"dam mama papa kamu kemana kok sepi?" tanya dito ia mendaratkan pantatnya di sofa empuk milik keluarga damar.
"kangen sama mama papaku? "
"yee emangnya...
Biasanya baru masuk aja udah di kasih minum sama cemilan""oh ngode " gumam damar.
" dito ini malu maluin aja" celetuk vina.
"hehhe biarin"
Dito, vina, dan Fira sedang berada di rumah damar mereka akan belajar bersama mumpung satu kelas dan materinya sama tidak ada yg salah kan jika belajar bersama...
Damar keluar membawa beberapa tumpukan buku belajar miliknya kemudian ia beralih menuju dapur untuk mengambil minum dan beberapa makanan kecil yg tersedia di dapur.
Mereka belajar sangat serius hingga tidak ada pembicaraan lain selain materi sekolah, bahkan tak sedikit mereka beradu argumen karna berbeda pendapat tentang sesuatu yang mereka pelajari.
Dito mulai bosan dengan buku buku yg ada dihadapannya, ia menghela nafas berat ketika melihat arloji hitam yg melingkar di pergelangan tangannya.
"eh aku pulang duluan ya, mau ada acara di rumah soalnya " ucap dito.
" bilang aja udah bosen" celetuk damar.
"hehe iya juga sih, tapi beneran deh ada acara"
"yaudah pulang aja, piring di rumahmu udah numpuk gaada yg nyuci " ucap Fira.
" weh tau aja, cocok deh ra jadi mantu ibuku " jawab dito sambil tertawa.
" udah deh kalok mau pulang ya pulang aja jangan bikin ribut" ucap vina ia mengusap wajahnya dengan kasar.
"nih pulang nih" ucap dito melenggang keluar rumah damar.
"istirahat dulu, jangan di paksain " Damar membuka suara, ia bisa melihat perubahan sikap vina dan Fira yg sudah mulai pusing dengan buku buku di hadapannya.
Fira menyenderkan punggungnya di sofa yg ada di belakangnya ia mengambil benda pipih yg selalu ia bawa tapi jarang ia gunakan.
Fira membuka aplikasi Facebook, whatsap, dan wattpad nya kemudian ia menutup kembali handphonenya. Itu yg hanya Fira lakukan ketika ia menyentuh handphone miliknya.
Jika tidak ada pesan yg berfaedah ia tidak akan membalasnya bahkan membuka pun tidak, ia lebih memilih membuka wattpad dan menuangkan ide ide miliknya menurutnya itu lebih bermanfaat daripada berchating ria hanya membuang waktunya saja.
Drtdrtdrt..
"assalamualaikum ma" vina menerima telepon dari mamanya.
"... "
" ini lagi ngerjain kisi kisi ma"
"... "
" penting ya Ma? "
"..."
"iya iya ini pulang "
"..."
"waalaikumussalam"
" ra aku pulang dulu ya" ucap vina.
"terus aku gimana "tanya vina.
" emm kamu disini aja terusin belajarnya"
"iya ra terusin belajarnya aja, nanti pulang tak anter " Damar membuka suara.
" udah gausah banyak mikir, terusin belajarnya aja kalok gabisa kan bisa diskusi pumpung ada temen " ucap vina.

KAMU SEDANG MEMBACA
SERENDIPITY
Randomkenapa kamu pergi disaat aku mencintaimu?? kenapa kamu hadir disaat aku sudah tidak mencintaimu lagi??? Kenapa kamu selalu membuat hari hari ku berwarna kembali ?? Kenapa kau bisa menghancurkan pertahananku tentang cinta?? kenapa kau nyatakan cinta...