"aduh.. Sakit vin "" kayaknya hidungmu memar deh... Coba " sambil menekan bagian hidung ku.
" aww sakit beneran lo vin.. "
" ini beneran memar ra, aku gak bisa kalok yg dalem dalem gini ini mah harus dokter "
" vina aku gak papa vin, besok juga udah sembuh kok"
"gak bisa di biarin ra kalok infeksi gimana coba "
" ini kemana lagi petugas pmr, udah dikasih tanggung jawab gak dilaksanain.. "
" udah vin gak papa"
"masalahnya kalok sampe ada guru terus UKS gaada yg jaga aku juga yg kena omel ra"
"aku ketua pmr ra " jawabnya seolah mengerti arti raut wajah Fira.
" ohh, kok aku beruntung bange5 ya vin punya temen kayak kamu "
" udah ra gak usah drama "
" hehe"
"ra kok gaada minum ya.. "
"buat apa.. "
"ya buat minum lah.."
"oiya minummu masih ada gak? "
" masih banyak vin, udah lh ayok ke kelas aku udah gak papa" jawabku sambil duduk dan darah segar mengalir lagi.
"tuh kan Fira ngeyel si.., "
" sakit vinnn " keluhku sambil merengek.
"loh kak vina ada apa?" tanya adek kelas.
"eh kamu jagain dia ya aku mau ambil minum dulu " ucap vina tanpa menjawab pertanyaan adik kelas itu.
"vina... " panggil Fira.
" ada apa ra? "
" sini aja nanti capek kamu vin "
" batu kamu ya la" balas vina sambil berlari menuju kelas.
"kak vina emang kayak gitu kak, orangnya galak cuek tapi sebenarnya perhatian apa lagi kalok udah sama orang yg deket sama dia tapi tuh susah kak buat deketin dia terlalu cuek " jelas adik kelas itu.
" secuek itu kah?? Tapi dia baik kok care padahal baru kenal aku tadi pago" balasku.
"berarti kakak orang baik" jawabnya.
"gak juga, terus kok bisa "
" kak vina itu cuma mau temenan sama orang baik kak, dan dia bakal lebih baik sama orang baik juga" jelasnya.
Di dalam kelas keadaan kelas sangatlah ribut karna tidak ada guru yg masuk, hingga saat suara pintu di buka kelas pun menjadi hening dan nampak lah sosok vina dengan cengirannya membuat beberapa murid merasa lega karna bukan guru yg masuk.
"vin gimana tu aliran " tanya dito.
" kamu masih nanya??
Ini semua tuh gara gara kamu, coba aja kamu gak boongin dia gak bakal kayak gini lah, udah salah ga mau minta maaf lagi... " cerocos vina." ya tapi kan bukan sepenuhnya salah ku vin, yg nabrak dia lah yg salah orang dia mimisan gara gara di tabrak orang " jawab dito.
" lo harusnya tu mikir dit, lo ketua kelas disini dan ada anak baru masuk harusnya tu diperlakukan dengan baik bukan malah di kerjain sampe sakit gitu, terus ini sekarang apa gaada guru aja kelas ributnya kayak gini dimana tanggung jawab mu DITO PRADESTA, kita tu nyandang gelar 1 lho, harusnya lebih baik dari kelas lainnya tapi manaaa.. Ya lah gimana mau lebih baik ketua kelasnya aja ya bego " ketua vina kemudian meninggalkan kelas.
Bel istirahat kedua berbunyi, Bima dan riko berjalan menuju kelas 12 tkj 1 ia mendapati vina sedang berjalan terburu buru sambil membawa botol minum, vina pun hanya tersenyum kepada Bima dan dibalas senyuman juga dengannya, ya dia memang sudah dekat tapi ya hubungan tanpa status.
"woyyyyy Duda... " teriak riko sambil menggebrak meja milik dito.
" eh kadal lo ya" jawab dito yg telah tersadar dari Lamunan nya, sedangkan damar sedang asik dengan gamenya.
"lagian lo ngelamunin apa sih, ohh gue tau lo pasti lagi mikir kan gimana caranya nembak si rina" selidik riko.
"dia tu abis kena semprot sama vina makannya otaknya nyelip dikit " jawab damar.
" eh dam bener gak si yg tadi di omongin vina? " tanya dito mulai serius.
" emang tadi lo ngapain? " tanya Bima.
" gini tadikan ada anak baru nah dia tu kayaknya gak bisa marah yaudah tak kerjain, dia tak boongin tak suruh ke ruang kepsek di panggil pak purba lagi marah marah nah dia tak cepet cepetin terus dia lari deh ke kantor, nah terus tuh cewek tabrakan sama cowok sampe idungnya mimisan, terus vina nyalahin gua katanya gue ketua gak guna gak bisa diandelin ada anak baru bukannya dikasih perlakuan baik malah di kerjain... Tapi kan yg bikin dia mimisan yg nabrak bukan gue kenapa nyalahin gue... " jelas dito.
" ya yg salah lo lah dit gimana sih udah jadi ketua kok ya otak masih ayam juga " jawab riko.
" apa anak baru itu Fira ya, terus keadaannya gimana sekarang, dia juga gak ngasih tau si masuk kelas apa tapi anak baru masak masuk tkj 1 kan aneh.. Dia juga kalok di rumah gak pernah keburu buru kok santai orangnya,, ya berarti bukan Fira tapi kok rasanya ada yg nganjal si ya... " pikirnya dalam hati.
" gini lo dit, kamu itu ketua kelas harusnya ngasih contoh yg baik, lsksanain tanggung jawab mu, kelas ribu tanggung jawab ketua, ada yg sakit tanggung jawab ketua ya walaupun nanti yg ngurus seksi kesehatan si, pokoknya semua yg bersangkutan kelas ini itu tanggung jawab kamu... Udah dikasih kepercayaan dijaga dit susah dapetin kepercayaan orang itu jangan main main sekali orang gak percaya susah idupmu " jelas damar yg masih asik dengan game aov nya.
" nah tuh dengerin ketos, eh mantan deng"timpal Bima.
"belom elahhh" jawab damar.
"terus kapan, nunggu mba timeh berhenti dagang cireng?? " tanya riko.
"satu progja lagi"
"apaan jamkos satu minggu??, libur satu minggu??? Atauuu camping samping laut sekalian noh nyuci otaknya dito " tanya riko.
" kepo " jawab damar.
" udah sono kalian masuk kelas udah mau masuk juga masih disini aja, kenapa ngirinya hahah ya iya sih siapa yg gak iri sama kelas ini " bangga dito yg otaknya sudah kembali gesrek lagi.
" dam sering sering kasih nih anak pencerahan ya kalok engga ceramahin aja prihatin gue sama nih anak " balas riko.
" tenang aja gue buka siraman rohani khusus dito sekali pertemuan 500 rb kan lumayan buat bantu anak jalanan hahah" timpal damar.
"yok lah balik, disini terus kasihan nanti anak gue mirip sama dito kan amit amit " cerocos riko.
" awas lo ya kantin mba timeh gue tutup buat lo" teriak dito.
Bel masuk berbunyi membuat 4 cowok cowo itu berpisah, sedangkan vina dan Fira masih berada di UKS.
" vin kelas yok "
" gaada guru ra"
"kata siapa? "tanya ku.
"ini nanya di grup, oiya minta wa mu ra biar tak masukin ke grup"
"nanti dikelas aja hpku di kelas "
Dilain tempat damar masih memikirkan kejadian tadi, dimana dia melihat wanita yg bisa mengalihkan perhatiannya dari game, entah kenapa sedari masuk ia selalu memikirkan gadis itu dan meninggalkan game aov nya, seketika ia teringat perbincangan vina dan dito entah kenapa jantung ya berdetak lebih kencang..
"apa gadis yg aku tabrak tadi temen vina, kalok iya berarti gara gara aku cewek itu sakit?? Mimisann?? Hidungnya memar??? Arghhhhh " gumamnya dalam hati ia pun mulai mengacak acak rambutnya frustrasi.
Ia berfikir bagaimana cara untuk menemui gadis itu lagi dan setelah lama berfikir ia memutuskan untuk menemuinya besok ketika teman vina ini masuk dan ia akan memastikan yg mana sebenarnya gadis yg ia tabrak tetapi ia berharap bahwa gadis itu baik baik saja dan bukan teman vina yg sedang sakit ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
SERENDIPITY
Randomkenapa kamu pergi disaat aku mencintaimu?? kenapa kamu hadir disaat aku sudah tidak mencintaimu lagi??? Kenapa kamu selalu membuat hari hari ku berwarna kembali ?? Kenapa kau bisa menghancurkan pertahananku tentang cinta?? kenapa kau nyatakan cinta...