❄3❄

70K 5.7K 84
                                    

Happy Reading...

Comment

Vote

Follow

Share

❄❄❄

Setelah mengerjakan tugas, Kyra langsung menjatuhkan tubuhnya dikasur king size miliknya.  Ia sangat merindukan Ayah dan Bundanya, juga paman dan bibinya, oh ya satu lagi yang ia rindukan, yang selalu menemaninya bermain, Kakak sepupunya yang sudah ia anggap sebagai kakak nya sendiri, kak Arion.

Berbicara tentang kak Arion, ia adalah kakak sepupu sekaligus sahabat Kyra dari sejak kecil. Ia selalu menemani Kyra kemanapun ia pergi. Selalu menjaga Kyra dari bahaya sekecil apapun.

Arion Kenan Jovanka, nama lengkap dari kakak sepupunya itu. Kyra terakhir bertemu dengan kak Arion pada saat ulang tahunnya yang ke enam belas tahun, tepatnya satu tahun yang lalu, karena beberapa hari lagi Kyra akan menginjak umur tujuh belas tahun.

Flashback...

Disaat hari ulang tahun Kyra yang keenam belas tahun, Kyra tak menyangka jika Kak Arion akan pulang kerumah, juga paman dan bibinya.

Saat itu, pada saat tengah malam Kyra terbangun karena mendengar suara yang berasal dari lantai satu. Kyra mempunyai pendengaran yang tajam, yang mampu mendengar suara dari lantai satu walau dalam keadaan tertidur sekalipun.

Kyra menuruni tangga sambil mengendap-mengendap takut jika ada pencuri yang masuk kedalam rumah. Pada saat mau masuk keruang keluarga, Kyra dikejutkan dengan Kak Arion yang sedang memegang sebuah Bolu Ulang Tahun dengan lilin berangka 16. Juga paman dan bibinya yang sedang memegang sebuah kado masing-masing.

Kyra yang melihat itu hanya bisa melihat tanpa berkedip, takut ia hanya bermimpi, mimpi yang indah menurutnya, karena keluarga kecilnya sedang berdiri dihadapannya. Ia menepuk-nepuk kedua pipinya takut ia masih belum bangun dari mimpinya. Sampai suara mengintrupsinya, suara yang sangat ia hafal.

"Queen ayo tiup, kakak sudah pegal nih" Ucap kak Arion sambil mengangkat sebuah bolu yang berada ditangannya.

"Jadi ini bukan mimpi?" Tanya Kyra pada dirinya sendiri

"Bukan sayang, kemarilah dan tiup lilinnya" Jawab sang Bibi

Kyra mengangguk dan menghampiri Kak Arion yang sedang memegang kue ulang tahun, sesudah berdoa Kyra langsung meniup lilin ulang tahunnya itu.

"Bibi? Paman? Makasih atas semuanya, Queen sangat senang" Kyra langsung memeluk paman dan bibinya, yang menurutnya sudah ia anggap seperti kedua orang tuanya itu.

"Sama kakak gak bilang makasih? Yaudah Kak Arion balik lagi kesekolahan aja deh" Ucap kak Arion sambil berpura-pura untuk memasang wajah sedihnya.

Kyra hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah kakak sepupunya itu.
"Iya makasih Kak Arion yang tampan" Ucap Kyra penuh penekanan yang membuat paman dan bibinya tertawa.

"Adek kakak udah gede, sini-sini kakak pengen peluk" Kak Arion membentangkan tangannya yang disambut baik oleh Kyra.

"Queen rindu kak, kakak pulangnya kelamaan" isak Kyra sambil menenggelamkan kepalanya didada bidang milik Kak Arion.

"Maafin kakak, kakak sibuk belajar disana Queen, kakak janji tahun depan kita akan bersama-sama lagi" Ucap Kak Arion menenangkan.

❄Flashback off...

Saat Kyra terakhir melihat Kak Arion, ia mempunyai wajah yang sangat tampan, tubuh yang tinggi, dan perawakan nya yang tegap yang menggambarkan ketegasannya. Setiap wanita yang melihat Kak Arion akan terpikat pada pandangan pertama. Namun yang Kyra tau, kak Arion akan bersikap acuh dan dingin pada wanita lain selain dirinya dan keluarganya.

Kak Arion selalu bersikap manis, lembut, dan penuh perhatian pada Kyra selayaknya kakak kandung. Tetapi terkadang Kak Arion akan bersikap manja pada Kyra jika ia mempunyai suatu keinginan, bersikap over protektif yang terkadang membuat Kyra malas bermain dengan kakak sepupunya itu. Berprilaku usil yang terkadang membuat Kyra kecil menangis dan mengadukan pada ayah dan bundanya.

Mengingat Kak Arion membuat Kyra tersenyum, senyuman yang jarang ia perlihatkan pada semua orang karena sikap nya yang dingin. Ia terus bertanya pada dirinya sendiri. Apakah kak Arion belajar dengan serius disana? Kapan kak Arion akan pulang? Apakah kak Arion tau akan kesepian dan ketakutan yang ia alami? Beribu pertanyaan siap ia layangkan pada kakak sepupunya itu. Ia rindu Kak Arion, hanya pada kak Arion lah ia bisa tersenyum bahkan ia bisa tertawa yang sangat jarang ia perlihatkan atau bahkan tidak pernah ia perlihatkan ketika tidak bersama kak Arion.

❄❄❄

Rutinitas pagi Kyra jalani seperti biasanya. Merapikan tempat tidur, memasak untuk bekalnya nanti disekolah, dan tak lupa untuk membersihkan badannya.

Ia berdiri didepan cermin untuk melihat penampilannya. Tak Lupa ia memakai sarung tangan Handscok untuk menutupi ukiran indah yang berada dikedua tangannya itu. Rambut silver yang biasa ia ikat kini ia biarkan tergerai dengan indah.

Kyra hanya memoleskan bedak dan pelembap bibir agar bibir nya tidak kering

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kyra hanya memoleskan bedak dan pelembap bibir agar bibir nya tidak kering. Walaupun hanya itu, tetapi tidak mengurangi kadar cantiknya. Merasa sudah puas dengan penampilannya, ia beranjak pergi untuk berangkat kesekolah.

❄❄❄

Seperti biasa, Kyra hanya berjalan kaki dari rumah kesekolah. Setelah lima belas menit ia berjalan, akhirnya ia sampai ditempat ia menimba ilmu. Kyra sekarang duduk dikelas sebelas. Satu sekolah pasti tau siapa Kyra, selain pemegang juara pararel disekolah, ia juga pemenang medali emas dari berbagai cabang bela diri yang ia ikuti. Dan karena satu hal lagi yang membuatnya sangat terkenal, karena julukan 'ice princess' yang dimilikinya.

Disepanjang koridor yang ia lewati, semua mata tertuju pada dirinya. Ia hanya mengacuhkannya dan tetap melangkah menuju kelasnya.

Sesampainya dikelas, ia langsung menempatkan diri ditempat duduknya, karena bel masuk masih lama untuk berbunyi, jadi ia sempatkan untuk membaca sebuah Novel dengan telinga yang ia tutupi dengan Earphone yang ia bawa.

Setelah beberapa lama, bel masuk pun berbunyi diikuti oleh para guru yang mulai memasuki ruang kelas masing-masing.

❄❄❄














Mohon tinggalkan jejak🙏
Dengan menekan ⭐
See you again❤

Queensha JovankaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang