DEMI KENYAMANAN UPDATE] . . . . . "T-tuan apa anda sudah 'bangun'?" Irene melotot saat Kejantanan besar milik tuannya telah mengacung lebih dulu daripada tuannya