Pt. 38 | AWAL CERITA

25.3K 755 115
                                    

[BUDAYAKAN VOTE + KOMEN SESUDAH MEMBACA]
.
.
.
HARAP TIDAK KECEWA!
.
.
.
.
_________________________________________
.
.
.
"Kumohon Rene kembali hiks. Kumohon"
Sehun menunduk dan menangis dengan secarik kertas di genggamannya.

Inikah yang namanya penyesalan?

Sehun belum sepenuhnya membaca tulisan tangan Irene, namun bisa Sehun simpulkan jika surat itu adalah sebuah perpisahan.

Dengan gemetar dan sedikit isakan Sehun membaca surat yang Irene berikan untuk Sehun.

"Annyeong Tuan :)

Aku Bae Irene, hihi tentunya kau tau bukan? Ah bagaimana jika aku memanggilmu Sehun? Karena mungkin aku sudah tidak akan menjadi maid-mu lagi mulai saat aku menulis surat ini, em dan aku akan sedikit mengaku padamu Sehunna :)

Semenjak kubertemu denganmu dikolam rumah, hatiku berdetak dan aku pikir aku yang memiliki penyakit jantung hehe tapi aku salah, itu detakan keras pertamaku.

Aku menyukai bagaimana perlakuan manismu padaku yang kau ungkapkan dengan sedikit tingkah jutek dan datar, namun aku tau kau memperhatikanku. Suatu yang langka ketika Tuan memperhatikan Maidnya sepertimu Sehunna.

Dan lagi, aku tidak bisa menolak jika kau memelukku kkkk. Aku menyukai setiap hangat dekapanmu, aku menyukai bagaimana setiap hembusan nafasmu pada setiap inci leherku, dan aku menyukai bagaimana kau menatap tajam padaku. Tatapan itu sangat sexy untukku, dan kau mampu membuatku jatuh pada pesonamu saat itu.

Pengalaman terindahku adalah ketika aku dengan bodohnya kau suruh untuk men-service 'anu' mu hehehe ah aku jadi malu Sehunna ~(♡ ♡)~, dan ketika itu pula aku menyukai setiap inci tubuhmu. Apa kau tau jika aku ini Abs-Addict?
Hehehe aku menyukai bagaimana bentuk Abs-mu, sungguh indah dimataku.

Tapi maaf Sehunna :( rasa cintaku padamu tidaklah wajar bukan? Bagaimana mungkin seorang maid sepertiku mengharapkan majikan tampan seperti kau? Hhhh mustahil.

Dan bahkan aku jadi mengerti ternyata kekasih yang maksud waktu itu adalah Sohyun-ssi, dia cantik :) aku berharap kau akan tetap bersamanya sampai kalian memiliki anak yang banyak ne :')

Aku berharap kau cepat mendapatkan maid baru yang lebih baik dari padaku, maaf aku tidak berani jika harus mengundurkan diri secara langsung padamu, aku takut.

Makanlah dengan teratur Sehunna, dan jangan lupa hiduplah dengan bahagia Nde :*

Bae Irene"

Sehun memeluk kertas yang Irene tulis dengan tubuh yang bergetar, ia dongakkan matanya, mulutnya berteriak menangis namum tidak ada suara yang mampu keluar dari tenggorokan Sehun.

Tubuhnya bergetar hebat karena kesedihan ini.

BRAK! PRANG

Dengan brutal Sehun menjatuhkan semua benda yang ada di nakas kamarnya.

"Hiks Rene, IRENEEEE KEMBALI!" Sehun berteriak sekencang mungkin. Nihil

Pria itu terduduk dilantai kamarnya disebelah ranjang besar miliknya, tubuh terisaknya ia senderkan pada pinggiran ranjang dan menatap ke arah lembaran surat gadis yang sangat ia cintainya itu.

"Aku menyesal hiks...
Sehun menekuk kedua lututnya dan menenggelamkan wajahnya diantara kedua lututnya.

"Aku menyesal Rene, maafkan aku Rene. Kumohon kembali hiks..."

Wajahnya sekarang sangatlah lusuh tak berbentuh? Kedua matanya merah basah dan bibir bergetar menatap lantai...

"...aku bisa gila tanpamu Rene hiks..."

MY SEXY MAID | HUNRENE [ COMPLETED ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang