Pelukannya yang hangat menenangkan pikiranku.
Perlahan aku jatuh dalam tidur yang lelap...Di sebuah padang bunga yang luas...
Aku melihat seorang gadis...
Di kepalanya terdapat tumpukan bunga buttercup sampai menutupi matanya.
Ia terlihat seperti ratu yang akan jatuh dari tahtanya.
Ia menangis darah, namun wajahnya tersenyum bahagia.
Laki-laki yang memeluknya pun menangis, perlahan gadis yang dicintainya menghilang dari dekapannya..
Bersamaan dengan hilangnya gadis itu, memudar pula laki-laki yang mendekapnya...
****
"Frisk?"
Kubuka mataku dan mendapati tubuhku di pangkuan Sans. Aku terkejut dan segera bangkit dari pangkuannya.
"M...maafkan aku, a-aku tidak menyadarinya!"
"Woah, santai saja, kid. Kau pasti kelelahan setelah semua yang terjadi," jawabnya santai.
Kemudian aku duduk di sebelahnya, melihat sekelilingku.
"Dimana Papyrus?" tanyaku.
"Tenang saja, kau akan aman bersamaku."
"O..oh..."
Tiba-tiba saja Papyrus muncul dari arah dapur sembari membawa sepiring spaghetti.
"MANUSIA!!!"
Aku terkejut dan langsung berlindung di balik Sans, aku mencengkram pundaknya dan tubuhku bergetar.
Refleks sekali!!! Aku benar-benar memalukan!!
"Paps, kau menakutinya, cobalah untuk tenang sebentar." ucap Sans sembari memegang salah satu tanganku.
"BENARKAH? KUPIKIR IA AKAN MENYUKAINYA? MANUSIA! AKU MEMBERIKANMU INI SEBAGAI SALAM PERKENALAN KITA!!!"
Dia menyodorkanku sepiring spaghetti itu yang membuatku bertanya-tanya.
"Hey... Tidakkah itu tidak sopan bagi manusia, Papyrus?" ujar Flowey yang tiba-tiba muncul di lengan kiri Papyrus.
"F...Flowey?! Ke-kenapa kau..."
"Ah, ya.. Setelah si 'tulang tersenyum' itu marah melihat kematianmu, mereka berdua melakukan pertarungan membosankan dan, Sans memberitahukan segalanya tentangmu dan asal-usulmu kepada Papyrus. Papyrus yang merasa iba akhirnya merasa bersalah, dan yaa begitulah." jelas Flowey sembari sesekali mendelik.
"FRISK... MAAFKAN AKU, A-AKU BENAR MENYESAL ATAS APA YANG MENIMPAMU. AKU MEMBUNUHMU DAN MEMBUATMU HARUS MERESET LAGI, AKU HARAP AKU DAPAT MEMBANTUMU UNTUK KELUAR DARI SINI..."
KAMU SEDANG MEMBACA
Flowerfell (Undertale AU) : The Secret Garden
FanfictionCover not mine :) Sans X Frisk "Terkadang kebaikan itu cukup... Aku akan selalu...mencintaimu.."