Jeonghan x Eunbi

276 25 8
                                    

"Han. Nikah yuk"

Jeonghan hampir tersedak minumannya sendiri ketika Eunbi mengatakan itu. Tapi untung saja tidak jadi.

Akan benar-benar gawat kalau itu sampai terjadi, apalagi kalau airnya sampai mengenai wajah Eunbi.

"Kamu ngomong apa tadi?"

Jeonghan meminta Eunbi mengulang perkataannya lagi, karena jujur dia kaget. Baru pertama kalinya dia menemui seorang perempuan yang mengajak pasangannya menikah.

Biasanya kan, laki-laki yang melakukan itu.

"Ayo kita nikah Yoon Jeonghan" ujar Eunbi penuh penekanan di setiap katanya.

"Kamu lagi bercanda kan?"

Jeonghan menatap Eunbi serius, berharap kalau gadis itu lagi bercanda sekarang.

Tapi nyatanya, Jeonghan tidak menemukan tanda-tanda 'sedang bercanda' di wajahnya.

"Kamu serius? Maksudku ini kan terlalu tiba-tiba Eunbi. Apa nggak sebaiknya kamu pikir-pikir dulu?"

Eunbi menghela nafas kasar, "Apa lagi yang mesti dipikirin han?. Umur? Umur kita itu udah lebih dari cukup buat melaksanakan pernikahan. Keluarga kita juga udah deket. Kita pacaran juga udah hampir tiga tahun. Kamu mau nunggu berapa lama lagi nyampe kamu bener-bener siap buat nikahin aku? Sepuluh tahun lagi? Ya keburu tua dong han?"

Eunbi terlihat kesal membuat Jeonghan mengusap wajahnya kasar.

"Tapi kan pernikahan itu bukan dipakai buat main-main bi. Semuanya itu harus dipikir mateng-mateng. Terutama materi. Kalau kita nikah, itu artinya kita udah harus hidup sendiri. Mungkin dulu setiap kita pengen apa-apa, kita masih bisa minta ke ortu. Tapi kalau kita udah nikah, udah nggak pantes lagi kita ngelakuin itu bi. Kita mesti mencukupi kebutuhan hidup kita sendiri, mulai dari bayar cicilan rumah, beli  perabotannya sampai tetek bengek lainnya. Belum lagi kalau ntar udah punya anak. Beliin susu, popok sama baju itu juga pakai duit lho bi, bukan daun. Belum lagi buat bayarin sekolahnya. Asal kamu tau aja bi, biaya masuk TK sama buat bayar cicilan mobil atau motor, sekarang tuh hampir sama. Dan lagi, pekerjaan aku juga belum mapan. Cafe yang aku bangun masih kecil. Pendapatannya belum seberapa.  Kamu yakin nggak terlalu buru-buru?"

Jeonghan terdiam mencoba mengamati perubahan ekspresi di wajah Eunbi.

Eunbi tersenyum begitu tau apa alasan Jeonghan.

"Han. Kamu lupa ya kalau aku juga kerja? Aku ini salah satu anggota tim pemasaran terbaik loh di perusahaan, kalau kamu mau tau. Kalau kamu mau, aku bisa kok resign buat bantuin kamu di cafe. Kita besarin sama-sama. Kamu yang menghandle semuanya, aku yang masarin dan aku yakin kamu pasti bisa. Karna aku tau kamu itu nggak pernah setengah-setengah dalam ngelakuin sesuatu. Sekali kamu berbuat, kamu bakal mengerahkan apapun yang kamu bisa. Lingkaran hitam di mata kamu sama kebiasaan kamu yang suka tidur sembarangan udah cukup kok jadi bukti kalau kamu emang beneran berkerja keras" ujarnya kemudian.

"Selain itu, penghasilan aku di online shop juga lumayan kok
akhir-akhir ini. Kalau aku telaten ngurusnya, aku yakin suatu saat nanti hasilnya akan memuaskan. Dan satu hal yang harus kamu tau, di saat seorang wanita memilih seorang laki-laki untuk menjadi pendamping hidupnya, maka dia sudah mempercayakan segalanya atas kepemimpinan laki-laki itu. Karna dia yakin, Tuhan akan membantu sesuai kadar kemampuan laki-laki itu"

Eunbi menatap Jeonghan lekat lalu menggapai tangan kanan laki-laki itu dan menggenggamnya erat.

"Kamu nggak perlu khawatir. Karna apapun yang terjadi, aku akan selalu di samping kamu. Ayo kita berusaha bersama Jeonghan. Aku tau semuanya nggak akan selalu lancar di masa depan. Ujian dan cobaan itu pasti ada. Tapi kalau kita yakin, sambil terus berusaha dan berdoa, kita pasti bisa"

Jeonghan terdiam, mencerna kalimat demi kalimat yang baru saja diucapkan Eunbi.

"Jadi...bagaimana?"

Eunbi serius menatap Jeonghan, menanti jawaban dari laki-laki itu.

Jeonghan menghirup nafas dalam-dalam kemudian menghembuskanya lagi, lalu menjawab, "Okay"

Eunbi menatap Jeonghan antusias dengan mata yang berbinar-binar.

"How can I resist someone that has a beautiful heart as beautiful as her face like you"

Starring

Seventeen's Jeonghan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seventeen's Jeonghan

And

IZONE's Kwon Eunbi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

IZONE's Kwon Eunbi


Aku yang nulis tapi aku yang baper 😭😭😭



Sweet Talks °k-idolsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang